Anda di halaman 1dari 24

Klasifikasi

Makhluk
Hidup
KLASIFIKASI MAKHLUK
HIDUP
Taksonomi : Cabang ilmu yang mempelajari mengenai pengelompokan
makhluk hidup berdasarkan persamaan dan perbedaan berdasarkan cirinya

Macam Klasifikasi Makhluk Hidup


ALAMI Didasarkan perbedaan dan persamaan ciri morfologi (bentuk luar tubuh),
Contoh : Berdasarkan cara bergerak -> hewan bersayap (aves), hewan berkaki,
hewan bersarap, dan hewan bersirip

BUATAN Didasarkan perbedaan dan persamaan ciri morfologi (bentuk luar tubuh) +
anatomi dan fisiologi (terutama alat reproduksi dan habitatnya)
(Artifisial) Contoh : tanaman perdu, semak, pohon,

FILOGENIK Didasarkan sejarah evolusinya -> pohon filogenik


Urutan Tingkat Takson
Eukaryot, Bakteria, Archae

Molusca (kerang-kerangan), chordata (hewan-hewan


bertulang), Echinodemata (bintang laut
Ditambah akhiran
Monocotil, dicotil, mamalia, amphibi, aves,
reptil –ales

–aceae (untuk tumbuhan),


dan diakhiri –idea (untuk
hewan)

KiFiKOFaGuS atau
KiDiKOFaGuS
SeGEra FOKus FaDa Kita
Cara Penulisan Ilmiah aturan
binomial nomenklatur
- Nam
a
perta spesies ter
ma me d
kata k nunjuk iri dari du
ed ka ak
- Huru ua menunj n nama gen ata. Kata
f uk u
ditulis pertama p kan penunj s dan
h en u
- Huru uruf besar unjuk nama k spesies
f genus
huruf kedua pen
k unjuk s
- Nam ecil pesies
a spes diguna
- Ditu ie kan
lis den s menggun
miring g ak
, atau an garis ba an bahasa
- jika h wah, c latin
ada 3 uruf tebal etak
kata s (
pesies Pilih salah s
BUKA maka a )
N SPE kata k tuKalau Ini mana yang benar…
variet SIES etiga
as m
Conto -tanaman, elainkan
h: sub sp
esies 1. Gnetum Gnemon -> (Melinjo)
- hew
an 2. Elaeis guineesis -> (Kelapa Sawit)
3. Zae mays -> (Jagung)
4. Chelonia mydas -> (Penyu)
5. Varanus komodeonsis -> (Komodo)
Pohon Filogenik 6 Kingdom

on Filogenik 5 Kingdom
Kunci Determinasi
 sebuah kunci yang biasanya dipakai untuk mengidentifikasikan makhluk hidup terdapat dua alternatif atau
dua ciri yang saling berlawanan, nah ini lah yang disebut dengan kunci dikotomis.

1.) Langkah pertama adalah dengan membuat kunci yang dikotom atau berlawanan.
Hal ini akan membuat satu bagian bisa diterima sementara yang lainnya akan
ditolak.
2.) Ciri – ciri yang akan dimasukkan harus dilakukan pengamatan terlebih dahulu.
3.) Deskripsi karakter haruslah menggunakan istilah yang umum sehingga bisa
dimengerti oleh semua orang.
4.) Harus menggunakan kalimat yang dibuat sesingkat mungkin agar mudah untuk
dimengerti.
5.) Harus memberikan nomor untuk setiap kupletnya.
6.) Kata pertama yang berasal dari setiap pernyataan di dalam satu kuplet haruslah
identik.
Contoh :
1a tidak memiliki tulang belakang …
1b memiliki tulang belakang … (ya lanjut no 2)
2a memiliki sirip ….
2b tidak memiliki sirip (lanjut no 3)
3a tidak tergolong mamalia ,,,
3b tergolong mamalia ,,,

Berdasarkan kunci tersebut maka


nomor kunci 1a ; nama makhluk = kumbang
nomor kunci 1b, 2a ; nama makhluk = ikan
nomor kunci 1b, 2b, 3a ; nama makhluk = ayam
nomor kunci 1b, 2b, 3b ; nama makhluk = sapi
Tujuan Klasifikasi Mahkluk Hidup
1. Mempermudah Proses Mempelajari Makhluk Hidup

2. Mengetahui Hubungan Kekerabatan

3. Membedakan Makhluk Hidup yang Satu dengan yang Lainnya

4. Menyederhanakan Objek Studi – Makhluk hidup yang ada di


bumi berjumlah jutaan

5. Memberi Nama ilmiah


MONERA
Prokariotik (tidak memiliki membran inti), DNA (deoxy ribonucleic acid atau
asam deoksiribonukleat), Uniseluler

• Mikroskopik ; saprofit/parasit
• Berkembang biak = membelah diri/konjugasi
• Contoh : • Sel tunggal atau berbentuk benang
 Berikut ini beberapa contohnya: ; prokariotic; membelah diri dan
a. Salmonella typhi penyebab penyakit tifus bersifat autotrof (mampu
b. Mikrobakterium tuberculosis penyebab membuat makanan sendiri
penyakit TBC melalui proses fotosintesis).
c. Escherichia coli hidup di usus besar
manusia dan membantu pembusukan sisa • Manfaat ganggang biru antara lain
makanan Annabaena azollae = sbg pupuk,
d. Rhizobium radicicola hidup bersimbiosis • SpiruLina = sebagai bahan
dengan tanaman kacang-kacangan yang
membantu menambat nitrogen dari udara
makanan yang mengandung
dengan membentuk bintil-bintil akar. protein dan lain-lain.
e. Bacillus anthracis penyebab penyakit
anthrax pada ternak.

Bakteri Algae
Protista
Uniseluler, Eukariotik, soliter dan berklorofil, mikroskopik

Protista Mirip Hewan Protista Mirip Tumbuhan


Protista Mirip Jamur
(Protozoa) (Algae)
• Rhyzopoda/Sarcodina= • Euglenophyta= berflagella, • Myxomycota (Jamur
kaki semu, contoh : klorofil, tidak berdinding lendir) = heterotroph,
Amoeba proteus sel ; Euglina viridis saprofit, fagosit ; Fuligo
• Flagellata/Mastigophora • Chrysophyta (Algae emas) ; varians
= bulu cambuk/flagella ; karoten ; Navicula • Oomycota (Jamur air) =
Euglena viridis • Pyrrophyta(Algae api) = tubuh seperti benang
pigmen klorofil dan coklat
• Cilliata/Ciliphora = bercabang, cara
kuning ; Noctiluca Milliaris
rambut memperoleh makanan :
• Chlorophyta (algae hijau);
getar/silia;Paramecium planton berklorofil ;
memeasukkan hifa ke
caudatum Clamydomonas inangnya, melepaskan
• Sporozoa = belum ada • Phaephyta (Algae coklat) = enzim pencernaan dan
alat gerak dan parasite; fukosantin ; Sargossum menghisap larutan
Plasmodium vivax • Rhodophyta (Algae merah) pencernaan tsb ;
= rumput laut ; fikoeretrin ; Plasmopara viticola
Eucheuma Spinosum
Protista
Uniseluler, Eukariotik, soliter dan berklorofil, mikroskopik

Protista Mirip Hewan Protista Mirip Tumbuhan


Protista Mirip Jamur
(Protozoa) (Algae)
• Rhyzopoda/Sarcodina= • Euglenophyta= berflagella, • Myxomycota (Jamur
kaki semu, contoh : klorofil, tidak berdinding lendir) = heterotroph,
Amoeba proteus sel ; Euglina viridis saprofit, fagosit ; Fuligo
• Flagellata/Mastigophora • Chrysophyta (Algae emas) varians
= bulu cambuk/flagella ; ; karoten ; Navicula • Oomycota (Jamur air) =
Euglena viridis • Pyrrophyta(Algae api) = tubuh seperti benang
pigmen klorofil dan coklat
• Cilliata/Ciliphora = bercabang, cara
kuning ; Noctiluca Milliaris
rambut memperoleh makanan :
• Chlorophyta (algae hijau);
getar/silia;Paramecium planton berklorofil ;
memeasukkan hifa ke
caudatum Clamydomonas inangnya, melepaskan
• Sporozoa = belum ada • Phaephyta (Algae coklat) = enzim pencernaan dan
alat gerak dan parasite; fukosantin ; Sargossum menghisap larutan
Plasmodium vivax • Rhodophyta (Algae merah) pencernaan tsb ;
= rumput laut ; fikoeretrin ; Plasmopara viticola
Eucheuma Spinosum
Fungi
eukariotik, tidak berklorofil, dinding sel zat kitin, seksual (zigospora, askospora, basidiospore) dan aseksual
(tunas, konidia, zoospora, sporangiospore)

a. Zygomycota : reproduksi dg zigospora dg cara konjugasi 2 hifa yang berbeda muatan; Rhizopus sp.
b. Ascomycota : reproduksi dg membentuk askospora yg dihasilkan di askus ; Saccharomyces sp
c. Basidiomycota : reproduksi dg membentuk basodiaspora (tudung) ; Volvariella volvaceae
d. Deuteromycota : sifat parasit ; aseksual konidia ; Aspargillus sp
PLANTAE
Eukariotik, multiseluler, klorofil, memiliki dinding sel,
cad.makanan -> amilum
Bryophyta : Pteridophyta:
Spermatophyta
Nonvascuer, akar sejati, saprovit, Vaskuler, chormophyta, vegetative
Fotoautotrof, organ lengkap,
vegetative (spora, kuncup, stolon), (rizom, kuncup, tunas dan umbi),
heterospora,alat kelamin jelas antara
generative, mategenesis generative, metagenesis dindominasi
benang sari dan putik
didominasi gametofit haploid sporovit atau vegetative diploid

• Psilopsida (Paku telanjang) • Gymnospermae (Biji terbuka), Ordo :


• Hepaticopsida (Lumut • Lycopsida (Paku kawat) Cycadales (pakis haji), Gingoales,
hati) • Equisetopsida/Spenopshida (Paku
Gnetales (melinjo), Coniferales (pinus)
• Angiospermae (biji tertutup) kelas
ekor kuda)
• Antheceropsida • Pteropsida (paku sejati)
:monocothyledoneae,dicothyledoneae
(Lumut tanduk) • JENIS SPORA
• Paku homospora (suplir)
• Bryopsida (Lumut • Paku heterospora (semanggi)
daun) • Paku peralihan (paku ekor kuda)
ANIMALIA
Eukariotik, multiseluler, heterotroph, tidak berdinding sel
Avertebrata
• Porifera (Hewan Berpori): memiliki pori-pori berspons. Kelas : Calcarea, Hexactinellida,
Demospongiae, Sclerospongiae
• Coeloenterata : hewan berongga, memiliki tentakel beracun yang menyengat. Bentuk tubuh :
polip dan ada yang medusa yang dapat bergerak aktif di dalam air. Contoh: ubur-ubur, bunga
karang, obelia, hydra dan anemone. Kelas : Hydrozoa, Anthozoa, Scyphozoa
• Vermes (Cacing) : hewan bertubuh lunak, tak bercabang, dan simetris bilateral. Vermes
dibagi 3 kelompok berdasarkan bentuk tubuhnya yaitu cacing pipih (Platyhelminthes),
cacing gilig (Nemathelminthes) tubuhnya bulat, panjang dan tidak bersegmen, Annelida
tubuhnya beruas-ruas seperti cincin. Contoh: cacing hati, cacing perut, dan lintah.
• Mollusca : tidak beruas, banyak lendir dan terbungkus oleh mantel. Ada juga yang memiliki
cangkang untuk menutup dan melindungi tubuh. Klaifikasi : Bivalvia/pelecyopida = kerrang
Mutiara ; Gatropoda = siput ; Chepalopoda = cumi-cumi ; Scaphopoda dentalium
• Arthropoda (Hewan berbuku-buku tubuhnya bia dibagi menjadi 3 yaitu kepala, dada dan
perut. Tubuh diselubungi oleh zat kitin yang keras, Klasifikasi : Crustacea (udang2an),
insecta (serangga), arachnida (laba-laba), myriapoda (hewan berkaki banyak)
•Echinodermata (berkulit duri) ; alat pencernaan ambulacral, hidup dilaut, klasifikasi ;
Asteroidea, Echinoidea, Ophiuroidea, Crinodea, Holothuroidea
ANIMALIA
Eukariotik, multiseluler, heterotroph, tidak berdinding sel
Vertebrata
• Agnatha (Ikan tidak berahang)
• Gnathostoma , kelas :
1. Chondricthyes (ikan bertulang belakang) : rangka atas tulang
rawan, bernafas dg insang, mulut berahang kuat
2. Osteichtyes (Ikan bertulang sejati) : jantung terdiri 2 ruang,
terdapat celah insang, mulut didepan
3. Amphibia : kulit licin, jantung 3 ruang, ovipar dan terdapat
metamorfosis
4. Reptilia (hewan melata) : ovipar, tubh bersisik, jantung 4 ruang,
bernafas dengan paru-paru
5. Aves (unggas) : tubuh ditutupi bulu, bernafas dengan pundi-pundi
udara, ovipar, alat gerak kaki dan sayap
6. Mammalia (hewan menyusui) : berambut, bernafas dengan paru-
Ordo Dermoptera ( Chinocephalidae ) :
Ciri – ciri Ordo dermoptera Ordo Primata
Ciri
• Dapat terbang menggunakan 4 kakinya
- mamalia jenis omnivora.
karena bisa membentuk seperti parasut
- bentuk jari yang lebih besar dan panjang agar
berbulu memudahkan dalam memanjat untuk
• Makanan mamalia ini daun – daun dan buah mendapatkan makanannya.
Contoh hewan di ordo ini misalnya Tupai - Biasanya setiap melahirkan hanya satu anak
terbang dan Gakopithecus sp. - Tangan dengan 5 jari dan kaki jari
- Mempunyai kelenjar susu pada betina
Ordo Chiroptera Contoh : Simpanse, gorilla, orang utan dan
Ciri : monyet.
- mamalia yang dapat terbang, disertai
membran kulit Ordo Rodentia
tipis serta rambut – rambut yang berfungsi Ciri :
sebagai sensor. - hewan yang tidak mempunyai taring dan
- Biasanya mereka tergolong hewan nokturnal hidup sebagai pengerat.
- gigi seri yang tebal dan besar, dapat hidup
yang hanya aktif di malam hari.
pada segala habitat.
- memakan buah – buahan
Contoh : Rattus sp (tikus), Sciurus sp (tupai
- ukuran kaki depan yang lebih besar pohon), Eretyson sp (landak), mencit dan
dibandingkan kaki belakang marmut.
Contoh : Kelelawar.
Ordo Carnivora
Ordo cactecea
Ciri
Ciri :
- mamalia pemakan daging - mamalia yang hidup di laut.
- memiliki gigi taring yang tajam dan - mempunyai bentuk tubuh yang mirip dengan
cakar ikan, dan kaki depannya seperti dayung serta
yang runcing tidak mempunyai tulang belakang.
Contoh : Harimau, serigala, singa laut, dan Contoh : ikan paus dan lumba – lumba.
anjing.
Ordo Proboscidea
Ordo Laghomorpha jenis mamalia berotot dengan tubuh panjang
Ciri : dan relatif besar. Ciri – ciri :
- mamalia herbivora pemakan tumbuh – - Bentuk tubuh yang besar, mempunyai
tumbuhan, daun dan buah. belalai dengan dua lubang hidung, serta
- Memiliki gigi molare yang dapat terus dapat untuk memegang.
tumbuh • Berat badan mencapai sekitar 3,5 sampai 5
ton dengan umur bisa mencapai 50 tahun
- Mempunyai gigi seri 4 atau lebih
• Leher yang pendek, kepala besar, telinga
- Mempunyai ekor yang pendek, kuat dan
lebar
juga digerakkan.
Contoh : Gajah
Contoh : Kelinci
Ordo Marsupilia
Ordo perissodactyla Ciri :
ciri : - Mamalia yang betinanya mempunyai
- Herbivora kantong perut ( Marsupium ) sebagai
- kepemilikan kuku dengan jumlah jari tempat menyimpan anak yang baru lahir
kaki ganjil. Contoh : kanguru (Dendrogalus sp),
- Tidak memiliki tanduk wallaby, wallaroo, kuskus dan koala.
- Telapak kaki yang jumlahnya ganjil.
Contoh : kuda, zebra, tapir. Ordo Insektivora
Ciri :
Ordo artiodactyla - Mamalia yang menjadikan serangga
Ciri : sebagai makanan utamanya. serta dapat
- jumlah kuku genap pada setiap kakinya. cacing atau biji – bijian.
- herbivora. Contoh hewan mamalia - Memiliki mata yang tertutup
contoh : jerapah, kerbau, sapi, rusa dan - Neniliki cakar yang besar
kijang. - Telapak kaki bagian depan lebih lebar
Contoh : Scalopus sp, Echinosorex albus,
dan Scapanus sp.
Sistem klasifikasi sederhana dapat dibuat
berdasarkan
manfaat. Sebagai contoh, tumbuhan kuping
gajah, Perhatikan beberapa hewan berikut.
Agleonema, melati, dan mawar dapat 1. Gorila
diklasifikasikan ke 2. Kuda
dalam kelompok .... 3. Kambing
a. tanaman sayur 4. Orang utan
b. tanaman buah 5. Keledai
c. tanaman hias 6. Simpanse
d. tanaman makanan pokok Berdasarkan sistem filogenetik, bewan-
e. tanaman obat bewan yang memiliki hubungan
kekerabatan paling dekat adalah ....
Takson terendah yang menempatkan a. 4. 5, dan 6
anjing laut dan anjing dalam kedudukan b. 1, 4. dan 6
yang sama adalah .... c. 1, 2, dan 5
a. famili d. 2,3, dan 4
b. kingdom e. 3,4, dan 6
c. kelas
d. ordo
e. flum
Melinjo, pakis haji, dan pinus dimasukkan
ke dalam
Gymnospermae karena memiliki ciri ....
a. bakal bijinya tidak tertutup daun buah
b. terdiri atas satu kotiledon Perhatikan gambar tingkatan klasifikasi
c. bakal bijinya tertutup daun buah berikut ini.
d. berakar serabut Jika A adalah Zea mays (jagung), D
e. terdiri atas dua kotiledon adalah ....
a. Poales
Pernyataan berikut ini yang benar b. Zea
adalah .... c. Dicotyledoneae
a. Gallus gallus adalah nama spesies d. Spermatophyta
b. Akhiran -idae pada Rattidae e. Poaceae
menunjukkan nama ordo
c. Mammalia adalah nama filum
d. Rodentia adalah nama kelas
e. Pongo adalah nama famili

Anda mungkin juga menyukai