MARI RENUNGKAN
KOMPETENSI DASAR
MARI MENGAMATI
MARI MEMAHAMI
Untuk memahami keadilan sahabat Nabi dan tabi‟in, kita perlu mengenal terlebih
dahulu siapa yang disebut dengan sahabat Nabi dan Tabi‟in. Dua golongan ini merupakan
generasi Islam awal yang patut untuk diteladani. Jumlah sahabat Nabi saja tercatat kurang
lebih 14.000 orang. Di antara mereka ada yang mendapatkan julukan “yang banyak
meriwayatkan hadis” (al-muk ir n f al- ad ). Namun apakah semua periwayatan dari
sahabat Nabi dan tabiin harus diterima seluruhnya?.
Berikut pengertian keadilan atau dalam istilah ilmu hadis disebut dengan „ad lah.
ُ َ َ َ ََ َ ُّ ُ َ َ َّ َ َ َ َ ُ
ّ َالخ ْذس َ ًث ََؤب
ُ َ
َ ْ َفل ْىَؤ َّنَؤ َحذه.ّص َحاب
ْ ىاَؤ اٌَالن ِب ُّيَملسو هيلع هللا ىلصرَ«الَحعبَكاٌرَك،يَهنع هللا يضر
ِ ِ يذػ
ٍ ِ َّظ ِ ح ِذ
َ َ َ َ ْ َ َ َّ ُ َ َ َ َ ً َ َ ُ ُ ْ َ َ ْ َ
َ َوالَن ِصيفه، َماَبلغَمذَؤح ِذ ِه،ؤنفم َِمثلَؤح ٍذَرهبا
Hadis Abu Sa‟id al-Khudr ra berkata, Nabi saw. bersabda janganlah kalian mencaci para
sahabatku. Seandainya seorang di antara kalian menginfakkan emas seberat gunung Uhud,
maka belum bisa menyamai satu mud atau separuhnya yang diinfakkan oleh seorang di antara
mereka. (Lu‟lu‟ a al-Marjan)
MARI BERDISKUSI