HUBUNGAN DUKUNGAN

KELUARGA DENGAN
PEMELIHARAAN KESEHATAN
LANSIA

Disusun oleh : Apriyanti ( A32020145 )

 PROBLEM
 Data Subyektif : -
 Data Obyektif :

- 2 tahun yang lalu pasien pernah jatuh dan sampai sekarang

kaki kiri kaku, susah untuk digerakkan tetapi tidak pernah di
periksa ke dokter/ klinik/ puskesmas

- Pasien tampak kotor, bau, seka/ mandi sehari sekali

- Pasien BAK & BAB di tempat.

 HYPOTESIS

 Pemeliharaan kesehatan tidak efektif (D.0117)

MECHANISM
LANSIA

PERUBAHAN
FISIK

PENUAAN :
PENURUNAN
FUNGSI SENDI
OTOT, KEKAKUAN
SENDI OTOT,
PENURUNAN
PENDENGARAN &
PENGLIHATAN

PEMELIHARAAN
KESEHATAN
TIDAK EFEKTIF
MORE INFO

 Pasien tinggal terpisah di rumah tersendiri,

rumah tampak kotor, lembab tanpa pencahayaan
yang cukup.
 DON’T KNOW

 Adakahhubungan antara dukungan keluarga

dengan pemeliharaan kesehatan lansia.
 LEARNING ISSUES
 Berdasarkan penelitian dari Meka Yusselda dengan judul “Dampak
dukungan keluarga terhadap kualitas hidup lansia, terdapat
hubungan yang bermakna antara dukungan keluarga (dukungan
emosional, instrumental, dan penghargaan) dengan kualitas hidup
responden. Selain kebutuhan finansial yang dapat dipenuhi oleh
keluarga yang merawat lansia, dukungan instrumental dapat pula
diberikan dalam bentuk keberadaan atau kehadiran anggota keluarga
yang merawat lansia. Perubahan fisiologis yang dialami lansia
menyebabkan berkurangnya kemampuan lansia untuk memenuhi
kebutuhannya sehari-hari, berupa penyediaan kebutuhan dasar,
perawatan kesehatan, perlindungan daribahaya, ataupun kebutuhan
finansial
 PROBLEM SOLVING
Edukasi kesehatan (I.12383)
 Tindakan :
 Observasi:
- Identifikasi kesiapan dan kemampuan menerima informasi
 Terapeutik :
- Sediakan materi dan media pendidikan kesehatan
- Jadwalkan pendi-dikan kesehatan
- Berikan kesempatan untuk bertanya
 Observasi
- Ajarkan perilaku hidup bersih dan sehat