Pada fase ini dapat menurun secara substansial, bilamana selama tahap itu di
pasar muncul teknologi baru yang menghasilkan produk baru yang lebih baik dari
yang lama. Produk lama akan memasuki tahap penurunan, permintaan produk
secara keseluruhan mulai menurun. Perusahaan yang tidak dapat bertahan
menghadapi saingan produk baru akan menghentikan usahanya. Selama pada
tahap ini kondisi pemasaran produk semakin kurang kondusif. Penurunan
penjualan terjadi karena :
1. Perkembangan teknologi
2. Pergeseran selera konsumen.
3. Meningkatnya persaingan.
Bagi perusahaan tertentu produk baru perlu diciptakan, karena produk yang lama
yang mereka pasarkan telah memasuki tahap penurunan siklus kehidupan produk.
Perusahaan “dipaksa” pasar untuk menemukan produk baru karena pesatnya
perkembangan teknologi di bidang usaha mereka. Disamping itu juga perusahaan
merasakan perlu menemukan produk baru karena adanya perubahan perilaku
konsumen yang mereka layani telah berkembang.
Produk baru dapat dikelompokkan :
1.Produk baru bagi pasar. Produk tersebut belum pernah ada di pasar sebelumnya.
Produk baru muncul karena ada perkembangan teknologi
2. Peniruan produk yang sudah beredar di pasar. Maksud nya produk itu sudah
ada di pasar, tapi bagi perusahaan produk itu baru pertama kali ditawarkan ke
pasar, maka itu disebut dengan produk baru.
3.Produk lama yang dimodifikasi atau dikembangkan. Arti nya produk lama yang
dihasilkan perusahaan, tetapi dimodifikasi atau dikembangkan atributnya sehingga
nilai nya di mata pembeli meningkat.
4. Seri produk dan jenis produk baru. Seri produk yang dihasilkan perusahaan
tertentu juga dapat dikategorikan sebagai jenis produk baru.
5. Produk Repositioning. Produk yang sama dapat menjadi produk baru, bilamana
dipasarkan pada segmen yang berbeda dari sebelumnya.
Faktor-Faktor Penyebab Produk Baru