Konsep Mol

LOGO
Stoikiometri-Konsep Mol
Nunung Yulia, M.Si.,Apt

Stoikiometri
Kata Stoikiometri berasal dari bahasa Yunani

“Stoicheion”: unsur
“metron” : pengukuran
Dalam ilmu Kimia, Stoikiometri adalah :

Bagian yang mempelajari hubungan berat zat-zat kimia, rumus kimia
dengan reaksi kimia.
Dengan pengertian yang lebih luas, Stoikiometri adalah :

Bagian ilmu kimia yang mempelajari aspek-aspek kuantitatif
Dari zat-zat kimia di dalam reaksi kimia.
Pada stoikiometri akan membahas :

 Mempelajari hitugan-hitungan sederhana mengenai jumlah zat-zat kimia
 Menghitung kadar zat/ unsur/ senyawa serta menghitung hubungan
volume dengan berat senyawa/ unsur
www.themegallery.com
Contents
KONSEP MOL
RUMUS KIMIA
PERSAMAAN REAKSI
Konsep Mol
Atom adalah komponen netral paling kecil dari suatu unsur yang
mempunyai sifat kimia dari unsur yang bersangkutan.
Atom tersusun oleh proton, netron, dan elektron.
Inti atom terdiri dari proton dan netron dan dikelilingi oleh awan elektron.
Nomor atom (Z) adalah menyatakan jumlah proton atau elektron yang
terdapat pada atom.
Senyawa adalah gabungan atom dengan menggunakan ikatan kimia,
untuk membentuk molekul dan komposisinya yg disebut rumus molekul.
Rumus unsur ditampilkan dalam betuk lambangnya. Misalnya
natrium(Na) besi(Fe) emas(Au) perak(Ag) dan tembaga(Cu).
7 unsur yang lazim dikenal dengan molekul diatom;
H2, N2, O2, F2, Cl2, Br2, dan I2.
Penting untuk penulisan persamaan
Contoh : 2H2 + O2 2H2O
Konsep Mol
 Satuan jumlah zat dalam ilmu kimia disebut mol.

 1 mol zat mengandung jumlah partikel yang
sama dengan jumlah partikel dalam 12 gram C12
yaitu 6,0225 × 1023 partikel. Jumlah partikel ini
disebut sebagai bilangan Avogadro (L). Partikel
zat dapat berupa atom, molekul, atau ion
 1 mol atom = L buah atom, massanya = Ar atom
tersebut.
1 mol molekul = L buah molekul massanya = Mr
molekul tersebut
Bilangan Avogadro dan mol
Sumber : McMurray Fay “Chemistry”, Prentice Hall, Inc, New Jersey 2001
Sumber : McMurray Fay “Chemistry”, Prentice Hall, Inc, New Jersey 2001
Massa atom relatif (Ar) dan
massa molekul relatif (Mr)
 Untuk atom
massa rata - rata 1 atom X

Ar X 
1
 massa 1 atom C - 12
12
• Untuk senyawa
 Ar masing - masing atom penyusun
Contoh soal 1
 Jika Ar Fe = 56 sma dan massa 1 atom C12 =

2x10-23 . Tentukan massa 10 atom besi
massa rata - rata 1 atom X
Ar X 
1
 massa 1 atom C - 12
12
 Massa rata2 1 atom Fe = 56 x 1/12 x 2x10-23
= 9,3 x 10-23 gram
Massa 10 atom Fe = 10 x 9,3 x 10-23 gram
= 93 x 10-23 gram
 Jika Ar H = 1, Ar O = 16, dan massa 1 atom C12
= 2 x 10-23 gram, tentukan massa 10 molekul air
Jawab :
Mr H2O = (2 x Ar H) + (1x Ar O) = 18
 Massa 1 molekul H2O = Mr H2O x 1/12 x massa 1
atom C-12
 18 x 1/12 x 2 x 10-23 = 3 x 10-23 gram
 Massa 10 molekul air = 10 x 3 x 10-23 gram
= 3 x 10-22 gram
Contoh soal 2
 Berapa molekul yang terdapat dalam 20 gram

NaOH ?
gr
Jawab:
n
 Mr NaOH = 23 + 16 + 1 = 40
Mr/Ar
 mol NaOH = massa / Mr = 20 / 40 = 0.5 mol
 Banyaknya molekul NaOH = 0.5 L = 0.5 x 6.023
x 1023 = 3.01 x 1023 molekul
Hubungan Mol dengan Jumlah
Partikel
X = n x 6,02 x 1023
 Keterangan :
n = jumlah mol
X = jumlah partikel
 1 mol besi (Fe) mengandung 6,023 × 1023 atom
besi (partikel unsur besi adalah atom)
 5 mol CO2 mengandung 5 × 6,023 × 1023 = 3,01
× 1024 molekul CO2
 1 mol Na+ mengandung 6,02 × 1023 ion Na+
(partikel ion Na+ adalah ion)
Rumus Kimia
 menunjukkan jenis atom unsur dan jumlah relatif

masing-masing unsur yang terdapat dalam zat.
Banyaknya unsur yang terdapat dalam zat
ditunjukkan dengan angka indeks
 Dapat berupa rumus empiris dan rumus molekul
 Konsep mol dapat digunakan untuk menentukan
rumus suatu senyawa
Penentuan Rumus Empiris
dan Molekul
1. Cari perbandingan massa (persentase) tiap
unsur penyusun senyawa
2. Ubah ke satuan mol
3. Perbandingan mol tiap unsur merupakan rumus
empiris
4. Untuk mencari rumus molekul dengan cara :
( Rumus Empiris ) n = Mr n dapat dihitung
5. Kemudian kalikan n yang diperoleh dari
hitungan, dengan rumus empiris.
Contoh soal 1
 Suatu senyawa hidrokarbon mengandung 24

gram C dan 8 gram H. tentukan rumus empiris
dan rumus molekul senyawa tsb!
 Jawab :
Perbandingan massa C:H = 24: 8
Perbandingan mol nC:nH = mC/ArC :mH/ArH
= 24/12 : 8/1
= 2 : 8 =1:4
jadi rumus empirisnya adalah CH4
 Rumus molekul dapat ditentukan dengan rumus
(RE)n = Mr
(CH4)n = 32
16n = 32  n = 2
Jadi rumus molekul senyawa tsb adalah
(CH4)2 = C2H8
Contoh soal 2
 Senyawa karbon mengandung 40% karbon,

53,33% oksigen, dan sisanya hidrogen. Jika
Mr=180, tentukan rumus molekulnya!
 Jawab :
Perbandingan massa C:H:O = 40 : 6,67 : 53,33
Perbandingan mol nC : nH : nO =
mC/ArC : mH/ArH : mO/ArO
40/12 : 6,67/1: 53,33/16  3,33 : 6,67: 3,33
1: 2: 1  rumus empiris = CH2O
 Rumus molekul dapat ditentukan
 (CH2O)n = 180
 30n = 180
 n=6
 Jadi rumus molekul dari senyawa tsb
 (CH2O)6 = C6H12O6
Latihan soal
 Vanilin mempunyai komposisi massa sebagai

berikut : 63,157% karbon; 5,26 % hidrogen dan
31,57% oksigen. Tuliskan rumus empiris dari
vanilin!
 12,5 g sampel suatu senyawa yang hanya
mengandung fosfor dan sulfur, dianalisis dan
ternyata mengandung 7,04 g fosfor dan 5,46 g
sulfur. Tuliskan rumus molekul dan rumus
empirisnya!
Chemical Reaction
Reaksi Kimia
 Suatu proses di mana zat (atau senyawa)

diubah menjadi satu atau lebih senyawa
baru
 Reaksi kimia mengubah zat-zat asal
(pereaksi = reaktan ) menjadi zat baru
(produk)
Chemical Equation
Persamaan Reaksi
 Penggunaan lambang (simbol) kimia

untuk menunjukkan apa yang terjadi saat
reaksi kimia berlangsung
 N2(g) + 3 H2(g) → 2 NH3(g)
 Tanda + berarti “bereaksi dengan” dan
tanda  berarti “menghasilkan”.
Chemical Equation
Persamaan Reaksi
 Reaksi tersebut dapat dibaca sebagai

berikut : satu molekul gas nitrogen
bereaksi dengan tiga molekul gas
hidrogen menghasilkan dua molekul
gas amonia.
Chemical Equation
Persamaan Reaksi
 Jenis unsur-unsur sebelum dan sesudah

reaksi selalu sama
 Jumlah masing-masing atom sebelum dan
sesudah reaksi selalu sama
 Perbandingan koefisien reaksi menyatakan
perbandingan mol (khusus yang berwujud
gas perbandingan koefisien juga
menyatakan perbandingan volume asalkan
suhu den tekanannya sama)
Chemical Equation
Persamaan Reaksi
HNO3 (aq) + H2S (g)  NO (g) + S (s) + H2O (l)
 a HNO3 + b H2S  c NO + d S + e H2O

 atom N : a = c (sebelum dan sesudah reaksi)
atom O : 3a = c + e  3a = a + e  e = 2a
atom H : a + 2b = 2e = 2(2a) = 4a  2b = 3a
 b = 3/2 a
atom S : b = d = 3/2 a
Chemical Equation
Persamaan Reaksi
Maka agar terselesaikan kita ambil

sembarang harga misalnya a = 2 berarti:
b = d = 3, dan e = 4 sehingga persamaan
reaksinya :
2 HNO3 + 3 H2S  2 NO + 3 S + 4 H2O

Contoh soal
 Karbid (kalsium karbida) adalah padatan putih

yang pada umumnya digunakan orang untuk
mengelas. Karbid dihasilkan dari pemanasan
kalsium oksida dan karbon dalam tanur listrik
dengan hasil samping gas karbon dioksida.
Tuliskan persamaan reaksi yang terjadi :
CaO(s) + C(s)  CaC2(s) + CO2(g)
2CaO(s) + 5C(s)  2CaC2(s) + CO2(g)

Latihan soal
 Setarakan reaksi kimia berikut :
1. C8H18 + 02  CO2+H2O
2. Al + H2SO4  Al2(SO4)3 + H2
3. P4O10 + H2O  H3PO4
4. Al + Fe3O4  Al2O3 + Fe
5. Na2S2O3 +I2  NaI + Na2S4O6
LOGO
LOGO

Konsep Mol

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Konsep Mol

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

LOGO

Nunung Yulia, M.Si.,Apt

Kata Stoikiometri berasal dari bahasa Yunani

Dalam ilmu Kimia, Stoikiometri adalah :

Dengan pengertian yang lebih luas, Stoikiometri adalah :

Pada stoikiometri akan membahas :

 Satuan jumlah zat dalam ilmu kimia disebut mol.

massa rata - rata 1 atom X

 Ar masing - masing atom penyusun

 Jika Ar Fe = 56 sma dan massa 1 atom C12 =

 Berapa molekul yang terdapat dalam 20 gram

 menunjukkan jenis atom unsur dan jumlah relatif

 Suatu senyawa hidrokarbon mengandung 24

 Senyawa karbon mengandung 40% karbon,

 Vanilin mempunyai komposisi massa sebagai

 Suatu proses di mana zat (atau senyawa)

 Penggunaan lambang (simbol) kimia

 Reaksi tersebut dapat dibaca sebagai

 Jenis unsur-unsur sebelum dan sesudah

HNO3 (aq) + H2S (g)  NO (g) + S (s) + H2O (l)

 a HNO3 + b H2S  c NO + d S + e H2O

Maka agar terselesaikan kita ambil

2 HNO3 + 3 H2S  2 NO + 3 S + 4 H2O

 Karbid (kalsium karbida) adalah padatan putih

CaO(s) + C(s)  CaC2(s) + CO2(g)

2CaO(s) + 5C(s)  2CaC2(s) + CO2(g)

 Setarakan reaksi kimia berikut :

Anda mungkin juga menyukai