Jembatan merupakan suatu konstrusi yang dibangun untuk menghubungkan dua jalan yang terputus
karena adanya hambatan seperti aliran sungai, lembah yang curam, jurang, jalanan yang melintang, jalur
kereta api, waduk, saluran irigasi dan lainnya. Bisa dibilang jika jembatan merupakan sarana transportasi
yang sangat penting, karena dengan adanya jembatan dapat menyingkat waktu tempuh ke suatu tempat atau
wilayah.
Dalam pembangunan jembatan tentunya dibutuhkan pondasi yang kuat dengan tujuan untuk
menahan seluruh beban jembatan ke dasar tanah. Beberapa instrument yang biasa digunakan dalam
pembangunan pondasi jembatan yaitu piezometer, inclinometer, PDA, dan lainnya.
Jenis pondasi yang biasa digunakan untuk konstruksi jembatan yaitu steel pile, reinforced concrete pile,
precast prestressed concrete pile, composite piles, concrete cast in place. Dengan pondasi yang kuat maka
jembatan bisa berfungsi dengan layak dan bisa menahan beban yang diterima.
Konstruksi jembatan sendiri adalah suatu struktur bangunan yang memiliki fungsi menghubungkan
dua bagian jalan yang terputus karena adanya rintangan seperti sungai, saluran irigasi dan pembuangan,
lembah, jalur kereta api, waduk dan sejenisnya. Konstruksi jembatan terdiri dari 3 (tiga) struktur yaitu
pondasi, struktur bangunan bawah dan struktur bangunan atas, sebagai penghubung jalannya.
Fungsi Jembatan
Berdasarkan fungsinya, jembatan terbagi menjadi beberapa macam yaitu :
1. Jembatan Jalan Raya (Highway Bridge)
Sesuai dengan namanya, jembatan ini dibangun untuk sarana transportasi berbagai kendaraan seperti
jembatan Ampera, Jembatan Suramadu, Jembatan Ampera dan lainnya.
2. Jembatan Jalan Kereta Api (Railway Bridge)
Jembatan ini dibangun khusus untuk jalur kereta api yang terhubung antar kota ataupun antar pulau.
3. Jembatan Pejalan Kaki/Penyebrangan ( Pedestrian Bridge)
Contoh jembatan ini sering kali kita lihat di jalur penyebrangan ataupun di setiap halte busway.
Jembatan baja pada umumnya digunakan untuk jembatan denganbentang yang panjang dengan beban yang
diterima cukup besar. Sepertihalnya beton prategang, penggunaan jembatan baja banyak digunakandan
bentuknya lebih bervariasi, karena dengan jembatan baja bentangyang panjang biayanya lebih ekonomis.
3 Jembatan komposit
Jembatan komposit merupakan perpaduan antara dua bahan yang sama atau berbeda dengan memanfaatkan
sifat menguntungkan dari masing-masing bahan tersebut, sehingga kombinasinya akan menghasilkan
elemen struktur yang lebih efisien.
4. Jembatan Gelagar (box girder bridge)
terdiri dari I girder, box girder dan U/V Girder.
Sebuah jembatan yang terdapat struktur berbentuk setengah lingkaran dengan abutmen pada kedua sisinya.
Seperti namanya, Arch yang juga berarti lengkungan, struktur jembatan tipe ini dibuat secara melengkung
seperti busur panah. Memiliki dinding tumpuan di setiap ujungnya, membuat desain jembatan tipe ini lebih
kuat jika dibandingkan dengan konstruksi jembatan alang dan kerangka.
7. Jembatan Gantung (Suspension Bridge)
Berfungsi sebagai pemikul langsung beban lalu lintas yang melewati jembatan tersebut. Seluruh beban yang
lewat di atasnya ditahan oleh sepasang kabel penahan yang bertumpu di atas 2 pasang menara dan 2 pasang
blok angkur. Hampir sama dengan jembatan kabel-penahan, konstruksi jembatan gantung juga
memanfaatkan kabel untuk menopang jembatan. Tepatnya, struktur dasar jembatan ini berupa kabel utama
(main cable) yang menanggung beban kabel gantung (suspension bridge).
8. Jembatan Kabel Penahan ( Cable Stayed Bridge)
Menggunakan kable baja yang kuat dan kokoh untuk menahan setiap beban yang melewati jembatan.
Seperti jembatan gantung, jembatan kabel-penahan ditahan dengan menggunakan kabel. Namun, yang
membedakan jembatan kabel-penahan dengan jembatan gantung adalah bahwa pada sebuah jembatan kabel-
penahan jumlah kabel yang dibutuhkan lebih sedikit dan menara
Konstruksi jembatan tipe ini memanfaatkan kabel, yang ditumpukan pada tower, sebagai elemen yang
memikul beban lalu lintas jembatan. Tipe jembatan ini memiliki titik pusat massa yang posisinya relatif
lebih rendah. Menjadikan Jembatan Kabel-Penahan sebagai tipe jembatan yang cocok digunakan di daerah
yang beresiko gempa.
9. Jembatan Cantilever (Cantilever Bridge)
Pada system ini balok jembatan dicor (cast insitu) atau dipasang (precast), segmen demi segmen sebagai
kantilever di kedua sisi agar saling mengimbangi (balance) atau satu sisi dengan pengimbang balok beton
yang sudah dilaksanakan lebih dahulu.
Struktur Atas Jembatan (Super Structures)
1. Trotoar
Jalur untuk pejalan kaki yang biasanya dibuat lebih tinggi tapi tetap sejajar dengan jalan utama, tujuannya
agar pejalan kaki lebih aman dan bisa dilihat jelas oleh pengendara yang melintas.
2. Slab lantai kendaraan, berfungsi sebagai penahan lapisan perkerasan yang menahan beban langsung lalu
lintas yang melewati jembatan itu.
3. Girder
Bagian pada struktur atas yang berfungsi untuk menyalurkan beban kendaraan pada bagian atas ke bagian
bawah atau abutment. Gelagar (Girder). terdiri atas gelagar induk / memanjang dan gelagar
melintang.Gelagar induk atau memanjang merupakan komponen jembatan yang letaknya melintang arah
jembatan atau tegak lurus arah aliran sungai. Sedangkan, gelagar melintang merupakan komponen jembatan
yang letaknya melintang arah jembatan.
4. Balok Diafgrama
Bagian penyangga dari gelagar-gelagar jembatan yang memanjang dan hanya berfungsi sebagai balok
penyangga biasa bukan sebagai pemikul beban plat lantai.
7. Tumpuan (Bearing)
karet jembatan yang merupakan salah satu komponen utama dalam pembuatan jembatan, yang berfungsi
sebagai alat peredam benturan antara jembatan dengan pondasi utama
Struktur Bawah Jembatan (Sub Structures)
1. Pangkal jembatan (Abutment)
merupakan bangunan yang berfungsi untuk mendukung bangunan atas dan juga sebagai dinding penahan
tanah. Bentuk abutment dapat berupa abutment tipe T terbalik yang dibuat dari beton bertulang. fungsi dari
abutment yaitu untuk menahan seluruh beban hidup (angin, hujan, kendaraan, dll) dan beban mati ( beban
gelagar, dll) pada jembatan.
4 Launching Gantries
Launching Gantries digunakan untuk erection precast
segmental jembatan untuk metode konstruksi balance
cantilever atau Metode Span by Span. Launching Gantry
dapat dirancang dengan model system Under-slung atau
model Overhead dimana penyesuaian ini untuk memenuhi
kondisi dilapangan Setiap kali Launching Gantry ini
digunakan, maka permasalahan waktu adalah hal yang
sangat penting yang harus diperhatikan, alat ini dirancang
untuk menghemat setiap menit demi menit dalam urutan
pelaksanaan erection. Mekanisme bermotor akan terus
berjalan dalam pelaksanaan launching jembatan, derek
listrik dengan peralatan bermotor yang terus berjalan
digunakan untuk pengangkatan segmen Alat ini juga
dirancang dengan tidak mengesampingkan keselamatan.
Derek dilengkapi dengan sistem pengereman ganda,
tersedia tombol berhenti darurat, limit switch serta sensor
lainnya yang terletak di tempat yang telah ditentukan.
5 Portal Crane
Portal Crane adalah jenis crane portal tinggi berkaki tegak
yang mengangkat benda dengan hoist yang dipasang di
sebuah troli hoist dan dapat bergerak secara horizontal
pada rel. Umumnya portal crane ini dipasang didalam
ruangan (indor) tetapi khusus untuk alat erection jembatan
alat ini di desain secara khusus untuk bisa digunakan di
luar bangunan (outdoor) Sebuah Portal Crane memiliki
ujung balok pendukung bertumpu pada kaki tegak beroda
berjalan pada rel diatas pondasi, sehingga bahwa seluruh
crane dapat dipindahkan di sepanjang jembatan sementara
hoist dapat dipindahkan ke sana kemari ke seluruh lebar
jembatan
6 Mobile / Crawler Crane
Erection Girder dengan alat ini (Mobile Crane atau
Crawler Crane) adalah methode erection girder yang paling
cepat dan yang paling murah, dibandingkan dengan
methode erection girder yang lainnya, hanya dibutuhkan
satu atau dua buah alat kendaraan crane dan dalam
pelaksanaan dibutuhkan hanya beberapa menit waktu
untuk satu kali erection, tetapi kelemahan dari methode ini
adalah terbatasnya berat girder yang bisa di angkat Hal
lainnya yang harus diperhatikan dalam pengerjaan dengan
methode ini adalah harus disesuaikannya lokasi alat agar
bisa memungkinkan untuk dilandasi, lalu lintas
disekitarnya harus benar-benar aman dari lokasi sekitar alat
dan pengaruh cuaca (angin,hujan) juga harus betul-betul
diperhatikan
7 Travelling Formwork
Keuntungan dari penggunaan jenis alat ini adalah lebih
mudahnya alat ini untuk dimodifikasi untuk pekerjaan
dengan model jembatan yang berbeda yang akan datang
serta dapat digunakan berulang-ulang selama bertahun-
tahun Dengan penggunaan alat ini memungkinkan untuk :
operasi launcing secara otomatis, level adjustment
dikendalikan dengan sistem hidrolik dan pemasangan pada
bagian atas pier bisa lebih singkat dari satu minggu, semua
bagian utama tersambung dengan yang lainnya dengan
koneksi pin, yang menjanjikan erection cepat dan desain
dengan akurasi yang tinggi
Membuat Jembatan
Tipe jembatan yang akan dibuat harus diseduaikan dengan bahannya. Misal di sini kita akan membuat
jembatan konstruksi dari sedotan plastik maka tipe jembatan yang cocok adalah tipe kelima dari penjelasan
sebelumnya, yakni Truss Bridge atau Jembatan Rangka.
Cara kerja
Potong-potong lalu tempelkan sedotan membentuk struktur rangka jembatan, sambungkan menggunakan
selotip.Susun rangka (truss) mengikuti pola konstruksi sbb (bisa pilih):
Howe King-post truss (paten 1840) Through Truss – Pratt Truss (paten 1844)
Deck truss
Untuk jembatan yang layak pakai maka harus diuji terlebih dahulu kekuatannya.
Letakkanlah benda pemberat pada jembatan buatan tadi. Bila roboh maka konstruksi jembatan yang dibuat
belum berhasil. Setiap jembatan ada batas bebannya.
Agar lebih kuat, kita bisa menggunakan lem tembak seperti berikut ini:
Di sinilah guna uji beban, untuk mengetahui beban maksimal yang bisa ditahan jembatan.
Membuat konstruksi jembatan seperti ini juga dilombakan sampai tingkat internasional.
Misalnya lomba kreasi jembatan dari spaghetti di Kanada tahun 2009 di link :
https://www.youtube.com/watch?v=_pejHjPJlcE
atau yang tahun 2020: https://www.youtube.com/watch?v=iSqdMQK4ql8
Penjelasan secara fisika bagaimana konstruksi Truss membagi beban berjalan, lihat di link:
https://www.youtube.com/watch?v=Hn_iozUo9m4