Anda di halaman 1dari 27

Nama Anggota Kelompok :

o MAISARAH (H1091171001)
o RATNA SARI DEWI (H1091171004)
o ANNISA FITRI (H1091171005)
o VITA VIRGIANTI (H1091171017)
o ANJELI DWI LAKSMI (H1091171028)
Rancangan Acak Lengkap

Pengertian :

RAL adalah jenis rancangan percobaan dimana perlakuan diberikan secara acak kepada seluruh unit
percobaan.

Rancangan acak lengkap adalah rancangan dimana perlakuan dikenakan sepenuhnya secara acak kepada
satuan-satuan percobaan atau sebaliknya. Jadi di RAL tidak terdapat batasan-batasan terhadap pengacakan
sepertiadanya pemblokkan dan pengalokasian perlakuan terhadap satuan percobaan.
Ciri-Ciri RAL Pada Percobaan

 Suatu percobaan atau media atau bahan percobaan homogen ( dianggap homogen atau
seragam)
 Hanya ada satu sumber keragaman : Perlakuan(plus galat)
 Keragaman respon hanya disebabkan oleh perlakuan dan galat
( Galat = Kesalaha dalam pengamatan atau pencatatan data atau faktor lain yang tidak bisa
dijelaskan)
Keuntungan :

 Data hilang tidak menimbulkan permasalahan analisis data yang serius.

 Denah perancangan mudah dibuat.

 Analisis statistik terhadap unit percobaan sederhana.

 Sangat fleksibel dalam hal jumlah penggunaan, perlakuan, serta pengulangan.

 tata letak sederhana derajat

 bebas dari galat maksimum


 jumlah ulangan dan jumlah perlakuan hanya dibatasi oleh tersedia materi percobaan
Kerugian :

Tingkat ketepatan percobaan mungkin tidak terlalu memuaskan kecuali unit percobaan benar-benar

homogen.

Hanya sesuai untuk percobaan dengan jumlah perlakuan yang tidak terlalu banyak.

Pengulangan percobaan yang sama mungkin tidak konsisten apabila satuan percobaan tidak benar-

benar homogen terutama apabila jumlah ulangannya sedikit.

Terkadang rancangan ini tidak efisien.

pengacakan tanpa pembatasan akan menyebabkan semua sumber keragaman perlakuan masuk ke

ragam galat.

perlakuan terbatas, untuk menghindari homoginitas materi percobaan dapat dipertahankan.


Model rancangan acak lengkap :
  

Dengan :

= respon atau nilai pengamatan dari perlakuan ke-i dan ulangan ke-j

 = rata-rata umum
pengaruh perlakuan ke-i

= pengaruh galat percobaan dari perlakuan ke-I dan ulangan ke-j


Langkah Perhitungan :

  

1. Hipotesis
(semua perlakuan tidak berpengaruh terhadap respon

yang diamati)

: paling sedikit ada satu dimana


2. Analisis Data
Tabel 1 Tabulasi Perlakuan dan Ulangan untuk Model Rancangan Acak Lengkap
.

Ulangan (r)
Perlakuan (t) Jumlah Rata-rata
1 2 … r






… … … … … … …
… … … … … … …


Jumlah …  
Jumlah …  
Rata-rata umum  
Rata-rata umum  
  
Untuk menganalisa data dari suatu rancangan acak lengkap akan

dilakukan sidik ragam berdasar tabulasi data pada Tabel 1

dengan langkah-langkah sebagai berikut.

Menghitung Faktor Koreksi (FK).

Dengan:

= jumlah total data.

= jumlah pengulangan disetiap perlakuan


  
 Menghitung Jumlah Kuadrat Total (JKT)

JKT = - FK

= - FK

Dengan:

 = data untuk setiap perlakuan pada setiap ulangan.

 Menghitung Jumlah Kuadrat Perlakuan (JKP)

JKP =

Dengan:

 = jumlah data untuk setiap perlakuan

 = jumlah pengulangan
  
 Menghitung Jumlah Kuadrat Galat (JKG)

JKG = JKT JKP

 Menghitung Kuadrat Tengah Perlakuan (KTP)

KTP =

 Menghitung Kuadrat Tengah Galat (KTG)

KTG =

 Menghitung Nilai F
  
 Menyimpulkan Hasil Analisa

Setelah melakukan perhitungan kemudian akan didapat tabel ANOVA sebagai berikut :

Tabel 2 Tabel ANOVA model rancangan acak lengkap

Sumber Derajat Jumlah Kuadrat


Sumber Derajat Jumlah Kuadrat
Keragaman Bebas Kuadrat Tengah
Keragaman Bebas Kuadrat Tengah
Perlakuan JKP KTP
Perlakuan JKP KTP
Galat JKG KTG    
Galat
Total JKG
JKT KTG
       

Total JKT      

 Jika , maka diterima

 Jika , maka ditolak


3. Koefisien Keragaman

  
Koefisien Keragaman adalah koefisien yang menunjukkan derajat kejituan

(accuracy/precision) serta keandalan kesimpulan suatu percobaan. Nilai koefisien

keragaman dapat dinyatakan sebagai berikut :

KK =

Dengan:

 (rata-rata umum) = =
Contoh Soal :
 Terdapat 4 waktu (pagi, siang, sore ,dan malam) untuk menyampaikan pelajaran matematika kepada siswa
SMA. Ingin diteliti apakah ada perbedaan pengaruh waktu terhadap hasil pengajaran. Kecuali waktu, faktor-
faktor lain yang diduga akan mempengaruhi hasil belajar, misalnya cara mengajar, situasi kelas, bahan
pelajaran dan lain-lain, dibuat sama. Dimisalkan ada 20 orang anak dengan dasar yang sama yang dijadikan
percobaan. Secara acak diambil 5 anak untuk tiap waktu. Pada akhir percobaan yang dilakukan dengan metode
pengajaran dan materi yang sama, diadakan ujian. Hasilnya dapat dilihat pada tabel 2.7 berikut ini :

Waktu
Hasil Ujian Jumlah
Pagi Siang Sore Malam
1 56 60 43 41
2 55 59 39 43
3 50 62 45 45
4 61 55 46 39
5 64 56 45 42
Jumlah 286 292 218 210 1006
Banyak Percobaan 5 5 5 5 5
Rata Rata 57,2 58,4 43,6 42
  
 Hipotesis

Ho = Tidak ada pengaruh waktu untuk menyampaikan pelajaran Matematika pada


siswa SMA terhadap hasil pengajaran

H1 = Ada pengaruh waktu untuk menyampaikan pelajaran Matematika pada siswa


SMA terhadap hasil pengajaran

Statistik Uji

 Menghitung Faktor Koreksi (FK)

 Menghitung Jumlah Kuadrat Total (JKT)


  
 Menghitung Jumlah Kuadrat Perlakuan (JKP)

Menghitung Jumlah Kuadrat Galat (JKG)

 Menghitung Kuadrat Tengah Perlakuan (KTP)

Menghitung Kuadrat Tengah Galat (KTG)


  
 Menghitung Nilai F

Menyimpulkan Hasil Analisa

Setelah melakukan perhitungan kemudian akan didapat tabel ANOVA sebagai berikut.

Tabel 2 Tabel ANOVA Model Rancangan Acak Lengkap

Db1 = k-1
F_α Db2 = n-k
Sumber Derajat Jumlah Kuadrat
F_hitung
Keragaman Bebas Kuadrat Tengah
5% 1%

Perlakuan 3 1135 378,33 29,79 3,24 5,29


Karena Fhit > dari F tabel,
Galat 16 203,2 12,7      
maka Ho Ditolak
Total 19 1348,2        
  
 Koefisien Keragaman

 Kesimpulan

Karena H0 ditolak, maka Adanya pengaruh waktu untuk menyampaikan pelajaran


Matematika pada siswa SMA terhadap hasil pengajaran
Diduga bahwa pendapatan kepala keluarga sebulan untuk tiga golongan masyarakat
(nelayan, petani garam, dan pedagang kelontong) rata-ratanya berbeda besar.
Untuk itu, dilakukan penelitian, diambil 10 sampel untuk nelayan, 9 sampel untuk petani
garam, dan 12 sampel untuk pedagang kelontong. Sampel diambil secara acak. Data hasil
pengamatan dapat di lihat pada tabel 2.13 berikut ini :

Perlakuan
Ulangan Petani Pedagang
Nelayan Jumlah
Garam Kelontong
1 67 58 78
2 82 62 96
3 90 74 115
4 86 55 85
5 60 46 86
6 88 75 99
7 70 48 121
8 85 73 88
9 100 65 97
10 92 70
11 92
12 118
Jumlah 820 556 1145 2521
Banyak
10 9 12 31
Perlakuan
Rata-Rata 82 61.77 93.5 237.2778
  Pertanyaan:
 Coba saudara lakukan analisis data pada tabel 2.13 tersebut. Rancangan apa yang
paling tepat. Berikan kesimpulan hasil analisis saudara. Langkah-langkah
pengujian hipotesis:
 Hipotesis

: tidak ada perbedaan rata rata pendapatan kepala keluarga sebulan


untuk tiga golongan masyarakat yaitu nelayan, petani garam dan pedagang
kelontong.

: ada perbedaan rata rata pendapatan kepala keluarga sebulan


untuk tiga golongan masyarakat yaitu nelayan, petani garam dan pedagang
kelontong.
  
 Statistik Uji

Menghitung Faktor Koreksi (FK)

Menghitung Jumlah Kuadrat Total (JKT)


  
Menghitung Jumlah Kuadrat Perlakuan (JKP)

JKP =

= 5826,294

Menghitung Jumlah Kuadrat Galat (JKG)

JKG = JKT JKP

= 15826,294

= 5138,48

db perlakuan = 3-1 =2

db galat = 31-3 = 28

db total = 31 – 1 = 30
  
Menghitung Kuadrat Tengah Perlakuan (KTP)

KTP = =

Menghitung Kuadrat Tengah Galat (KTG)

KTG =

Menghitung Nilai F
 Menyimpulkan Hasil Analisa

Setelah melakukan perhitungan kemudian akan didapat tabel ANOVA sebagai


berikut.

Tabel 1.6 Tabel ANOVA Model Rancangan Acak Lengkap

Sumber
F_α Db1 = k-1 =2
Derajat Junlah Kuadrat
Keragama
n
Bebas Kuadrat Tengah
F_hitung Db2 = n-k = 28
5% 1%

Perlakuan 2 5826,3 2913,147 15,87 3,34 5,45

Galat 28 5138,5 183,52      

Total 30 10965        
  
 Koefisien Keragaman

(rata-rata umum) = =

KK= = 16,964%

 Karakteristik Uji

Jika , maka diterima

Jika , maka ditolak

 Kesimpulan

Karena H0 ditolak maka, Terdapat adanya perbedaan rata rata pendapatan


kepala keluarga sebulan untuk tiga golongan masyarakat yaitu nelayan, petani
garam dan pedagang kelontong.
Output SPSS Soal 1

Ho diterima jika sig > 0,05.


THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai