Anda di halaman 1dari 12

Proposal Skripsi

FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN


DENGAN KEJADIAN PREEKLAMPSIA
DI RUMAH SAKIT AURA SYIFA KABUPATEN KEDIRI
TAHUN 2017

Oleh:
Rahma Sintya Susilowati
(17321175008)
KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG
JURUSAN KEBIDANAN
PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEBIDANAN KEDIRI
2017-2018
FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN PREEKLAMPSIA
DI RUMAH SAKIT AURA SYIFA KABUPATEN KEDIRI TAHUN 2017

LATAR BELAKANG
AKI di dunia yaitu 289.000 jiwa (WHO, 2014 )

Di Indonesia peningkatan AKI signifikan yaitu menjadi 359 kematian ibu per
100.000 kelahiran hidup ( SDKI, 2012)

Penyebab utama kematian ibu selain perdarahan yaitu HDK, preeklampsia/


eklampsia

Di negara berkembang insiden preeklampsia 7 kali lebih tinggi 2,8% dari


kelahiran hidup (Osungbade dan Ige, 2011)

Preeklampsia menyumbang angka (45,45%) penyebab kematian ibu di


Kabupaten Kediri tahun 2016

Kasus Preeklamsia RSUD Gambiran Kota Kediri 139 kasus tahun 2017
sedangkan di RS Aura Syifa Kabupaten Kediri tahun 2017 ada 192 kasus
Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang diatas maka dapat dirumuskan masalah, apa saja faktor risiko yang

berhubungan dengan kejadian Preeklampsia di Rumah Sakit Aura Syifa Kabupaten Kediri?

Tujuan

1. Tujuan Umum

2. Tujuan Khusus

Manfaat

3. Manfaat Teoritis

4. Manfaat Praktis
TINJAUAN PUSTAKA
Patofisiol
Preeklams
Etiologi
Diagnosa
ia
ogi
Komplika
Klasifikas
Pencegah
Tanda dan
Gejala
i
an
si

p
F e
a n
kt at
or al
R a
is ks
ik a
o n
aa
n
Kerangka Konsep
Kehamilan Komplikasi Maternal:
1. Sindroma HELLP.
2. Solusio Plasenta
Faktor Risiko 3. Eklampsia
Preeklampsia: 4. Perubahan Patologis
1.Status gravida: fungsi sejumlah Organ
primigravida. dan sistem
2.Obesitas: IMT ≥ 27,0
3.Usia < 20 tahun dan > Preeklampsi
a Komplikasi Janin:
35 tahun 1. Intra Uterine Growth
4.Kehamilan Ganda Berat Restriction
5.Riwayat
7. Hipertensi
Diabetes mellitus/ (IUGR)
6.Riwayat
diabetesPreeklampsia 2. Badan Lahir Rendah
gestasional 3. Asfiksia
8. Status pekerjaan 4. Gawat Janin
9. Mola Hidatidosa 5. Kelahiran Premature
: Variabel yang diteliti 6. Trombositopeni
: Variabel Neonatus
yang tidak diteliti
Hipotesis

1. Ada hubungan antara usia ibu dengan kejadian


preeklampsia
2. Ada hubungan antara jumlah gravida dengan kejadian
preeklampsia
3. Ada hubungan antara paritas dengan kejadian
preeklampsia
4. Ada hubungan antara kehamilan ganda dengan kejadian
METODE PENELITIAN
Rancangan Penelitian

Kerangka Operasional

Populasi, Sampel, dan Sampling

Kriteria Sampel

Variabel Penelitian
Kerangka Operasional

Menemukan Fenomena dan Masalah

Menentukan Populasi
Seluruh ibu hamil yang bersalin di Rumah Sakit Aura Syifa
Kabupaten Kediri Teknik Sampling:
Stratified Random
Menentukan Sampel Sampling
Klien dengan Preeklamsia dan tidak Preeklamsia yang
bersalin
di Rumah Sakit Aura Syifa
Pengumpulan Data:
Data Sekunder dengan menggunakan Rekam Medis Pasien

Pengolahan Data: Editing, Coding, Entry Data, Cleaning,


dan Tabulating

Analisis Data: Chi Square, dan Odd ratio

Penyajian Hasil
Definisi Operasional Variabel

Definisi
Variabel Parameter Alat Ukur Skala Kriteria
Operasional
Usia Jumlah tahun Usia ibu hamil yang Lembar ceklist yang Nominal Usia Ibu
hidup ibu diukur dari tanggal dibuat peneliti untuk 1. 20-35
hamil saat lahir ibu sampai mengumpulkan data Tahun
yang dibutuhkan
masuk rumah dengan tanggal peneliti dari rekam 2.<20 dan
sakit. masuk rumah sakit. medis. atau >35
Tahun
Status Jumlah Jumlah kehamilan Lembar ceklist yang Nominal Status
Gravida kehamilan yang pernah dialami dibuat peneliti untuk Gravida
yang pernah ibu yang diketahui mengumpulkan data 1.
dialami pasien dengan pengkajian yang dibutuhkan Primigravida
data subjektif melalui peneliti dari rekam 2. Gravida ≥
telaah rekam medis. medis. 2
Kehamila Jumlah janin Jumlah janin yang Lembar ceklist yang dibuat Nominal Kehamilan
n Ganda yang dikandung dikandung ibu yang peneliti untuk Ganda:
lebih dari 1 diketahui melalui mengumpulkan data yang 1. Gemeli
dalam satu masa pemeriksaan Abdomen dibutuhkan peneliti dari 2. Tunggal
kemilan. serta USG yang tertera rekam medis.
Defisi
Variabel Parameter Alat Ukur Skala Kriteria
Operasional
Riwayat Riwayat Riwayat hipertensi yang Lembar ceklist yang dibuat Nomi Riwayat
Hipertensi hipertensi yang
pernah dialami ibu peneliti untuk nal Hipertensi:
pernah dialami
sebelum kehamilan ini mengumpulkan data yang 1.TD: ≥ 140/90
ibu sebelumyang diketahui dengan dibutuhkan peneliti dari mmHg
kehamilan ini pengkajian data subjektif rekam medis. 2.TD < 140/ 90
melalui telaah rekam
medis.
Riwayat Riwayat Riwayat preeklampsia Lembar ceklist yang dibuat Nomi Riwayat
Preekla- preeklamp-sia yang pernah dialami ibu peneliti untuk nal Preeklampsia:
mpsia yang pernah sebelum kehamilan ini mengumpulkan data yang 1.Memiliki
dialami ibu pada yang diketahui dengan dibutuhkan peneliti dari riwayat
kehamilan pengkajian data subjektif rekam medis. Preeklampsia
sebelumnya melalui telaah rekam 2.Tidak memiliki
medis. riwayat
preeklampsia
Status Gizi Ukuran status gizi Status gizi didapatkan Lembar ceklist yang dibuat Nomi Status Gizi:
ibu dengan dengan penghitungan peneliti untuk nal 1. IMT 18,5 –
mengukur IMT IMT dengan rumus: mengumpulkan data berupa 24,9
sebelum hamil ini. Berat Badan (kg) berat badan ibu sebelum 2. IMT 25,0 -
[TB(m)] 2
hamil dan tinggi badan ibu. <27,0
3. Obesitas
( IMT ≥ 27)
Preeklamp Penyakit yang Diagosis preeklampsia Lembar ceklist yang dibuat Nomi Preeklampsia:
Lokasi dan Waktu Penelitian

Alat Pengumpulan Data

Metode Pengumpulan Data

Metode Pengolahan Data

Penyajian Hasil

Etika Penelitian
TERIMAKASIH
MOHON SARAN DAN
MASUKANNYA

Anda mungkin juga menyukai