Contoh FMEA PATOLOGI KLINIK
Contoh FMEA PATOLOGI KLINIK
(FMEA)
“PENYAMPAIAN HASIL TEST KRITIS LABORATORIUM”
LATAR BELAKANG
• Mengingat betapa pentingnya Respons time pelaporan hasil test kritis untuk
meningkatkan keselamatan pasien, maka Redesain proses yang dipilih di tahun ….
adalah : “PENYAMPAIAN HASIL TEST KRITIS LABORATORIUM”
•
LANGKAH 1 Proses penyampaian nilai kritis oleh petugas Laboratorium ke dokter jaga IGD
PEMBENTUKAN TIM
KETUA ……
ANGGOTA ………
dr.
FASILITATOR Dr. …
NOTULEN …
SASARAN
TOTAL FAILER MODE 32
PROJECT STATUS
Apakah semua unit yang terkait dalam Proses sudah terwakili ? Ya
TGL DIMULAI
TGL DILENGKAPI
LANGKAH 2
ALUR PROSES Penyampaian nilai kritis oleh petugas Laboratorium kepada dokter jaga IGD
Alat Centrifus rusak Spesimen tdk layak Listrik mati Petugas sibuk
Petugas sibuk Alat rusak Sistem LIS & alat tidak konek
Listrik mati
SUBPROSES 3 :
Verifikasi Hasil & MODUS KEGAGALAN
SUBPROSES 4 :
Validasi hasil & MODUS KEGAGALAN
Hasil dilaporkan ke Dr.SpPK Dr.SpPK memberikan konfirmasi / saran
MODUS KEGAGALAN
N0
1 Identitas pasien tidak ada Dokter tdk lengkap dlm mengisi form spesimen hrs diambil l agi
3 Ket. klinis tdk ada Dokter tdk tahu/ enggan menulis interpretasi hasil tidak sesuai
4 tgl lahir / umur tidak ada Dokter tdk teliti interpretasi hasil tdk sesuai
Jenis pemeriksaan yg diminta
5 tdk ada Dokter lupa Hasil lab. Tertunda
6 Ttd DPJP tdk ada Dokter lupa DPJP menyanggah permintaan lab.
7 Petugas sibuk Beban kerja tinggi Pemeriksaan tertunda
MODUS KEGAGALAN DAN DAMPAK
3 Volume spesimen tdk sesuai Ketidaktahuan petugas & drh susah diambil Ulang pengambilan drh pasien
MODUS KEGAGALAN DAN DAMPAK
Potential Failure Mode Potential Causes for Failure Potential Effects of Failure
NO
2 Sistem komputer error Daya muat jaringan HIS tidak memadai Hasil tertunda
Sub Process/Product: 5.
Cetak label / barcode
Potential Failure Mode Potential Causes for Failure Potential Effects of Failure
1c
1 sistem barcode / label error Komputer RS sering hang Hasil tertunda
Sub Process/Product: 6.
Pelabelan spesimen
Potential Failure Mode Potential Causes for Failure Potential Effects of Failure
1c
Sub Process/Product: 7.
Distribusi spesimen
Potential Failure Mode Potential Causes for Failure Potential Effects of Failure
NO
3 spesimen tumpah tabung spesimen tdk sesuai standar Ulang pengambilan spesimen
LANGKAH 3,
SUBPROSES 2 : PENANGANAN SPESIMEN
Alat rusak
3 Pemeliharaan vendor tdk rutin hasil tertunda
QC tidak masuk
4 Alat error hasil tertunda
3 sistem LIS & alat tidak konek Gangguan jaringan IT hasil tertunda
2 Daftar nilai kritis tidak ada Daftar hasil kritis hilang/ terselip Hasil tertunda dilaporkan
SUBPROSES 4. VALIDASI HASIL
1 Dr.SpPK tdk dpt dihub. Tidak ada di tempat / ggn jaringan tlp Hasil tertunda
Potential Failure Mode Potential Causes for Failure Potential Effects of Failure
No
1 Tlp IGD tdk bisa dihub. Tlp IGD sibuk Penanganan pasien tertunda
18 sistem LIS & alat tidak konek Gangguan jarungan IT 3 hasil tertunda 5 SPO LIS tdk efektif 3 45
19 Dr tdk ada ditempat / sibuk Sedang memeriksa pasien IGD 3 Penanganan pasien tertunda 5 Daftas jaga dokter 3 45
20 Ket. klinis tdk ada dokter tdk tahu/ enggan menulis 5 interpretasi hasil tidak sesuai 3 SPO Permintaan pem.tdk efektif 3 45
21 Centrifus rusak Pemeliharaan kurang baik 3 Hasil tertunda 5 SPO pengoperasian alat 3 45
22 Alat rusak Pemeliharaan vendor tdk rutin 3 hasil tertunda 5 SPO pengoperasian alat 3 45
23 QC tidak masuk Alat error 4 hasil tertunda 5 SPO PMI /QC 2 40
24 Dr.SpPK tdk dpt dihub. Tidak ada di tempat / sistem jar.error 4 Hasil tertunda 5 Daftar jaga konsul dokter 2 40
25 reagen tdk ada / rusak Stok habis / penyimpanan reagen tdk benar 3 hasil tertunda 5 SPO penyimpanan reagen 2 30
26 Pneumatic tube rusak pemeliharaan tdk teratur 3 spesimen lama diterima 3 SPO Pengoperasian alat 3 27
27 Buku laporan tdk ada Petugas bekerja sembrono 3 Penanganan pasien tertunda 3 SPO pelaporan nilai kritis 2 18
28 Riwayat tdk ada Baru pertama kali periksa 4 interpretasi hasil tidak sesuai 2 tidak ada 2 16
29 kertas label/ barcode tidak ada Stok habis 3 Hasil tertunda 4 MOU vendor 1 12
30 salah distribusi Petugas tdk teliti 3 Hasil tertunda 2 SPO Penanganan spesimen tdk efektif 2 12
31 Daftar nilai kritis tidak ada Daftar nilai kritis hilang/terselip 2 Hasil tertunda dilaporkan 5 SPO Nilai kritis 1 10
32 Ttd DPJP tdk ada dokter lupa 5 DPJP menyanggah permintaan lab. 2 SPO Permintaan pem.lab tdk efektif 1 10
Action Plan
No Failure Mode CAUSE Recommendation(s) Action(s) to achieve Implementatio Imple Implem Reso
recommendations (How) n by Whom ment entation urce
ation of the requi
by place red
when (Where) (Time
)
Buat stiker yang memuat
Identitas pasien tidak ada ( nama, tgl lahir. identifikasi pasien (nama, TPP - Print
1
RM ), nama DPJP tdk ada dokter tdk lengkap dlm Dibuatkan stiker spy mempermudah Tgl Lahir, RM) & DPJP di Bag. Umum & IGD er
mengisi form dokter/IGD menulis pendaftaran (1) Irmik
Sosialisasi ulang SPO
tidak sama identitas sampel dgn formulir lab
2 identifikasi & kelengkapan Bid Yan Kep IGD SPO
& jenis pemeriksaan yang diminta tdk ada Sosialisasi ulang petugas ttng SPO
pengisian FPPL (2)
Petugas tdk teliti identifikasi
Jenis & volume spesimen tdk sesuai serta Pelatihan phlebotomi secara Ka.Inst.patolo Prop
3 pelatihan phlebotomi untuk petugas berkala bagi semua perawat Lab
spesimen tdk layak gi & Diklit osal
Ketidaktahuan petugas RS (3)
Daya muat jaringan HIS Usula
4 sistem komputer & barcode / label error ISIPD ISPD
tidak memadai Naikkan daya muat jaringan HIS RS Mengganti server ISPD ( 4 ) n
ada petugas yang review cek list & Siapkan petugas untuk Pemyelia Petug
5 Salah penginputan & pelabelan spesimen, Lab
Petugas tdk teliti verifikasi verifikasi (5 ) lab.24 jam as
Sistem genset tdk Aliran listrik ke lab hrs disediakan Sediakan genset khusus di Usula
6 Listrik mati
berfungsi 24 jam Lab. ( 6 ) IPSRS IPSRS n
Buat surat permintaan
Usula
tenaga sesuai kebutuhan ( 7 Ka.Inst.patolo
n
7 Petugas sibuk Beban kerja tinggi Permintaan tambahan petugas. ) gi & Ka.SDM Lab
Telpo
8 Tlp IGD tdk bisa dihub.
Tlp IGD sibuk Menambah line tlp khusus Tambah line tlp ( 8 ) IPSRS IGD n
tabung spesimen tdk Menyediakan tabung Ka.Inst.patolo Tabu
9 spesimen tumpah sesuai standar Penggunaan tabung vacutainer vacutainer ( 9) gi Lab ng
RE - DESIGN FMEA
N
O SEBELUM REDESIGN SESUDAH REDESIGN
4 Kapasitas server HIS kecil Kapasitas server HIS menjadi lebih besar
5 Tidak ada petugas verifikasi cek list & spesimen Ada petugas verifikasi cek list & spesimen
6 Genset tersedia tetapi sering tidak berfungsi Ada genset yang berfungsi 24 jam
Jumlah SDM analis terbatas , petugas analis jaga masih ada
7 yang 3 orang ( standar setiap jaga 4 orang analis ) Penambahan jumlah analis sebanyak 4 orang
8 Telpon IGD ( extension ) hanya 1 line Line extension di IGD khusus untuk menerima laporan nilai kritis
?
Re-Design : tabung vacutainer
Sebelum : Pakai Spuit
Gambar spuit
EVALUASI RPN RE-DESIGN
NO YANG LAMA L S D RPN YANG BARU L S D RPN
1 Penulisan identifikasi pasien ( nama, tgl lahir, RM ) & DPJP 5 5 5 125 Buat stiker yang memuat identifikasi pasien & nama DPJP 3 5 5 75
di FPPL secara manual
2 SPO identifikasi pasien & pengisian kelengkapan 5 5 5 125 Sosialisasi ulang identifikasi IPSG 3 5 5 75
FPPL tidak dilaksanakan secara konsisten
3 Belum semua Perawat IGD mendapatkan pelatihan 6 5 5 125 Semua perawat IGD sudah mendapatkan Pelatihan phlebotomi 2 5 5 50
phlebotomi
4 Kapasitas server informasi RS kecil 5 5 5 125 Kapasitas server informasi RS menjadi lebih besar 5 5 5 125
5 Tidak ada petugas verifikasi cek list & spesimen 4 5 5 100 Ada petugas verifikasi cek list & spesimen 2 5 5 50
6 Genset tersedia tetapi sering tidak berfungsi 5 5 3 75 Ada genset yang berfungsi 24 jam 5 5 3 75
7 Jumlah SDM analis terbatas , petugas analis setiap jaga 5 5 3 75 Penambahan jumlah analis sebanyak 4 orang 5 5 3 75
ada yang 3 orang ( standar setiap jaga 4 orang )
8 Telpon IGD ( extension ) hanya 1 line 5 5 3 75 line extension di IGD khusus untuk menerima laporan nilai kritis 3 5 3 45
9 Pengambilan spesimen masih menggunakan spuit 3 5 4 60 Adanya tabung vacutainer 1 5 4 20