Pertemuan ke:
15 Fakultas
Fakultas Bisnis
MANAJEMEN KAS & SURAT BERHARGA
Program Studi
Pengertian
• KAS
– Uang kertas dan uang logam yang perusahaan miliki dalam
kas kecil perusahaan, dalam kas register, atau dalam bentuk
cek atau rekening-rekening di pasar uang.
• SURAT BERHARGA YANG BISA DIPERJUALBELIKAN
– Investasi dalam surat berharga di mana perusahaan dapat
secara cepat berubah menjadi kas (kurang dari 1 tahun)
Kreativitas Membangkitkan 2
@adt_lotu Inovasi
s
Proses Aliran Kas Contoh
Sebuah produk baru yang bergerak menuju tahap pengenalan Perluasan
produk yang mungkin dibutuhkan Perusahaan mengalami peningkatan secara
tidak rutin atas penyimpanan kasnya demi beberapa sumber dari luar,
diperoleh dari pasar keuangan dari penjualan surat berharga.
• Obligasi
• Saham preferen
• Saham biasa
Contoh
• Sebuah produk baru yang bergerak menuju tahap pengenalan
• Perluasan produk yang mungkin dibutuhkan
Kreativitas Membangkitkan 3
@adt_lotu Inovasi
s
Motif Menyimpan Kas
• Memenuhi kebutuhan yang berkaitan dengan transaksi sehubungan dengan kegiatan operasional
Motif Saldo • Jumlah minimum yang disetujui perusahaan akan dipertahankan dalam rekening giro-nya dibank sehingga
bank bisa memberikan pinjaman kepada pihak lain dan sebagai imbalan mendapatkan penghasilan
Kompensasi
Motif Berjaga- • Mengamankan kegiatan perusahaan terhadap kondisi yang bersifat pasif (belum terindentifikasi)
• Contoh: cuaca, kenaikan bahan baku, pemogokan terus-menerus yang dilakukan para karyawan operasional
@adt_lotu
jaga menimbulkan kesulitan dalam memperediksi kas
Kreativitas Membangkitkan
Inovasi
4
s
Pertimbangan Antara Risiko dan Tingkat Pengembalian
Kreativitas Membangkitkan 6
@adt_lotu Inovasi
s
Keputusan-keputusan
1. Apa yang dapat dilakukan untuk mempercepat penagihan tunai dan
pengendalian yang lambat dan lebih baik atas arus keluar kas ?
2. Bagaimana seharusnya komposisi portfolio surat berharga yang
bisa diperjualbelikan ?
YANG DIPIKIRKAN
PARA MANAJER :
Kreativitas Membangkitkan 8
@adt_lotu Inovasi
s
TEKNIK MANAJEMEN KAS Rekayasa manajer keuangan melalui manajemen
kas :
SURAT-SURAT BERHARGA
Instrumen pasar modal jangka pendek menghasilkan
keuntungan (return) yang dengan mudah ditukar ke dalam
bentuk uang tunai/ kas
Kreativitas Membangkitkan 11
@adt_lotu Inovasi
s
Motif memiliki Surat Berharga
• Sebagai pengganti kas
– Untuk mengganti jumlah minimum kas yang harus ada (safety
cash)
– Misalnya, Deposito
• Sebagai investasi sementara
– Perusahaan yang beroperasi secara musiman
– Misalnya, Pabrik gula atau perusahaan yang mempunyai
program/ rencana modernisasi
Kreativitas Membangkitkan 12
@adt_lotu Inovasi
s
Karakteristik surat-surat berharga
• Surat berharga haruslah yang dengan segera dapat
dijual (Marketability) dan dapat dilihat dari:
– “Luasnya suatu pasar” yaitu jumlah pembeli dari surat
berharga tersebut
– “Kedalaman pasar” yaitu kemampuan pasar untuk bisa
membeli atau menjual surat berharga dalam jumlah besar
• Jaminan utama bahwa surat berharga hendaknya dapat
dijual minimum sama atau kurang sedikit dari nilai pada
saat membeli surat berharga tersebut
Kreativitas Membangkitkan 13
@adt_lotu Inovasi
s
Model Manajemen Kas
• Model persediaan
• Model Miller & Orr
Kreativitas Membangkitkan 14
@adt_lotu Inovasi
s
Model Persediaan- Baumol Model (1)
• Untuk menghitung saldo kas optimal, kita perlu mengetahui biaya
yang berkaitan dengan penyimpanan kas. Setelah itu kita bisa
meminimalkan biaya tersebut. Dengan kata lain, tujuan dari model
ini adalah menghitung saldo kas yang optimal, yaitu saldo kas
yang bisa meminimalkan total biaya transaksi.
• Keterbatasan Model Persediaan
– Model tersebut mengasumsikan penggunaan kas yang konstan setiap
periodenya.
– Model tersebut mengasumsikan bahwa selama interval waktu tidak
terdapat adanya kas masuk.
– Tidak mempertimbangkan kemungkinan disediakannya persediaan untuk
keamanan.
Kreativitas Membangkitkan 15
@adt_lotu Inovasi
s
Model Persediaan-Baumol Model (2)
Total biaya transaksi yang akan diminimalkan
untuk memperoleh saldo kas optimal terdiri dari :
• Biaya simpan: yang berupa biaya kesempatan (opportunity
cost) yang muncul karena perusahaan memegang kas,
bukannya memegang surat berharga. Dengan kata lain, biaya
kesempatan adalah pendapatan bunga yang tidak bisa diperoleh
karena perusahaan memegang kas.
• Biaya transaksi: biaya transaksi dihitung dari biaya yang harus
dikeluarkan ketika manajer keuangan menjual surat berharga.
Dengan kata lain, Biaya transaksi merupakan biaya yang
dikeluarkan untuk memperoleh saldo kas tersebut.
Kreativitas Membangkitkan 16
@adt_lotu Inovasi
s
Model Persediaan-Baumol Model (3)
Kas optimal
Kreativitas Membangkitkan 18
@adt_lotu Inovasi
s
Grafik Biaya Cash Balances
Kreativitas Membangkitkan 19
@adt_lotu Inovasi
s
Contoh
Anna mengamati bahwa pengeluaran kas setiap hari dari
perusahaan tempat ia bekerja relative konstan. Setiap bulan
pengeluaran yang dilakukan perusahaan rata-rata mencapai
Rp 600 juta. Kalau kas tersebut dibelikan obligasi milik
BUMN, setiap bulan akan memperoleh keuntungan sekitar
1%. Biaya transaksi untuk membeli obligasi diperkirakan
sebesar Rp 40.000 setiap kali transaksi. Berapa banyak nilai
obligasi yang seharusnya dijual kalau dipergunakan model
persediaan? Berapa rata-rata saldo kas perusahaan? berapa
jumlah transaksi? Dan berapa total biaya pengelolaan kas?
Kreativitas Membangkitkan 20
@adt_lotu Inovasi
s
Diketahui:
T = Rp 600 juta
i = 1%
b = Rp 40.000
Ditanya:
1. C
2. C/2
3. Jumlah transaksi
4. TC
Kreativitas Membangkitkan 21
@adt_lotu Inovasi
s
• Jumlah Optimum surat berharga yang ditukar menjadi uang
1.
tunai adalah
C = = Rp 69.282.032,3
2. Setelah menghitung C, yaitu saldo optimal dari transfer kas,
maka saldo kas rata-rata sepanjang periode adalah : =
3. Jumlah transaksi atau penukaran surat berharga yang
diperlukan dalam setahun adalah :
= 8,6 atau 9 kali
Jadi dalam setahun perusahaan melakukan pengisian kas
sebanyak 9 kali
Kreativitas Membangkitkan 22
@adt_lotu Inovasi
s
•4. Jumlah seluruh biaya untuk pengelolaan kas:
TC = (0,01) + 9 (Rp 40.000)
= Rp 346.410,1615 + Rp 36.000
= Rp 382.410,1615
Maka total biaya pengelolaan kas sebesar Rp
382.410,1615
Kreativitas Membangkitkan 23
@adt_lotu Inovasi
s
Model Miller-Orr (1)
• Model ini dikembangkan oleh Miller dan Orr yang
mengembangkan konsep manajemen kas dalam keadaan
penggunaan kas bervariasi.
• Dalam keadaan penggunaan dan pemasukan kas perusahaan
perlu menetapkan batas atas dan batas bawah saldo kas.
Apabila saldo kas mencapai batas atas, perusahaan perlu
merubah sejumlah tertentu jumlah kas, agar saldo kas kembali
ke jumlah yang diinginkan. Sebaliknya apabila saldo kas
menurun dan mencapai batas bawah, perusahaan perlu
menjual sekuritas agar saldo kas naik kembali ke jumlah yang
diinginkan.
Kreativitas Membangkitkan 24
@adt_lotu Inovasi
s
Model Miller-Orr (2)
•• Jumlah
kas optimal Z =
• Batas atas kas h = 3Z – 2L
• Rata-rata saldo kas =
KETERANGAN:
Z = saldo kas optimal/saldo kas yang ditargetkan
o = biaya tetap transaksi
i = bunga harian surat beharga
σ = standar devias (penyimpangan aliran kas masuk)
= varian kas masuk bersih harian
L = batas bawah saldo kas
h = batas atas saldo kas
Kreativitas Membangkitkan 25
@adt_lotu Inovasi
s
Contoh
Manajer keuangan PT. Maju mengamati bahwa
pengeluaran kas harian perusahaan bersifat acak. Standar
deviasi arus kas harian ditaksir sebesar Rp 4juta. Kas
yang menganggur bisa diinvestasikan pada surat berharga
yang memberikan tingkat keuntungan 14,4% per tahun.
Biaya transaksi untuk menjual atau membeli surat
berharga ditaksir sebesar Rp 60.000 per transaksi.
Perusahaan menetapkan batas saldo kas perusahaan
sebesar Rp 1,5juta. Tentukanlah jumlah kas optimal, batas
atas saldo dan rata-rata saldo kas perusahaan?
Kreativitas Membangkitkan 26
@adt_lotu Inovasi
s
Diketahui:
σ = Rp 4 juta
o = Rp 60.000/transaksi
i = 14,4%/tahun = 0,04%/hari
Ditanya
a. Z
b. h
c. Rata-rata saldo kas
Kreativitas Membangkitkan 27
@adt_lotu Inovasi
s
• =
Z
Z =
Z = 12.164.404 + 1.500.000 = Rp 13.664.404
h = 3Z – 2L
h = 3(13.664.404) – 2(1.500.000) = Rp 37.993.212
Rata-rata saldo kas =
= = Rp 17.719.205
Kreativitas Membangkitkan 28
@adt_lotu Inovasi
s
Terima Kasih