DAFTAR PUSTAKA
Alasan mengapa tertarik/ingin
memahami/ingin tahu topik tersebut
Alasan mengapa perlu/hrs diteliti (jika perlu
ada literatur justifikasi), manfaat studi
dilakukan (alur pikir pilih masalah yg jelas)
Dapat dirancang tulisannya mulai dari
mengumpulkan Inti-inti Masalah yang akan
dikembangkan mjd. alinea-alinea.
Pada hakikatnya anak masalah dari inti masalah
dalam Latar Belakang Masalah
Dapat ditulis secara “numerikal” (dirinci per nomor)
Menentukan batasan yang akan diteliti, oleh karena banyaknya
masalah yang terdapat dalam Latar Belakang Masalah yang
sudah dirinci dalam Identifikasi Masalah
◦ Merupakan keterbatasan yang ada pada peneliti, dimana dapat saja masalah-
masalah yang telah diidentifikasi tidak dapat diteliti semua.
Contoh :
1. Masalah ini dibatasi pada masalah pendapat siswa thd.
Kurikulum 2013.
2. Masalah ini dibatasi pada masalah minat siswa thd. Kegiatan
ekskul dalam hubungannya dg. Prestasi belajarnya.
Kalimat tanya dari Batasan Masalah
Sering diawali dengan kata : “Apakah”
Bagian ini mencoba memformulasikan secara ringkas,
jelas dan tajam tentang permasalahan utama yang ada
di Latar Belakang Masalah, Batasan Masalah dan Batasan
Penelitian dalam satu paragraf
Contoh:
1. “Bagaimanakah pendapat guru thd. Kurikulum 2013?
2. “Apakah ada hubungannya antara minat siswa thd.
Ekskul musik dg prestasi belajar musik?
Kalimat berita (“menjawab” kalimat tanya “Rumusan Masalah”)
Contoh :
1. “Penelitian ini bertujuan utk. mengetahui pendapat guru thd. Ekskul musik di
SMP “X”
2. Penelitian ini bertujuan utk. mengetahui hubungan antara minat thd. Ekskul
musik dengan prestasi belajar siswa.
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
Disebut juga sebagai manfaat akademis.
Yakni manfaat yang dapat membantu kita
untuk lebih memahami suatu konsep atau
teori dalam suatu displin ilmu.
Konsep atau teori di sini biasanya hanya
sebagaian kecil dari konsep atau teori yang
dibangun oleh banyak ilmuwan.
Peneliti harus spesifik dalam penjelasannya
dan menghindari penjelasan umum.
Contoh: