Anda di halaman 1dari 9

Zaid Bin Haritsah

01. Pengenalan

Zaid bin Haritsah radhiyallahu


anhu, sahabat Nabi yang pernah
menjadi anak angkat Nabi
Muhammad shallallahu alaihi wa
sallam. Beliau satu-satunya
sahabat yang namanya disebut
dalam Al-Quran
SahabatNabi
Sahabat Nabiyang
yangsatu
satuini
inibukan
bukanorang
orangsembarangan.
sembarangan.Beliau
Beliauadalah
adalahsahabat
sahabatterdekat
terdekat
NabiMuhammad
Nabi Muhammad. .Beliau
Beliaubernama
bernamaAbu
AbuUsamah
Usamahatau
ataulebih
lebihdikenal
dikenaldengan
dengannama
namaZaid
Zaidbin
bin
Haritsahbin
Haritsah binSyarahil
Syarahil(Abu
(AbuIshaq
Ishaqmembacanya
membacanyaSyurahbil)
Syurahbil)radhiyallahu
radhiyallahu'anhu.
'anhu.

Daribanyak
Dari banyaksahabat
sahabatNabi
Nabiyang
yangmulia,
mulia,Zaid
Zaidbin
binHaritsah
Haritsahadalah
adalahsosok
sosokyang
yangistimewa,
istimewa,
sampai-sampaibeberapa
sampai-sampai beberapahukum
hukumsyariat
syariatpun
punturun
turunberkenaan
berkenaandengan
dengankisahnya.
kisahnya.Belialah
Belialah
satu-satunyasahabat
satu-satunya sahabatyang
yangnamanya
namanyadiabadikan
diabadikanAllah
Allahdididalam
dalamAl-Qur'an
Al-Qur'an( (Surah
SurahAl-
Al-
AhzabAyat
Ahzab Ayat37).
37).) )
Penelitididiel-Bukhari
Peneliti el-BukhariInstitute
InstituteYunal
YunalIsra,
Isra,menceritakan
menceritakanZaid
Zaidbin
binHaritsah
Haritsahmerupakan
merupakan
satu-satunyasahabat
satu-satunya sahabatyang
yangpernah
pernahdiangkat
diangkatRasulullah
Rasulullah menjadi
menjadianak
anakangkat
angkat(mutabanna)
(mutabanna)
sehinggabeliau
sehingga beliaudikenal
dikenaldengan
denganpanggilan
panggilanZaid
Zaidbin
binMuhammad.
Muhammad.Begitu
Begitukurang
kuranglebih
lebih
keteranganyang
keterangan yangdijelaskan
dijelaskanImam
ImamIbnu
IbnuAtsir
Atsirdalam
dalamUsd
Usdal-Ghabah-nya.
al-Ghabah-nya.Selain
Selainitu,
itu,sebuah
sebuah
kisahyang
kisah yangsangat
sangatdilematis
dilematisjuga
jugapernah
pernahmenimpa
menimpaZaid
Zaidketika
ketikapernikahannya
pernikahannyadengan
dengan
Zainabbinti
Zainab bintiJahsy
Jahsyradhiyallahu
radhiyallahu'anha,
'anha,seorang
seorangperempuan
perempuanterpandang
terpandangketurunan
keturunanQuraisy
Quraisy
darisuku
dari sukuAs’ad,
As’ad,berujung
berujungdengan
denganperceraian.
perceraian.Zainab
Zainabpun
punakhirnya
akhirnyadinikahi
dinikahioleh
oleh
Rasulullah
Rasulullah
2
2
Masa Kecil
Masa Kecil
Zaid bin
Zaid bin
Haritsah
Haritsah
Zaid bin Haritsah berasal dari suku Bani Mu'in, ibunya bernama Su'da binti Tsa'labah. Tidak
ditemukan keterangan pasti mengenai tahun kelahirannya, namun Zaid wafat pada tahun ke-8 Hijriyah
ketika menjadi panglima dalam perperangan Mut'ah. Pada zaman jahiliyah, ibu Zaid mengadakan
kunjungan ke kampung persukuan anaknya itu, kampung Bani Mu'in.

Namun secara tiba-tiba sekawanan tentara berkuda dari Bani al-Qin bin Jusr menyerang
perkampungan tersebut dan merampas serta menawan apapun yang berharga dari kampung tersebut,
termasuk Zaid bin Haritsah yang akhirnya dijadikan budak belian. Zaid dibawa ke pasar Ukazh dan
dijual seharga 400 dirham kepada Hakim bin Hizam bin Khuwailid, untuk bibinya Siti Khadijah bin
Khuwailid.
Pada saat Sayyidah Khadijah radhiyallahu 'anha menikah dengan Nabi Muhammad (saat itu belum
menjadi Rasul), Zaid pun dihadiahkannya kepada Nabi. Setelah bergaul beberapa lama, hubungan
keduanya menjadi sangat akrab dan saling menyayangi, walau Zaid ketika itu masih berstatus sebagai
seorang budak.

Lama-kelamaan berita itu terdengar oleh bapak Zaid yang kebetulan juga tengah mencari anaknya.
Setelah bertemu dan mengutarakan apa yang dia inginkan kepada Nabi, akhirnya beliau tidak bisa
berkata apa-apa melainkan memberikan keputusan sepenuhnya kepada Zaid , yaitu antara memilih
tinggal bersama Rasul atau pulang ke rumah orangtuanya. Zaid memutuskan untuk tetap tinggal
bersama Nabi dan sejak itulah Nabi memproklamirkan Zaid sebagai anak angkatnya dengan nama
Zaid bin Muhammad.
Status Zaid yang 'berorangtuakan' Nabi Muhammad hanya berlangsung beberapa tahun saja. Karena
setelah itu Allah melarang praktik pengadopsian anak dengan cara seperti itu di dalam Surat Al-Ahzab
ayat 5 dan 37, serta menyatakan dengan tegas bahwa Nabi Muhammad bukanlah bapak dari laki-laki
muslim manapun dalam Surah Al-Ahzab ayat 40.

Setelah Allah menurunkan wahyu-Nya dalam Surat Al-Ahzab ayat 5 yang menerangkan, anak-anak
angkat tetap harus dipanggil dengan nama ayah kandung mereka, bukan ayah angkatnya. Saat itulah
hubungan bapak dengan anak antara Rasulullah dengan Zaid pun terlepas. Kemudian mantan istri Zaid
(Zainab binti Jahsy) dinikahi oleh Nabi Muhammad pada tahun ke-5 Hijriyah yang sebelumnya
terlarang dalam tradisi Arab jahiliyah.

Wallahu A'lam
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai