EKONOMI MANAJERIAL
BEFORE MID
LATIHAN SOAL
TEKNIK OPTIMASI
Seorang Manager Mencadangkan Rp 192, 00 Untuk Membeli BB Dan K, Harga Per Masukan
BB= Rp 8,00 Dan Masukan K= Rp 9,00, Fungsi Produksi Adalah 72 BBK. (Skor 20)
Pertanyaan:
Berapa Unit Masing-masing Agar Optimum?
Berapa Unit Keluaran Yang Dihasilkan?
Buktikan!
TEORI PENGAMBILAN
KEPUTUSAN DENGAN RISIKO
DAN KETIDAKPASTIAN
Resiko?
Contoh resiko dan cara menanggulanginya?
Langkah-langkah dalam pengambilan keputusan?
Latihan soal EPV
Hitunglah nilai epv dan tentukan dimana seharusnya manajer berinvestasi
pada tabel di bawah ini! (Skor 20)
Alternatif Kemungkinan Kejadian
kebijakan A B C D EPV
• Toko Sepatu Sahabat pada akhir tahun melakukan cuci gudang untuk semua jenis
sepatu, dari sepatu anak-anak sampai dewasa. Harga sepatu anak yang semula
Rp20.000,00 turun menjadi Rp15.000,00. Akibat penurunan harga, jumlah
permintaan sepatu anak-anak meningkat dari 1.000 menjadi 4.000.
Jadi koefisien elastisitasnya?
Bisa kita lihat bahwa hasil
menunjukkan nilai negatif.
Namun nilai negatif ini di
abaikan dalam menghitung
koefisien elastisitas. Nilai
koefisien permintaan sepatu
adalah 12. Artinya, perubahan
harga sebanyak 1 %
menyebabkan perubahan
permintaan sebanyak 12 %.
ESTIMASI FUNGSI PERMINTAAN
PERSAMAAN REGRESI
Next..cari b dan a
Y= 40,082 + 1,497X+e
NILAI PREDIKSI
Berapa besarnya penjualan jika promosi sebesar 20?
40,082 + (1,497*20)= 70,022
Berapa besarnya penjualan jika promosi sebesar 16?
40,082 + (1,497*16)=64,034
Berapa besarnya penjualan jika promosi sebesar 34?
40,082 + (1,497*34)= 90,98
Berapa besarnya penjualan jika promosi sebesar 23?
40,082 + (1,497*23)= 74,513
Berapa besarnya penjualan jika promosi sebesar 27?
40,082 + (1,497*27)=80,501
Berapa besarnya penjualan jika promosi sebesar 32?
40,082 + (1,497*32)= 87,986
Dan seterusnya…………………….!!!
PERSAMAAN UNTUK MENDAPATKAN
KOEFISIEN REGRESI BERGANDA
28
Untuk mendapatkan koefisien regresi, perlu dihitung : Y,
X1, X2, X1Y, X12, X1 X2, X2Y, X22
Keterangan :
Q = Tingkat Output
K = Modal
L = Tenaga Kerja
Jadi, diasumsikan bahwa faktor produksi lainnya seperti modal, tanah, dan teknologi dianggap
konstan. Demikian, satu-satunya faktor yang berubah adalah tenaga kerja.
2. Hukum Pertambahan Produksi yang Semakin Berkurang
1. Produksi total (total product) : adalah banyaknya produksi yang dihasilkan dari penggunaan total
faktor produksi.
2. Produksi rata-rata (average product) : adalah rata-rata output yang dihasilkan per unit faktor
produksi.
3. Produksi marjinal (marginal product) : adalah tambahan produksi karena penambahan
penggunaan satu unit faktor produksi.
MP = ∆TP / ∆H
MP = marginal production (produksi marginal)
∆TP = perubahan produksi total
∆H = perubahan jam kerja
AP = TP / H
AP = average production (produksi rata-rata)
H = jam kerja
Produksi total, produksi marginal, dan produksi rata-rata tenaga kerja dapat
diilustrasikan sebagai berikut :
Isoquant berasal dari kata Iso yang berarti sama, dan quant yang berarti
kuantitas. Isoquant adalah kurva yang menjelaskan pilihan kombinasi
penggunaan sumber daya ekonomi sedemikian rupa sehingga tercapai
produksi yang sama.
Pilih mana jika
output
produksinya
sama???
5. ISOCOST
Isocost adalah sebuah garis yang menggambarkan kombinasi input yang memberikan biaya
(cost) sama.
Maka secara umum dinyatakan sebagai berikut :
C = ∑ Pi.Qi atau
C = PL.QL + PK.QK
C = Modal uang perusahaan
PL = Harga per unit tenaga kerja
QL = Jumlah tenaga kerja
PK = Harga per unit aktiva produktif
QK = Jumlah aktiva produktif
MODAL (K)