Anda di halaman 1dari 9

BERPERILAKU

ADIL DAN JUJUR


XII IPA 2
Muhammad Hafizh Al Fajr
Muhammad Hamdi Satrio
Muhammad Luthfi
Berperilaku • Alquran menuntun kita untuk berlaku adil dan jujur
dalam berperilaku. Sikap ini menjadi bagian dari

Adil dan karakter Rasulullah yang ada bahkan sebelum navi


Muhammad Saw belum menjadi rasul. Karakter al-

Jujur Amin kerap membuat pendapatnya menjadi opsi


ketika ada pihak bersengketa. Kedua sikap ini
merupakan akhlak terpuji yang harus dan wajib dimiliki
oleh setiap muslim. Banyak keutamaan dan manfaat
yang didapat dari akhlak terpuji tersebut.
Adil
• Adil berasal dari bahasa Arab yang berarti berada di tengah-tengah,
jujur, lurus, dan tulus. Menurut istilah, Adil adalah menetapkan suatu
kebenaran terhadap dua masalah atau lebih, untuk dipecahkan dan
dicari jalan tengahnya sesuai dengan aturan-aturan yang telah
ditetapkan, yang dimana dalam konteks ini adalah agama. Dengan
demikian keadilan bertindak atas dasar kebenaran dan akal, bukan
mengikuti kehendak hawa nafsu.
• Allah memerintahkan kita untuk menjadi penegak kebenaran, dan
menjadi saksi atas kebenaran itu. Penegakkan kebenaran itu harus
dilakukan secara adil dan universal. Allah melarang ketidakadilan
dengan berbagai alasan. Keadilan tidak memandang mayoritas,
posisi, maupun kebencian terhadap suatu kelompok karena trauma
tertentu. Orang-orang yang menegakkan keadilan adalah mereka
yang memiliki iman dan takwa yang baik. Karena keadilan
merupakan salah satu indikator ketakwaan seseorang, dan yang
paling dekat dengan Allah adalah mereka yang paling baik takwanya.
ُ ِ ‫ٰ ٓيا َ ُّي َها الَّ ِذي َْن ٰا َم ُن ْوا ُك ْو ُن ْوا َق َّوا ِمي َْن هّٰلِل‬
‫ش َهد َۤا َء ِب ْال ِقسْ ۖطِ َواَل َيجْ ِر َم َّن ُك ْم َش َن ٰانُ َق ْو ٍم َع ٰ ٓلى اَاَّل‬
Al-Maidah ‫َتعْ ِدلُ ْوا ۗ ِاعْ ِدلُ ْو ۗا ه َُو اَ ْق َربُ لِل َّت ْق ٰو ۖى َوا َّتقُوا هّٰللا َ ۗاِنَّ هّٰللا َ َخ ِبي ْۢرٌ ِب َما َتعْ َملُ ْو َن‬

ayat 8 • “Wahai orang-orang yang beriman! Jadilah kamu sebagai


penegak keadilan karena Allah, (ketika) menjadi saksi dengan
adil. Dan janganlah kebencianmu terhadap suatu kaum
mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah.
Karena (adil) itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah
kepada Allah, sungguh, Allah Mahateliti terhadap apa yang
kamu kerjakan.” (Q.S. Al-Maidah : 8)

• Berdasarkan ayat tersebut, kita harus berperilaku adil karena


adil itu dekat kepada takwa. Kita juga tidak boleh bertindak
tidak adil hanya karena kita membenci suatu kaum.
ْ ‫هّٰللا‬
An-Nahl ayat
ْ ْ ۤ ْ ْ ِ ‫ان َو ِا ْي َت ۤا‬
ِ ‫اِنَّ َ َيأ ُم ُر ِب ْال َع ْد ِل َوااْل ِحْ َس‬
ِ‫ئ ذِى القُرْ ٰبى َو َي ْن ٰهى َع ِن ال َفحْ َشا ِء َوال ُم ْن َك ِر َوال َب ْغي‬
ُ ‫َيع‬
‫ِظ ُك ْم لَ َعلَّ ُك ْم َت َذ َّكر ُْو َن‬

90 • “Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan


berbuat kebajikan, memberi bantuan kepada kerabat, dan
Dia melarang (melakukan) perbuatan keji, kemungkaran, dan
permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu
dapat mengambil pelajaran.” (Q.S. An-Nahl : 90)

• Berdasarkan ayat tersebut, kita diperintahkan untuk


berperilaku adil. Selain itu, kita juga diperintahkan untuk
selalu berbuat baik. Kita juga dilarang untuk melakukan
perbuatan yang keji, kemungkaran, dan menimbulkan
permusuhan.
Jujur • Jujur adalah suatu perilaku manusia yang didasarkan
pada upaya menjadikan dirinya sebagai orang yang
dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan
pekerjaan, baik terhadap dirinya maupun pihak lain.
• Seseorang yang menanamkan sifat jujur akan
mendapatkan manfaat baik dalam hidupnya. Antara
lain perasaan tenang, terbiasa dalam bertanggung
jawab, dijauhkan dari perilaku melanggar norma, dan
dapat dipercaya orang lain.
An-Nisa ayat َ ِ‫ك ٱهَّلل ُ ۚ َواَل تَ ُكن لِّ ْل َخٓا ِئن‬
ِ ‫ين َخ‬
‫صي ًما‬ َ ‫اس بِ َمٓا أَ َر ٰى‬ َ َ‫ك ْٱل ِك ٰت‬
ِّ ‫ب ِب ْٱل َح‬
ِ َّ‫ق ِلتَحْ ُك َم بَي َْن ٱلن‬ َ ‫إِنَّٓا أَن َز ْلنَٓا إِلَ ْي‬

105 • Arti: “Sesungguhnya Kami telah menurunkan kitab


kepadamu dengan membawa kebenaran, supaya kamu
mengadili antara manusia dengan apa yang telah Allah
wahyukan kepadamu, dan janganlah kamu menjadi
penantang (orang yang tidak bersalah), karena (membela)
orang-orang yang khianat.” (An-Nisa : 105)

• Dalam ayat ini kita diperintahkan agar tidak berkhianat dan


selalu berlaku jujur dan tidak boleh menyembunyikan
kebenaran Karena Allah telah menurunkan al-qur’an ini untuk
memutuskan perkara antara manusia. Jangan sampai kita
menjadi orang-orang yang berkhianat (dengan
menyembunyikan kebenaran) sebagai pembela, karena apa
yang diperlihatkan kepada orang lain berupa perkataaan yang
tidak sejalan dengan hakikat yang sebenarnya.
HR. Muslim ِ ‫ َعلَ ْي ُك ْم بِالصِّ ْد‬: ‫صلَّى هللاُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم‬
‫ق‬
‫ق َويَتَ َحرَّى‬
‫ َوإِ َّن ْالفُج ُْو َر‬، ‫ب يَ ْه ِديْ إِلَى ْالفُج ُْو ِر‬
َ ِ‫ قَا َل َرس ُْو ُل هللا‬: ‫ض َي هللاُ َع ْنهُ قَا َل‬

َ ‫ فَإِ َّن ْال َك ِذ‬، ‫ب‬ َ ‫ َوإِيَّا ُك ْم َو ْال َك ِذ‬، ‫ص ِّد ْيقًا‬
ِ ‫َع ْن َع ْب ِد هللاِ ب ِن َم ْسع ُْود َر‬
ُ ‫ َو َما يَ َزا ُل ال َّر ُج ُل يَصْ ُد‬، ‫ َوإِ َّن ْالبِ َّر يَ ْه ِديْ إِلَى ْال َجنَّ ِة‬، ِّ‫ق يَ ْه ِديْ إِلَى ْال ِبر‬ َ ‫ فَإ ِ َّن الصِّ ْد‬،
َ َ‫ق َحتَّى يُ ْكت‬
ِ ِ‫ب ِع ْن َد هللا‬ َ ‫الصِّ ْد‬

dari Abdullah ‫ب ِع ْن َد هللاِ َك َّذابًا‬


َ َ‫ب َحتَّى يُ ْكت‬ َ ‫ َو َما يَ َزا ُل ال َّر ُج ُل يَ ْك ِذبُ َويَتَ َحرَّى ْال َك ِذ‬، ‫ار‬ ِ َّ‫يَ ْه ِديْ إِلَى الن‬

ra • Artinya: Diriwayatkan dari ‘Abdullah bin Mas’ud ra., Rasulullah saw.


bersabda, “Hendaklah kamu berlaku jujur karena kejujuran
menuntunmu pada kebenaran, dan kebenaran menuntunmu ke
surga. Dan sesantiasa seseorang berlaku jujur dan selalu jujur
sehingga dia tercatat di sisi Allah Swt. sebagai orang yang jujur. Dan
hindarilah olehmu berlaku dusta karena kedustaan menuntunmu
pada kejahatan, dan kejahatan menuntunmu ke neraka. Dan
seseorang senantiasa berlaku dusta dan selalu dusta sehingga dia
tercatat di sisi Allah Swt. sebagai pendusta.” (H.R. Muslim)

• Dengan Berlaku jujur kita akan disukai oleh orang lain dan Allah dan
perilaku ini akan dengan mudah mengantarkan kita ke surga.
Terima Kasih.

Anda mungkin juga menyukai