KELOMPOK 3
DAUDTA RAS TARIGAN
MONICHA REGINA BR SINGARIMBUN
NURHUDA
RAJU ANTONI GIRSANG
SUMITA BR JABAT
THERESIA PASKAH WATI SINAGA
PENGERTIAN
Tujuan:
Mengidentifikasi abnormalitas soft tissue (pada tear akut
dan kronik) identify abnormalities (e.g., acute and chronic
tears) seperti ligaments, cartilage, dan joint capsules
Mendeteksi kerusakan internal joint
Mendeteksi kerusakan akibat recurrent dislocations joint
Menampakkan synovial cysts
RESIKO
• Sisi knee yang akan dimasukan media kontras dicukur dengan razor
dan dibersihkan dengan prep sponge serta dioleskan antiseptic.
• Dikeringkan dengan gauze sponge dan ditutup dengan drape
• Media kontras positif disiapkan pada syringe sebanyak 5 ml dengan
jarum 18
• Lokal anastesi disuntikkan menggunakan jarum 21 – 25
• Penyuntikan dapat dilakukan secara retrupatellar lateral atau medial
• Jarum 20 gauge dimasukkan, selanjutnya cairan sendi diambil dan
diuji ke lab (normal atau tidak normal dilihat dari warna)
• Media kontras dimasukkan. Bila dual media kontras diperlukan,
gunakan syringe 50 cc
• Setelah media kontras dimasukkan, gunakan Ace bandage pada distal
femur untuk mengobliterasi bagian supraparellar bursae
PROYEKSI PEMOTOAN
Central point (CP) : 1,3cm dibawah apex patela (diantara kedua epicondilus)
Central Ray (CR) : vertikal tegak lurus kaset
FFD : 100 cm
Kaset : 24x30cm dibagi dua
I
MEDIO LATERAL
Proyeksi
Standar : AP shoulder dengan internal dan eksternal
rotation
Tambahan: proyeksi glenoid fossa, transaxillary dan
bicipidal groove
Prosedur Pemeriksaan
1.Minta pasien untuk berganti pakaian dengan baju pasien dan
melepaskan barang-barang yang dapat mengganggu radiograf
2.Posisikan pasien di atas meja pemeriksaan
3.Lakukan foto polos pada sendi yang akan diperiksa untuk
perbandingan
4.Kulit disekitar joint yang akan diperiksa ditutup dengan steril
drape dan dibersihkan dengan antiseptic solution
5.Area disekitar joint disuntikkan likal anestesi
6.Aspirasi cairan joint dengan syringen, selanjutnya media
kontras disuntikkan
.Setelah injeksi, minta pasien menggerakan joint sehingga
media kontras bisa didistribusikan ke seluruh joint
8.Radiograf diambil sesuai kebutuhan dan organ yang diperiksa
PROYEKSI BASIC
Proyeksi Eksorotation
Posisi Pasien : Pasien dengan posisi erect