Anda di halaman 1dari 9

Desember

2020

KERIPIK SUKUN
BUSINESS MODEL CANVAS
ANJAS SASMITA
E 321 18 125

2
LATAR BELAKANG
• Budaya konsumtif di masyarakat Indonesia, termasuk dalam
mengonsumsi makanan kecil atau camilan berpeluang untuk
menciptakan sebuah usaha kuliner. Menurut pengamatan di
lingkungan sekitar terdapat cukup banyak persediaan sukun
yang belum diolah secara maksimal. Hal tersebut memberi
peluang usaha pemanfaatan sukun sebagai camilan untuk
dikembangkan. kembali mengamati mengenai camilan yang
paling banyak diminati oleh masyarakat di berbagai kalangan
usia tua, muda dan anak-anak.
Kebanyakan dari mereka minat mengonsumsi camilan berupa
keripik. Pengamatan tersebut memberikan arahan untuk
memanfaatkan sukun sebagai camilan berupa keripik atau
dinamakan keripik sukun. Keripik sukun memiliki rasa yang
enak, gurih, dan renyah. Dari segi harga, keripik sukun memiliki
variasi harga yang ekonomis dan terjangkau di berbagai
kalangan.

3
Customer Segments Customer Relationship
• Anak - anak • Social media untuk komunikasi dengan dan
• Remaja feedback terhadap customer seperti facebook,
instagram dan lain-lain
• Dewasa
• Website
Masyarakat atau bisa dibilang untuk semua
kalangan

4
Value Proposition Key partners
• Memiliki macam-macam rasa • Swalayan
• Desain kemasan yang praktis dapat • Toko oleh-oleh
memudahkan untuk di simpan kembali (ziplock) • Kios-kios kecil
• Masyarakat Indonesia yang konsumtif akan
produk baru yang unik dan kekinian
• Belum banyak produk sejenis dipasarkan

5
Key Activities Key Resources
• Produksi keripik sukun • Tenaga kerja
• Distribusi • Alat vacum Frying
• Marketing • Alat pendukung lainnya seperti: panci
• Mengikuti event/Bazar untuk promosi penggorengan, kompor, talenan, pisau dan
tampah

6
Channels Revenue Steam
• Social media marketing • Keuntungan dari penjualan keripik sukun
• Pemesanan Online
E-commerce, forum jual beli, Web

7
Cost Structure
• Biaya produksi
• Biaya promosi
• Biaya distribusi

8
THANK YOU!

Anda mungkin juga menyukai