Anda di halaman 1dari 14

PINJAMAN YANG

DITERIMA

SISTEM AKUNTANSI BANK

Karnila Ali, B.Bus., M.P.A.


Pinjaman Diterima
• Merupakan dana yang diterima dari pihak lain
dengan kewajiban pembayaran kembali sesuai
dengan persyaratan perjanjian pinjaman.
• Beberapa jenis pinjaman diterima antara lain :
a. Pinjaman dari Bank Indonesia,
b. Pinjaman dari bank lain,
c. Pinjaman Obligasi,
d. Pinjaman Sindikasi,
e. Pinjaman dari luar negeri .
#
Perlakuan Akuntansi
a. Pinjaman yang direalisasikan disajikan di
Neraca sebesar nilai nominal saldo
pinjaman.
b. Pinjaman diterima dengan diskonto,
diakui sebagai bunga dibayar dimuka dan
diamortisasikan
c. Bunga yang telah jatuh tempo, diakui
sebagai bunga yang masih harus dibayar.
d. Fasilitas pinjaman yang disetujui dan
belum ditarik dicatat dalam tagihan
komitmen.
#
1. Pinjaman Bank Lain :
adalah pinjaman yang diterima dari bank
lain, yang tidak dikenakan pajak atas
pendapatan bunga bagi pihak kreditur.
Contoh Soal :
 Pada tanggal 10 April 2006 Bank Bima selaku debitur
telah menandatangani akad kredit dengan Bank Putra,
jumlah kredit Rp. 800.000.000,- jangka waktu 1 tahun dan
bunga 12% pa.
 Tanggal 16 April 2006, kredit dicairkan sebesar Rp.
600.000.000 melalui rekening Giro pada Bank Indonesia.
 Tanggal 1 Mei 2006, pencairan kredit yang kedua
sebesar Rp. 200.000.000,- langsung di debet dari
Rekening Giro Bank Bima di Bank Putra. #
Jurnal Transaksi yang dibuat, Tanpa Diskonto

10 Apr ’06
Pinjaman diterima yg blm ditarik 800,000,000
16 Apr ’06
Pinjaman diterima yg blm ditarik 600,000,000
Giro pada BI 600,000,000
Pinjaman diterima 600,000,000
1 Mei ‘06
Pinjaman diterima yg blm ditarik 200,000,000
Giro Bank Lain 200,000,000
Pinjaman diterima 200,000,000
#
Jurnal Transaksi yang dibuat, dengan Diskonto :
10 Apr ’06
Pinjaman diterima yg blm ditarik 800,000,000

16 Apr ’06
Pinjaman diterima yg blm ditarik 600,000,000

Giro pada BI 528,000,000


Bunga dibayar dimuka 72,000,000
Pinjaman diterima 600,000,000

1 Mei ‘06
Pinjaman diterima yg blm ditarik 200,000,000

Giro Bank Lain 200,000,000


Bunga dibayar dimuka 24,000,000
Pinjaman diterima 200,000,000
#
Apabila Angsuran mulai 31 Mei 2006 :

Jurnal yang dibuat, Tanpa Diskonto


Beban bunga 11,000,000
Giro pada bank lain 11,000,000
bunga 1,5/12 x 12% x 600 jt = 9,000,000
bunga 1/12 x 12% x 200 jt = 2,000,000
Total Bunga 11,000,000

Pinjaman diterima 66.666.667


Giro pada bank lain 66.666.667
(misalnya angs. pokok 800jt/12)

#
Apabila Angsuran mulai 31 Mei 2006 :

Jurnal yang dibuat, dengan Diskonto


Beban bunga 11,000,000
Bunga dibayar dimuka 11,000,000
bunga 1,5/12 x 72.000.000 = 9,000,000
bunga 1/l2 x 24.000.000 = 2,000,000
Total bunga 11,000,000

Pinjaman diterima 66.666.667


Giro pada bank lain 66.666.666
(misalnya angs. pokok 800jt/12)

#
2. Pinjaman Non Bank
• Pinjaman dari bukan bank adalah pinjaman yang
diterima dari lembaga keuangan bukan bank dan
atau lembaga lain. Bunga atas pinjaman ini
dikenakan pajak dan bank peminjam wajib
memungut pajak atas pendapatan bunga.
Contoh:
Pada tanggal 1 April 2006 Bank Bima mendapat
pinjaman dari PT. Buana sebesar Rp.
1.000.000.000,- jangka waktu 1 tahun dan bunga
12% pertahun.
Pada tanggal 11 April 2006 dilakukan pencairan
secara sekaligus sebesar Rp. 1.000.000.000,-
#
Jurnal Transaksi yang dibuat, Tanpa Diskonto :
1 Apr ’06
Pinjaman dtrm yg blm ditarik 1,000,000,000
11 Apr ’06
Pinjaman dtrm yg blm ditarik 1,000,000,000
Giro PT Buana 1,000,000,000
Pinjaman diterima 1,000,000,000

#
Jurnal Transaksi yang dibuat, Tanpa Diskonto :
30 Apr ’06
Beban Bunga 6.575.342
Beban bunga ymh dibayar 5.260.274
Hutang PPh 1.315.274
Bunga 20/365 x 1 milyar x 12% = 6.575.342
PPh 20% x 6.575.342 = 1.315.068

11 Mei ’06
Beban Bunga 3.287.671
Bunga ymh dibayar 5.260.274
Giro PT. Buana 7.890.411
Hutang PPh 657.534
Bunga 10/365 x 1 milyar x 12% = 3.287.671
PPh 20% x 3.287.671 = 657.534

#
Jurnal Transaksi yang dibuat, dengan diskonto :
1 Apr ’06
Pinjaman diterima yg blm ditarik 1,000,000,000
11 Apr ’06
Pinjaman diterima yg blm ditarik 1.000,000,000
Kas/Giro PT Buana 904,000,000
Bunga dibayar dimuka 120,000,000
Pinjaman diterima 1.000,000,000
Hutang PPh 24,000,000
Bunga =12% x 1.000.000.000 = 120,000,000
Pajak = 20% x 120,000.000 24,000,000

#
Jurnal Transaksi yang dibuat, dengan Diskonto

30 Apr ’06
Beban Bunga 6.575.342
Bunga dibayar dimuka 6.575.342
Bunga 20/365 x 120.000.000 = 6.575.342

31 Mei ’06
Beban Bunga 10.191.780
Bunga dibayar dimuka 10.191.780
Bunga 31/365 x 120.000.000 = 10.191.780

#
THANK YOU

THE
THE END
END

Anda mungkin juga menyukai