Roller Idler
Panjang roll : 40cm
Diameter luar : 5,8cm
Diameter as : 1cm
Belt/Sabuk
Tensioning Belt
Baut tensioning : 19 mm
Jarak tensioning : 30 cm
Motor penggerak
Daya motor : 1400 rpm
: 2 HP = 1,5 kw
Gear box : 1 : 50
Pulley
Bantalan idler
Metode perhitungan
Berat muatan persatuan panjang conveyor adalah
Wm = (kg/m)
Kecepatan putar roller
n = (rpm)
Kecepatan belt
v = (m/s)
Tegangan Efektif pada belt
Fp =
Daya rencana
( P d ) = fc × Pm (kW)
• Momen puntir rencana
M P = 9,74 ×
• Torsi yang terjadi
T = Wo × Dp/2 (N.m)
Prinsi Kerja
Kelebihan dan Kelemahan
1. Kelebihan Belt Conveyor
Mampu membawa beban yang berkapasitas besar
Kecepatan sabuk dapat diatur untuk menetapkan jumlah material
yang dipindahkan persatuan waktu
Dapat bekerja dalam arah yang miring tanpa membahayakan
operator yang mengoperasikannya
Memerlukan daya yang lebih kecil, sehingga menekan biaya
operasinya
Tidak mengganggu lingkungan karena tingkat kebisingan dan polusi
yang rendah
Aliran pengangkutan berlansung secara terus menerus/kontinu
2. Kelemahan Belt Conveyor
Terhadap pengaruh luar, misalnya timbul kerusakan pada pinggir
dan permukaan belt, sabuk bisa robek karena batuan yang keras dan
tajam atau lepasnya sambungan sabuk.
Biaya perawatannya sangat mahal.
Kemiringan/sudut inklinasi yang terbatas.
Kesimpulan
Dalam mesin conveyor harus mempetimbangkan jenis material
untuk menentukan sudut kemiringan
Sudut kemiringan berkisar 10˚-18˚karena jika lebih dari itu material
yang diangkut akan merosot/jatuh
Tidak dapat membangun mesin conveyor sesuai keinginan karena
harus mengikuti keseterdian komponen yang ada seperti belt yang
lebarnya 400mm-1600mm
Biaya perawatannya yang relative murah jika tepat dalam
penangananya seperti saat membersihkan conveyor yang sedang
beroprasi maupun pelumasan pada bantalan roll drum maupun idler
untuk menjaga kinerjanya tetap baik.
TERIMAKASIH .GUYS