Kes
EPIDEMIOLOGI
BAHASA YUNANI
EPI =
DEMOS =
Pada/
PENDUDUK
Tentang
LOGOS = ILMU
DEFINISI EPIDEMIOLOGI
Penelitian epidemiologis yang dilakukan pada kejadian luar biasa akibat keracunan makanan dapat digunakan
untuk mengungkapkan makanan yang tercemar dan menemukan penyebabnya.
Penelitian epidemiologis yang dilakukan untuk mencari hubungan antara karsinoma paru-paru dengan asbes,
rokok dengan penyakit jantung dan hubungan-hubungan penyakit dan masalah kesehatan lainnya
Menentukan apakah hipotesis yang dihasilkan dari percobaan heawan konsisten dengan data epidemiologis
Memperoleh informasi yang dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam menyusun perencanaan,
penanggualangan masalah kesehatan, serta menentuka prioritas masalah keseahatan masyarakat
RUANG LINGKUP EPIDEMIOLOGI
Epidemiologi penyakit menular
Epidemiologi klinik
Epidemiologi kependudukan
Epidemiologi gizi
Epidemiologi perilaku
Epidemiologi genetika
Lanjutan…
Epidemiologi penyakit menular :
Sebagai bentuk upaya manusia untuk mengatasi gangguan penyakit
menular yang saat ini hasilnya sudah tampak sekali.
Epidemiologi kependudukan :
Cabang epidemiologi yang menggunakan system pendekatan epidemiologi
dalam menganalisis berbagai permasalahan yang berkaitan dengan bidang
demografi serta faktor-faktor yang mempengaruhi berbagai perubahan
demografi yang terjadi dalam masyarakat.
Lanjutan…
Epidemiologi Gizi:
Bentuk pendekatan epidemiologi dalam menganalisis masalah gizi masyarakat
dimana masalah ini erat kaitannya dengan berbagai faktor yang menyangkut
pola hidup masyarakat. Pendekatan masalah gizi asyarakat melaui
epidemiologi gizi bertujuan untuk menganalisis berbagai faktor yang
berhubungan serta dengan timbulnya maslah gizi masyarakat, baik yang
bersifat biologis, dan terutama untuk yang berkaitan kehisupan sosial
masyarakat.
Epidemiologi Kesehatan Jiwa:
LANJUTAN Bentuk dasar pendekatan dan analisis masalah gangguan jiwa dalam
masyarakat, baik mengenai keadaan kelainan jiwa kelompok penduduk
tertentu, maupun analisis berbagai faktor yang mempengaruhi
timbulnya gangguan jiwa dalam masyarakat.
Epidemiologi Perilaku:
Mengingat bahwa faktor penyebab penyakit lebih bersifat kompleks
sehingga dalam epidemilogi, kita lebih banyak melakukan pendekatan
faktor risiko maka faktor perilaku individu mauoun masyarakat, seperti
kebiasaan hidup sehat individu dan kepercayaan masyarakat tentang
sesuatu yang berhubungan dengan kesehatan, banyak memberikan nilai
risiko yang sering muncul dalam analisis epidemiologi tentang
kejadian penyakit dalam masyarakat.
LANJUTAN…
Epidemiologi Genetika :
Dengan berkembangnya penelitian
bidang biomolekuler maka terasa pula
pentingnya dikembangkan metode-
metode analisis epidemiologi dalam
bidang ini yang kemudian berkembang
menjadi epidemiologi genetika sebagai
bagian yang tidak terpisahkan dari
pendekatan dan metode epidemiologi.
Ruang lingkup epidemiologi dalam masalah
kesehatan meliputi “6E” yaitu:
Etiologi
Etifikasi
Efektivitas
Efisiensi
Evaluasi
Edukasi
ETIOLOGI EFIKASI
Identifikasi penyebab Efek/ daya optimal yang
penyakit dan masalah dapat diperoleh dari
kesehatan lain. pemberian tindakan
(intervensi) kesehatan.
Misalnya, etiologi dari
TBC adalah Efikasi dimaksudkan untuk
mycobacterium melihat hasil atau efek
tuberculosa. suatu intervensi, misalnya
efikasi imunisasi, efikasi
pemberantasan sarang nyamuk
EFEKTIVITAS EFISIENSI
Besarnya hasil yg diperoleh dari Efisiensi ini ditujukan untuk
suatu tindakan (intervensi) dan mengetahui kegunaan dan
besarnya perbedaan dari suatu hasiil yang diperoleh
tindakan yang satu dengan
yang lain
berdasarkan besarnya
pengeluaran ekonomi/
Ditujukan untuk mengetahui
biaya yang dilakukan.
efek intervensi atau pelayanan
dalam berbagai kondisi lapangan Co : pemberantasan
yang sebenarnya yang sangat sarang nyamuk dg 3M,
berbeda-beda. tdk efisien jk
Co : peningkatan kasus DBD 70% membersihkan semua
fogging kasus turun jd 50% lingk
EVALUASI EDUKASI
Penilaian secara Intervensi berupa
keseluruhan keberhasilan peningkatan pengetahuan
suatu pengobatan atau tentang kesehatan
program kesehatan masyarakat sebagai
masyarakat. bagian dari upaya
Evaluasi melihat dan
memberi nilai Preventif penyakit, contoh:
keberhasilan program kegiatan penyuluhan
seutuhnya.
Co : imunisasi TT pd bumil >
90% menurunkan angka
kesakitan tetanus
neonatorum
JENIS EPIDEMIOLOGI
E.Deskriptif
E.Analitik
E.Eksperimental
EPIDEMIOLOGI DESKRIPTIF