Anda di halaman 1dari 24

PLAGIARISM,

PLAGIAT, ANTI
PLAGIAT
Dr. Luchman Hakim
Plagiasi & Filsafat Doktor

• MENGHARGAI KARYA ORANG LAIN ADALAH


NILAI DASAR DARI ILMUWAN

• MAHASIWA DOKTOR TIDAK LAGI MULAI


BELAJAR; TETAPI MEMPRAKTEKKAN NILAI-
NILAI DAN SEMANGAT MENGHARGAI KARYA
ORANG LAIN
Perilaku Plagiat:
Keajaiban mahasiswa Doktor

TIDAK Mahasiswa
MENGETAHUI ANEH !!!! Doktor
adalah
MASTER di
bidangnya

MENGETAHUI DILAKUKAN ANEH !!!!


Norma, Nilai nilai & Plagiarisme:
Bagaimana menghindari

PRAK
TEK
Mengapa mahasiswa melakukan
plagiasi?
• Tidak mengetahui
• Terlalu sibuk dengan hal/urusan lain
• Dikejar dead-line
• Tidak punya ide, tidak tahu apa yang akan ditulis
• Anggapan Milik sendiri, saya berhak memakainya
• Kurangnya ketrampilan menulis
• Ketrampilan menulis dan meneliti yang lemah
Penulis dapat memakai data dan
informasi dari peneliti lainnya lewat
1. Membaca informasi dan mensarikan dengan
bahasa penulis (Summarize)

2. Menulis balik apa yang telah dinyatakan oleh


peneliti sebelummnya (Paraphrase)

3. Mengutip dari sumber orisinil (Quotation)


Common knowledge
• Informasi umum, dimana semua orang tahu
• tidak diperlukan sitasi, contoh:
 Presiden Soekarno adalah presiden pertama Indonesia

• Jika bukan informasi umum, dan penulis


menuliskan pernyataan yang merupakan
interpretasi dari data dan/fakta; maka diperlukan
sitasi, contoh:
 Menurut para sejarawan, Presiden Soekarno yang
merupakan presiden pertama Indonesia adalah penggali
pancasila (Widyahartono, 1991)
• Plagiarisme kata-kata
Tipe 1 – Menggunakan kata-kata orang lain tanpa
sitasi/menyebut nama pengarangnya

– Salah
• Plagiarism is the reproduction of someone else’s
words, ideas or findings and presenting them as
one’s own without proper acknowledgement.
– Betul
• Plagiarism is the “reproduction of someone else’s
words, ideas or findings and presenting them as
one’s own without proper acknowledgement”
(Undergraduate Course Handbook: 2008, p.24)
“Buddhadasa’s conception of Jackson (1988) wrote,
human beings as active “Buddhadasa’s conception of
controllers of their own material human beings as active
and spiritual progress is most controllers of their own material
clearly presented in his view of and spiritual progress is most
work as integrating both social clearly presented in his view of
and spiritual activity.” — Peter work as integrating both social
Jackson, Buddhadasa: A Buddhist and spiritual activity” (p. 200)
Thinker for the Modern World,
page 200.
 kata-kata orisinal dari pengarang asli harus di tulis secara
tepat dan lengkap.

‹ Tutup kutipan dengan tanda kutip (“ …”).

‹ Kutipan dapat diikuti oleh halaman dari dokukumen


dimana kata-kata/kalimat asli tersenit didapatkan, seperti: (p.
Petikan langsung
• Idealnya semua kalimat adalah “kalimat
penulis”
• Petikan langsung biasanya dipakai untuk:
 menunjukkan statement orisinal dari
ahli/peneliti untuk mendukung
ide/pernyataan penulis
Tipe 2
Plagiarisme struktur:
kesalahan parafrase
Parafrase yang benar:
Pengungkapan kembali suatu kalimat, informasi, konsep
dengan cara merubah kontruksi kalimat atau kata dengan
sitasi (Paraphrasing)

Pengungkapan kembali tetap menjaga makna asli dari


kalimat, informasi atau konsep pertama dengan
mencantumkan sumbernya
Parafrase TULIS

PAHAMI

http://writeitsideways.com

BACA

http://optimistworld.com

http://www.smh.com.au
BACA, PERIKSA TEKSNYA, Teknik parafrase
TANDAI KATA-KATA/IDE-IDE
PENTING BAGI PEMULA

LAKUKAN PENCATATAN/ CARI FRASE-FRASE


PENDAFTARAN (LISTING) ALTERNATIF YANG
KATA-KATA/IDE-IDE MEMPUNYAI
PENTING DALAM TEKS YANG KESETARAAN MAKNA
DIBACA

SUSUN ULANG FRASE-FRASE


SIMPLIFIKASI KALIMAT TERSEBUT SEHINGGA
MEMPUNYAI MAKNA YANG
SAMA DENGAN TEKS ASLINYA
Teknik parafrase
Tipe 3 Plagiarisme Ide
 Menuliskan ide orang lain sebagai
idenya sendiri

 Dapat terjadi karena


 kesengajaan
 kedangkalan informasi terhadap
masalah yang akan diteliti
Bagaimana menggunakan sumber
internet?
• Kelebihannya dapat diakses dimanapun
• Siapapun dapat mem’publish” makalah;
jaminan kualitas bersifat relatif
• Authorship, perlu perhatian lebih teliti
• Kualitas isi (Content) dan kebaruan (Currency)
• Ketepatan entry kata/kalimat dalam proses
pencarian dokumen, >> ada ribuan hits
berpeluang muncul
Sumber-sumber internet

VALID TIDAK VALID


 Jurnal (reputable  Wikipedia
journal)  Blog-blok pribadi
 Textbook  Petunjuk praktikum
 Buku tahunan, statistik  Non-recognized agency
 Recognized agency
(WHO, ILO, UNEP, dsb)
Tips mengembangkan topik
penelitian

 Brainstorming
 Mendiskusikan ide dengan orang-orang yang
dianggap mempunyai kompetensi
Penelurusuran literatur (ensiklopedia, textbook,
journal, dsb)
 Memahami apa yang diharapkan/dibutuhkan
masayarakat sekitar
Prosess Penuisan dan upaya anti
plagiat
PERENCANAAN
MEMULAI
Membuat Outline dari makalah
Implementasi state-of-the-art
secara deil

Kolega/sejawat
MENULIS

CEK & EDIT


PERBAIKAN & Organisasi, Komprehensifitas,
PENYEMPURNAAN Gambar/Tabel, referensi…dsb
Tipe 4 Plagiarisme pengarang
(Authorship)

 Menjiplak karya orang lain (meliputi ide, tata tulis, dsb.)

 Mengirimkanmakalah pada suatu publikasi ilmiah atau


kegiatan akademik lannya dan mengaku sebagai pembuat
makalah tersebut
Tipe 5 Plagiarisme diri sendiri
• Self plagiarism, academic fraud
• Re-publish; menggunakan mater-materi yang
sudah dipublikasi untuk dipublikasikan lagi

Naskah sudah Ditulis dan


dipublikasi dalam diterbitkan dalam
Proceeding jurnal ilmiah
MENGAPA TERJADI SELF
PLAGIARISM

 Kurangnya pemahaman tentang


PLAGIARISM

 Penelitian Disertasi tidak diorganisasi


dengan baik, tidak ada strategi publikasi
www.google.com

Anda mungkin juga menyukai