Anda di halaman 1dari 10

STRUKTUR BANGUNAN JEMBATAN

Nama : RIZAL NUR AHMAD


KOMPETENSI TUJUAN
DASAR PEMBELAJARAN

Memahami Menjelaskan
klasifikasi jembatan klasifikasi jembatan

Menyajikan Membuat maket


klasifikasi jembatan jembatan kayu balsa
PENGERTIAN
Jembatan adalah suatu konstruksi yang berfungsi
untuk menghubungkan dua bagian jalan yang terputus
oleh adanya rintangan-rintangan seperti lembah yang
dalam, alur sungai, danau, saluran irigasi, atau dengan
kata lain sebagai alat penyeberangan antara dua tempat
yang terpisah.
KLASIFIKSI JEMBATAN

Klasifikasi jembatan dibagi menjadi 4 klasifikasi.


Yaitu berdasarkan material super strukturnya,
penggunanya, sistem struktur yang digunakan, dan
kondisi pendukung.

Klasifiksi material superstruktur


1. Jembatan baja
2. Jembatan beton
3. Jembatan kayu
4. Jembatan metal alloy
5. Jembatan komposit
6. Jembatan batu
Klasifikasi menurut penggunaannya

1. Jembatan Jalan
Jembatan untuk lalu lintas kendaraan bermotor
2. Jembatan Kereta Api
Jembatan untuk lintasan kereta api
3. Jembatan Kombinasi
Jembatan yang digunakan untuk lintasan kereta api dan
kendaraan bermotor
4. Jembatan Pejalan Kaki
Jembatan yang digunakan untuk lalu lintas pejalan kaki
5. Jembatan Aquaduct
Jembatan untuk menyangga jaringan perpipaan saluran air
Klasifikasi menurut kondisi pendukung

1. Jembatan dengan pendukung sederhana


Gelagar utama atau rangka batang ditopang oleh roll di satu sisi
dan sendi di sisi yang lainnya.

2. Jembatan dengan pendukung menerus


Gelagar atau rangka batang didukung menerus oleh lebih dari tiga
sendi sehingga menjadi sistem struktur yang tidak tetap.

3. Jembatan gerber (kantilever)


Jembatan menerus yang dibuat dengan penempatan sendi di
antara pendukung.

4. Jembatan rangka kaku


Gelagar terhubung secara kaku pada sub struktur
Klasifikasi berdasarkan sistem struktur yang digunkan
1. Jembatan I-Girder
Gelagar utama terdiri dari plat girder atau rolled-I.

2. Jembatan Gelagar Kotak ( Box Girder)


Gelagar utama terdiri dari satu atau beberapa balok kotak baja
fabrikasi dan dibangun dari beton.
3. Jembatan Balok T (T-Beam)
Sejumlah Balok T dari beton bertulang diletakkan bersebelahan
untuk mendukung beban hidup.

4. Jembatan Gelagar Komposit


Plat lantai beton dihubungkan dengan girder atau gelagar baja
yang bekerja sama mendukung beban sebagai satu kesatuan
balok.
5. Jembatan Gelagar grillage
Gelagar utama dihubungkan secara melintang dengan balok lantai
membentuk pola grid dan akan menyalurkan beban bersama-sama

6. Jembatan Rangka Batang (Truss)


Elemen-elemen berbentuk batang disusun dengan pola dasar
menerus dalam struktur segitiga kaku. Elemen-elemen tersebut
dihubungkan dengan sambungan pada ujungnya.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai