Anda di halaman 1dari 23

Philosophy And

Science Of Caring
(Jean Watson)

Vian Hertamina Hulu


(032019065)
Sumber Teori untuk Pengembangan
Teori
 Sumber- sumber teori Sumber-sumber teori Watson berasal dari
pengetahuan keperawatan tradisional dan karya-karya dari
Nightingale, Handerson, Krueter, dan Hall. Watson juga mengakui
karya Leininger dan Gadow merupakan latar belakang karyanya.
Dalam hasil karyanya baru-baru ini, Watson merujuk pada teori
lainnya seperti Maslow, Heidegger, Ericson, Selye dan Lazarus,
dengan pengembangan kerangka kerja yang melukiskan secara
terperinci tentang ilmu pengetahuan dan kemanusian, menjelaskan
kejadian-kejadian, eksistensial dan orientasi spiritual. Teori Watson
(1985) mungkin merupakan filosofi yang paling complex dari teori-
teori keperawatan saat ini. Hanya beliau seorang pembuat teori
keperawatan yang secara explisit mensupport konsep kejiwaan dan
menekankan pada dimensi spiritual dari eksistensi manusia. Watson
menyatakan bahwa filosofinya berorientasi pada existensi-
phenomenologi, spiritual, dan bagian dari filosofi ketimuran. Watson
juga menggambarkan secara substansial tentang humanistik,
existensial dan psikologi transpersonal.
 Konsep Caring Caring science merupakan suatu orientasi
human science dan kemanusiaan terhadap proses,
fenomena, dan pengalaman human caring. Caring science,
seperti juga science lainnya, meliputi seni dan
kemanusiaan. Transpersonal Caring mengakui kesatuan
dalam hidup dan hubungan-hubungan yang terdapat dalam
lingkaran caring yang konsentrik dari individu, pada orang
lain, pada masyarakat, pada dunia, pada planet Bumi, pada
alam semesta (Watson, 2004). Watson (1988) dalam
George (1990) mendefinisikan caring lebih dari
sebuahexisestensial philosophy, ia memandang sebagai
dasar spiritual, baginya caring adalah ideal moral dari
keperawatan. Manusia akan eksistensi bila dimensi
spiritualnya meningkat ditunjukkan dengan penerimaan
diri, tingkat kesadaran diri yang tinggi, kekuatan dari
dalam diri, intuitif.
 Asumsi Dasar Science Of Caring Pada bukunya yang pertama,
Nursing : The Philosophy and Science of Caring, Watson
menyatakan asumsi-asumsi utama ilmu caring dalam keperawatan :

1. Caring hanya bisa efektif didemonstrasikan dan


dipraktekkan secara interpersonal.
2. Caring berisi carative factor yang menghasilkan kepuasan
dari kebutuhan tertentu manusia.
3. Efektif caring mempromosikan tentang kesehatan dan
pertumbuhan individu atau keluarga.
4. Respon caring terhadap seseorang tidak hanya pada saat
sekarang tapi juga pada hal yang akan terjadi pada mereka.
5. Lingkungan caring menawarkan pengembangan potensi
yang membiarkan seseorang memilih tindakan yang terbaik
untuk dirinya pada waktu yang telah ditentukan.
6. Caring lebih “healthogenic” dari pada curing (pengobatan).
7. Pelaksanaan caring adalah pusat dari keperawatan.
 Gaut mengidentifikasikan tiga kondisi yang diperlukan
pada caring yaitu :

1. Kesadaran dan pengetahuan tentang kebutuhan


seseorang dalam perawatan,
2. Keinginan untuk bertindak yang berdasarkan ilmu
pengetahuan,
3. Perubahan positif sebagai hasil dari caring yang
sematamata berdasar pada kesejahteraan seseorang.
Watson melebarkan pekerjaan Gaut ini
denganmenambahkan dua kondisi tambahan :
sebuah nilai dasar dan komitmen moral untuk
merawat dan keinginan untuk merawat.
4. Faktor Carative Teori Watson Struktur ilmu caring

Anda mungkin juga menyukai