Anda di halaman 1dari 47

IMPLEMENTASI “CASH MANAGEMENT SYSTEM (CMS)

DAN STS ONLINE” DALAM RANGKA MENDUKUNG


PELAKSANAAN TRANSAKSI NON TUNAI DI
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH

Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah


Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2021
Dasar Implementasi Transaksi Non Tunai

Undang Undang Nomor 23 tahun 2014


tentang Pemerintah Daerah
Inisiatif Bank Indonesia

• Bank Indonesia mencanangkan Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) pada 14 Agustus 2014
dalam rangka mendorong penggunaan sistem pembayaran dan instrumen pembayaran non
tunai
• Implementasi GNNT tidak hanya memerlukan keterlibatan BI selaku regulator sistem
pembayaran, namun juga dukungan dari Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah, pelaku
industri sistem pembayaran dan masyarakat.
• Potensi pembayaran non tunai pada pemerintah daerah mencakup transaksi P2G, B2G, G2P,
dan G2B.

|
Dasar Implementasi Transaksi Non
Tunai
Instruksi Presiden Nomor 10 Tahun 2016
tentang Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi Tahun 2016 dan 2017

Penanggung Kriteria
No Aksi Ukuran Keberhasilan
Jawab Keberhasilan

18 Percepatan 1. Kementerian Menekan 1. Terselesaikannya Peraturan Menteri


implementasi Keuangan korupsi pada Keuangan dan Surat Edaran Menteri
transaksi non 2. Kementerian tahap realisasi Dalam Negeri mengenai pembatasan
tunai di Dalam Negeri anggaran transaksi tunai di Kementerian/ Lembaga
seluruh K/L 3. Kementerian pembangunan dan Pemerintah Daerah
dan Hukum dan dan pengadaan 2. Tersusunnya laporan progress
Pemerintah Hak Asasi barang dan jasa penyelesaian RUU pembatasan
Daerah Manusia transaksi penggunaan uang kartal
3. Terbangunnya sistem evaluasi
monitoring realisasi anggaran
pembangunan dan pengadaan barang
dan jasa
Inisiatif Kementerian Dalam Negeri
• Transaksi non tunai pada pemerintah daerah
SURAT EDARAN dilaksanakan paling lambat 1 Januari 2018 yang
MENTERI DALAM NEGERI meliputi:
 Penerimaan daerah yang dilakukan bendahara
penerima/ bendahara penerima pembantu
 Pengeluaran daerah yang dilakukan bendahara
pengeluaran/ bendahara pengeluaran pembantu
• Pemerintah daerah agar melakukan koordinasi dengan
lembaga keuangan bank dan/atau lembaga keuangan
bukan bank di daerah.
• Kepala daerah menetapkan kebijakan implementasi
Surat Edaran Menteri Dalam transaksi non tunai dan menyusun rencana aksi
Negeri No.910/1866/SJ tanggal pelaksanaan kebijakan.
17 April 2017 tentang • Dalam hal keterbatasan infrastruktur, pemerintah
Implementasi Transaksi
daerah dapat melaksanakan transaksi non tunai secara
Non Tunai pada
Pemerintah Daerah Provinsi.
bertahap.
• Perkembangan kesiapan implementasi transaksi non
tunai dilaporkan paling lambat 1 Oktober 2017
(Pemprov) dan 1 September 2017 (Pemkab/Pemkot).

| 7
TINDAK LANJUT

Surat Edaran Menteri Dalam Negeri No.910/1866/SJ


tanggal 17 April 2017 tentang Implementasi Transaksi
Non Tunai pada Pemerintah Daerah Provinsi.

Transaksi non tunai pada pemerintah daerah


dilaksanakan paling lambat 1 Januari 2018 yang
meliputi:
 Penerimaan daerah yang dilakukan bendahara
penerima/ bendahara penerima pembantu
 Pengeluaran daerah yang dilakukan bendahara
pengeluaran/ bendahara pengeluaran pembantu
MANFAAT TRANSAKSI NON TUNAI :
■ Mendorong transparansi dan akuntabilitas pengelolaan
■ keuangan daerah;
■ Mencegah peredaran uang palsu;
■ Menghemat pengeluaran Negara;
■ Menekan laju inflasi;
■ Mencegah transaksi illegal (korupsi);
■ Meningkatkan sirkulasi uang dalam perekonomian (velocity
of money);
■ Mewujudkan tertib administrasi pengelolaan kas.
MEDIA/ALAT PELAKSANAAN
TRANSAKSI NON TUNAI

TRANSFER PEMINDAHBUK
EDC CMS PEMDA I-BANKING
ATM UAN

√ √
√ = DIGUNAKAN OLEH BENDAHARA SKPD
KEBIJAKAN PEMERINTAH
PROVINSI JAWA TENGAH DALAM MENDUKUNG
PELAKSANAAN TRANSAKSI NON TUNAI

PENGGUNAAN CASH MANAGEMENT SYSTEM


(CMS) BANK JATENG DALAM TRANSAKSI
BELANJA DAN PENERIMAAN

SUDAH TERINTEGRASI ANTARA SISTEM


PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH
(GRMS) DENGAN SISTEM BANK JATENG
BENDAHARA PENGELUARAN/PENGELUARAN
PEMBANTU

BELANJA WAJIB MENGGUNAKAN CMS


(HONOR & BELANJA ONLINE (TERINTEGRASI DENGAN
LANGSUNG NON LS) EPENATAUSAHAAN GRMS)

PENGEMBALIAN WAJIB MENGGUNAKAN SURAT


BELANJA/CONTRA POS : TANDA SETORAN ELEKTRONIK
1. SISA TU (STS-ONLINE) DAN WAJIB DIPROSES
2. SISA GU MENGGUNAKAN MENU ETAX PADA
3. CONTRA POS BELANJA BANK JATENG (teller, CMS, ibanking
4. CONTRA POS GAJI dan ATM)
CASH MANAGEMENT SYSTEM
( CMS )

JENIS JASA LAYANAN PENGELOLAAN


KEUANGAN YANG DISEDIAKAN OLEH
BANK KEPADA NASABAH NON-
PERORANGAN/ INSTANSI AGAR DAPAT
MELAKUKAN PENGELOLAAN
KEUANGANNYA SECARA ONLINE
CMS BANK JATENG
KEUNTUNGAN MENGGUNAKAN
CMS BANK JATENG
• TERINTEGRASI DENGAN APLIKASI KEUANGAN DAERAH (E-
PENATAUSAHAAN GRMS)
• TERINTEGRASI DENGAN APLIKASI KASDA BPKAD
• TERINTEGRASI DENGAN MODUL PEMBAYARAN PAJAK
NEGARA (PPN & PPH) SERTA PAJAK DAERAH (STS-ONLINE)
• SUDAH TERDAPAT FASILITAS CHECKING REKENING
• INPUT DETAIL PENGELUARAN HANYA DI E-
PENATAUSAHAAN (TIDAK DOUBLE INPUT)
• TIDAK PERLU KE TELLER BANK JATENG UNTUK
PEMINDAHBUKUAN
KAPAN PENGGUNAAN CMS BANK JATENG ?

1. PEMBAYARAN HONOR (PERSONAL/KELOMPOK/TIM)


2. PEMBAYARAN BELANJA KEPADA PIHAK KETIGA
 
SELAIN LS SP2D
3. PEMBAYARAN PAJAK NEGARA (PPN & PPH)
4. PENYETORAN SISA TU/GU
5. PENYETORAN PENDAPATAN KE RKUD DENGAN STS-
ONLINE (BENDAHARA PENERIMAAN MEMBUKA
REKENING)
PENGECUALIAN TRANSAKSI BELANJA NON
TUNAI

• Honor, Uang Saku, Uang Transport dan sejenisnya serta


Uang Perjalanan Dinas yang dibayarkan kepada Non
Pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
• Pembayaran Barang/Jasa dengan penyedia perorangan
yang tidak memiliki rekening bank
• Belanja Operasional KDH/WKDH dan DPRD
EVALUASI CMS BELANJA
Jumlah
No. Nama OPD Nominal CMS (Rp)
Transaksi
1 Dinas Sosial 8352 48.115.006.021
2 Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya 6262 31.822.346.311
3 Dinas Pertanian dan Perkebunan 10331 28.638.091.400
4 Biro Umum 1318 26.753.269.041
Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air dan
5 5375 26.115.824.864
Penataan Ruang
6 Dinas Kesehatan 3229 21.079.908.105
7 Sekretariat DPRD 886 16.147.527.226
8 Dinas Komunikasi dan Informatika 2117 14.988.566.633
9 Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah 731 14.978.562.833
10 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan 2271 14.589.429.891
11 Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata 876 14.517.057.600
12 Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral 4571 12.198.518.423
13 Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan 1515 11.470.697.973
14 Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi 1119 9.061.457.237
15 Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan 922 9.050.215.776

Your
Your Footer Here Date 16
Here
EVALUASI CMS BELANJA 17
16 Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan 1393 8.993.926.778
Pengembangan Daerah
17 Dinas Ketahanan Pangan 3052 8.670.991.076
18 Satuan Polisi Pamong Praja 1403 7.155.477.022
19 Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah 915 6.883.317.178
20 Dinas Kelautan dan Perikanan 1501 6.740.268.690
21 Badan Pengelola Pendapatan Daerah 547 6.656.541.345
22 Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, 2985 6.637.173.065
Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana
23 Dinas Perindustrian dan Perdagangan 1932 6.127.638.434
24 Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman 2529 5.960.061.836
25 Badan Kepegawaian Daerah 409 5.203.127.843
26 Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah 408 4.996.807.490
27 Sekretariat Badan Penanggulangan Bencana Daerah 632 4.223.579.480
28 Dinas Kearsipan dan Perpustakaan 329 3.962.282.800
29 RSUD Kelet Donorejo 308 3.554.298.068
30 Dinas Perhubungan 572 3.549.104.000

Your Footer Here Your Date Here


31 Badan Kesatuan Bangsa dan Politik 258 3.385.514.967
32 Biro Hukum 178 2.197.481.000
33 RSJD Surakarta 218 1.946.721.616
34 Badan Penghubung 356 1.799.581.482
35 Biro Administrasi Pembangunan Daerah 201 1.217.921.000
36 Biro Pemerintahan, Otonomi Daerah dan 122 1.018.758.249
Kerjasama
37 Inspektorat 61 1.017.677.012
38 Biro Administrasi Pengadaan Barang dan Jasa 85 1.005.950.000
39 Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, 135 688.299.000
Kependudukan dan Catatan Sipil
40 RSJD Dr. RM. Soedjarwadi 19 262.432.360
41 Biro Infrastruktur dan Sumber Daya Alam 35 202.780.000
42 RSUD Tugurejo 7 145.566.165
43 Biro Perekonomian Daerah 8 133.300.000
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan
44 Terpadu Satu Pintu 36 112.500.000
45 Biro Organisasi 4 69.681.000
46 RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo 2 21.444.650
47 Biro Kesejahteraan Rakyat 0 0
48 RSUD Dr. Moewardi 0 0
49 RSJD Dr. Amino Gondohutomo 0 0
APLIKASI STS-ONLINE

https://sso.jatengprov.go.id
Digunakan untuk :
EPEN
GRMS 1. Pengembalian Sisa TU/GU
2. Contra Pos Belanja/Gaji Tahun Berjalan
3. Penerimaan Retribusi

https://
STS-ONLINE
epenatausahaan.jatengprov.go.id/sts-online
(MANDIRI) Digunakan untuk :
1. Contra Pos Belanja/Gaji Tahun Lalu
2. Setoran Denda Keterlambatan
3. Setoran Hasil Temuan Pemeriksaan
4. Penerimaan Daerah Lainnya
KELEBIHAN STS ONLINE
• Tidak memerlukan form setoran (STS Manual)
• Single Entry (terintegrasi dengan system yang berhubungan)
• Mengurangi resiko kesalahan kode rekening penyetoran
• Menghindari penyalahgunaan atas penerimaan daerah
• Mempercepat proses pelaporan keuangan / validasi secara
online oleh Bank Jateng
• Memudahkan monitoring atas setoran penerimaan BPP oleh
Bendahara Penerimaan/Pengeluaran
• Mempercepat Proses Rekonsiliasi data Penerimaan
• Meningkatkan Akuntabilitas Laporan Keuangan
PERBEDAAN STS MANUAL & ONLINE
BUKTI TRANSFER STS
ONLINE
(Penyetoran Melalui Teller Bank Jateng)
TATA CARA PENYETORAN

1. CMS => MENU PEMBAYARAN PAJAK DAERAH (ETAX JATENG) /


DAERAH LAINNYA (SETORAN ID BILLING)
2. TELLER BANK JATENG => DI PROSES MENGGUNAKAN MENU E-TAX)
3. ATM BANK JATENG => MENU PEMBAYARAN PAJAK DAERAH E-TAX
JATENG
4. TRANSFER DARI BANK LAIN DAN FINTECH (BANK HIMBARA, OVO,
LINKAJA, DANA) => TRANSFER -> PILIH BANK JATENG ->
70+IDBILLING (IDBILLING=NOMORSTS)
Implementasi CMS Belanja
(Bukti Pengeluaran GU/TU)
Pembayaran CMS
Pembayaran CMS Belanja Pemda
Otorisasi PA/KPA
Pembayaran CMS Berhasil
IMPLEMENTASI STS ONLINE

1. PENERIMAAN PAJAK DAERAH


2. PENERIMAAN RETRIBUSI DAERAH
3. CONTRA POS BELANJA
4. PENERIMAAN DAERAH LAINNYA
Implementasi STS ONLINE - BPEN
(Penerimaan Retribusi Daerah)
Implementasi STS ONLINE - BPEN
(Penerimaan Retribusi Daerah)
Implementasi STS ONLINE - BPEN
(Penerimaan Retribusi Daerah)
Implementasi STS ONLINE –
BP/BPP
(Contra Pos Tahun Berjalan)
Implementasi STS ONLINE –
BP/BPP
(Contra Pos Tahun Berjalan)
Implementasi STS ONLINE –
BP/BPP
(Contra Pos Tahun Berjalan)
Implementasi STS ONLINE –
BP/BPP
(Contra Pos Tahun Berjalan)
Penerimaan Daerah Lainnya
(https://epenatausahaan.jatengprov.go.id/sts-online)
Penerimaan Daerah Lainnya
(https://epenatausahaan.jatengprov.go.id/sts-online)
Penerimaan Daerah Lainnya
(https://epenatausahaan.jatengprov.go.id/sts-online)
Penerimaan Daerah Lainnya
(https://epenatausahaan.jatengprov.go.id/sts-online)
Penerimaan Daerah Lainnya
(https://epenatausahaan.jatengprov.go.id/sts-online)
STS ONLINE
Penyetoran CMS
(Pembayaran Daerah/e-Tax)
Penyetoran CMS
(Daerah Lainnya/Setoran ID Billing)
Otorisasi Pembayaran CMS
(User PA/KPA)
TATA CARA PENYETORAN

1. CMS => MENU PEMBAYARAN PAJAK DAERAH (ETAX JATENG) /


DAERAH LAINNYA (SETORAN ID BILLING)
2. TELLER BANK JATENG => DI PROSES MENGGUNAKAN MENU E-TAX)
3. ATM BANK JATENG => MENU PEMBAYARAN PAJAK DAERAH E-TAX
JATENG
4. TRANSFER DARI BANK LAIN DAN FINTECH (BANK HIMBARA, OVO,
LINKAJA, DANA) => TRANSFER -> PILIH BANK JATENG ->
70+IDBILLING (IDBILLING=NOMORSTS)

Anda mungkin juga menyukai