Lanjutan Zakat KD 04

2. Zakat Mal
Zakat Mal adalah zakat yang dikeluarkan atas
harta yang dimiliki oleh seseorang. Tujuannya
adalah agar harta yang dimilki oleh seseorang
menjadi suci dan bersih.
Zakat diberikan kepada yang berhak
menerimanya yang disebut MUSTAHIK. Ada 8
golongan (asnaf) yang berhak menerima zakat
 Zakat mal wajib dikeluarkan apabila
memenuhi syarat yang telah ditentukan
oleh agama Islam, yaitu :

1) Beragama Islam
2) Merdeka
3) Harta milik sempurna, bukan milik orang lain
4) Harta mencapai satu nisab. Nisab artinya
batas minimal jumlah harta yang dimilki oleh
seseorang
5) Haul artinya satu tahun dimilki
Jenis Harta yang wajib dikeluarkan
zakatnya
1. Emas. Nisabnya 93,6 gram, dibulatin menjadi 94 gram.
Zakatnya 2,5%
2. Perak. Nisabnya 624 gram. Karena tidak ada koma, maka
tidak perlu dibulatin. Zakatnya 2,5%
3. Harta perniagaan. Harta perniagaan adalah harta yang
diperdagangkan, atau harta yang diperjual belikan.
Nisabnya senilai emas 93,6 (94) gram. Zakatnya 2,5%
4. Peternakan. Untuk unggas dan perikanan yang dibudi
dayakan, maka nisabnya disamakan dengan emas yaitu
93,6 (94) gram. Zakatnyapun juga disamakan dengan emas
yaitu 2,5%
Untuk binatang ternak adalah binatang piaraan, seperti kambing, domba, sapi, kerbau, dan unta.
 Lanjutan jenis harta yang wajib zakat
5. Pertanian. Semua penghasilan pertanian yang menjadi
makanan pokok wajib bayar zakat. Seperti beras, jagung,
gandum, sagu, dll. Untuk mengeluarkan zakat pertanian ini
haulnya bukan satu tahun akan tetapi, diberikan setiap
panen. Nisabnya 750 kg (=5 wasaq). Zakatnya 10% bila
menggunakan tadah air hujan atau diairi air irigasi tanpa
biaya tambahan. 5% bila ada biaya tambahan.
6. Harta temuan (Rikaz). Harta rikaz adalah harta terpendam
yang ditemukan oleh seseorang. Maka orang tersebut wajib
bayar zakatnya 20 %, sehingga bila sudah dikeluarkan
zakatnya harta rikaz itu menjadi haknya secara sah dan halal
 Lanjutan jenis harta yang wajib zakat
7. Untuk petani yang berkebun: seperti tembakau, teh,
karet, buah-buahan, dll, maka perhitungan
nisabnya disamakan dengan harga emas, yaitu 93,6
(94) gram. Dan zakatnya 2,5%
8. Zakat profesi diantaranya : dokter, apoteker, dosen,
guru, wartawan, pengacara, artis, olahragawan,
pengacara, presenter, bintang iklan, yang
mendatangkan pendapatan yang bisa sepadan
dengan para pedagang, peternak, petani. Maka
nisab dan zakatnya sama dengan emas.
Contoh perhitungan zakat emas
Dalil Mustahik (orang yang berhak
menerima zakat)
Q.S. At Taubah ayat 60

Sesungguhnya zakat itu hanyalah untuk orang-orang fakir, orang miskin, amil
zakat, (mualaf) yang dilunakkan hatinya, untuk (memerdekakan) ham-ba
sahaya, untuk (membebaskan) orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan
untuk orang yang sedang dalam perjalanan, sebagai kewajiban dari Allah.
Allah Maha Mengetahui, Maha bijaksana.
Penjelasan Q.S. At Taubah ayat 60
1. Fakir adalah karena suatu sebab sehingga tidak
mempunyai pekerjaan dan tidak bisa memenuhi
kebutuhan sehari-hari
2. Miskin adalah mempunyai pekerjaan tapi tidak
bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari
3. Amil adalah orang yang ditunjuk dan mempunyai
tugas menerima dan membagikan zakat
4. Muallaf adalah orang yang baru masuk agama
Islam,yang hatinya masih lemah
 Lanjutan Penjelasan At Taubah ayat 60
5. Riqob adalah untuk memerdekakan budak tapi sekarang
tidak ada.
6. Gharim adalah orang yang terlilit hutang, karena usahanya
bangkrut
7. Sabilillah adalah segala usaha bertujuan untuk
menegakkan agama Alloh, seperti pengembangan sarana
pendidikan, kesehatan, dakwah, panti asuhan dll.
8. Ibnu sabil adalah orang yang kehabisan bekal dalam
perjalanan yang dilakukan bukan untuk maksiat, seperti
menuntut ilmu, berdakwah, dan bersilaturrahmi dan lain-
lain.
 Hikmah Zakat
1. Ungkapan rasa syukur atas nikmat yang telah diberikan oleh
Alloh swt
2. Mengurangi kesenjangan sosial antara yang kaya dan yang
miskin
3. Menyucikan diri dari dosa dan memurnikan jiwa (tazkiyatun
nufus)
4. Menumbuhkan sifat dermawan dan mengikis sifat kikir
5. Menolong, membantu dan membina kaum dhuafa (lemah
ekonomi)
6. Mewujudkan tatanan masyarakat yang sejahtera, rukun dan
damai