Anda di halaman 1dari 16

KELOMPOK 1

ILYANANDA PUTRI / 17205015


RAFKI NASUHA ISMAIL / 17205032
SILTIMA WISKA / 17205039
PELUANG

RUANG SAMPEL KOMPLEMEN

KEJADIAN IRISAN

GABUNGAN
RUANG SAMPEL

semua kemungkinan hasil yang muncul dari suatu


percobaan disebut ruang sampel dan dinyatakan dengan
lambang S.
CONTOH
Sebuah dadu dilambungkan ke atas, maka kemungkinan mata dadu yang muncul
adalah 1, 2, 3, 4, 5 atau 6. Sehingga ruang sampel dari mata dadu yang muncul
pada pelambungan sebuah dadu adalah 1, 2, 3, 4, 5 dan 6.

S = {1, 2, 3, 4, 5, 6}

Misalkan tiga barang dipilih secara acak dari hasil suatu pabrik. Tiap barang
diperiksa dan digolongkan sebagai cacat (C) atau tidak cacat (B).
Maka diperoleh ruang sampelnya=

S: {CCC,CCB,CBC,CBB,BCC,BCB,BBC,BBB}
Namun, jika ruang sampelnya besar atau titik sampelnya takhingga
banyaknya lebih mudah ditulis dengan pernyataan atau aturan. Contoh:
Himpunan kota di dunia yang berpenduduk satu juta. Ruang sampelnya
dapat dituliskan sebagai berikut:

S = { x / x suatu kota yang berpenduduk melebihi satu juta jiwa}


KEJADIAN

Kejadian adalah suatu himpunan bagian dari ruang sampel


CONTOH
jika percobaan adalah melambungkan sebuah mata uang logam dua kali dan
misalnya : P adalah kejadian mendapatkan mata genap
Q adalah kejadian mendapatkan mata dadu prima genap
R adalah kejadian mendapatkan mata yang kecil dari 1
T adalah kejadian mendapatkan mata yang lebih dari 4

Maka P ={2,4,6} disebut kejadian majemuk


Q={2} disebut kejadian sederhana
R ={ } disebut kejadian mustahil
T={5,6} disebut kejadian majemuk
Kejadian mustahil adalah kejadian yang tidak mendapatkan
hasil

Kejadian sederhana adalah kejadian yang hanya


menghasilkan satu titik sampel

Kejadian majemuk adalah kejadian yang menghasilkan lebih


dari satu titik sampel, juga dapat dikatakan bahwa

kejadian majemuk adalah gabungan dari beberapa kejadian


sederhana.
KOMPLEMEN

Komplemen suatu kejadian A, ditulis Ac, adalah kejadian yang


anggotanya adalah anggota ruang sampel S yang bukan merupakan
kejadian A.
CONTOH
1. Misalkan B adalah kejadian terpilihnya seorang siswa bersepatu
hitam dari suatu kelas. S merupakan ruang sampelnya yang
anggotanya adalah siswa dalam suatu kelas. Dalam hal ini Bc adalah
kejadian terpilihnya siswa dari kelas tersebut tidak bersepatu hitam.

2. Misalnya A kejadian munculnya bilangan prima genap pada


pelambungan sebuah dadu. S adalah ruang sampel dari
pelambungan sebuah dadu yaitu S = { 1,2,3,4,5,6}. Kejadian A =
{2} sehingga Ac = {1,3,4,5,6}
IRISAN

Irisan dua kejadian A dan B ditulis A  B, adalah suatu kejadian


yang anggotanya adalah anggota pada kejadian A yang sekaligus
juga anggota dalam kejadian B atau anggota dalam kejadian B
yang sekaligus juga merupakan anggota dalam kejadian A.
CONTOH

1. A = {a, b , c, d} B = { a, c, e, g, i} maka

A ∩ B = {a,c}

2. P = {x / x bilangan genap} Q = { x / x bilangan


ganjil} maka
P∩Q={}
GABUNGAN

Gabungan dua kejadian A dan B, ditulis A B, adalah suatu


kejadian yang anggotanya adalah anggota pada kejadian A atau
anggota pada kejadian B.
CONTOH

Anda mungkin juga menyukai