FORMULIR PELAYANAN c
KB
www.presentationgo.com
K/0/KB/20
Untuk mendaftarkan SELURUH tempat pelayanan KB :
1. faskes
2. jaringan
3. jejaring
Tidak tergantung pada status kerjasama dengan BPJS
kesehatan
Digunakan kapan ????
Pertama kali didirikan
Updating data (minimal satu tahun sekali)
*) Khusus tahun 2021, akan dilakukan migrasi K/0 dari siga
ke new SIGA perlu dilakukan updating
www.presentationgo.com
A. KODE REGISTER TEMPAT PELAYANAN KB
1)Kode register FASKES KB
terdiri dari 7 ANGKA :
“2 digit kode prov, 2 digit kode kab/kota, 3 digit no urut faskes KB”
diperoleh atas persetujuan Kepala OPD KB Kabupaten/Kota.
2)Kode register JARINGAN/JEJARING
terdiri dari 9 ANGKA :
“7 digit no register faskes KB induk , 2 digit no urut jaringan/jejaring “
diperoleh atas persetujuan Pimpinan faskes KB induk.
B. IDENTITAS
1. NAMA TEMPAT PELAYANAN KB
2. ALAMAT :
Jalan
Desa/Kel
Kecamatan Nama dan kode
Kabupaten/Kota depdagri
Provinsi
3. JENIS (diisi dengan tanda centang (√) pada salah satu kotak )
i. FASKES
ii. Jaringan/jejaring
www.presentationgo.com
C. SARANA
Diisi dengan jumlah masing‑masing jenis
sarana dan perlengkapan pada tempat
pelayanan KB dengan ketentuan :
LOREM IPSUM
Yang dicatat adalah seluruh sarana
dan perlengkapan dari berbagai
sumber (TIDAK HANYA BKKBN)
kondisi MASIH BISA DIPAKAI
APA YG BERBEDA????
Merujuk pada “pedoman standarisasi
pelayanan KB” :
Perubahan beberapa nama
perlengkapan
Diurutkan/dikelompokkan antara
alat dengan materi/buku
www.presentationgo.com
PELATIHAN/PEMBINAAN/
D. TENAGA PROFESI
ORIENTASI TEKNIS PELAYANAN & R/R
I U D/ VASEKTO
IMPLAN MI
Profesi
KIP/KONSELING
ADMINISTRASI
Belum terlatih
Catatan :
Tubektomi
Bedah/Urologi
PERAWAT
BIDAN
SERTIFIKAT KOMPETENSI
SERTIFIKAT KOMPETENSI
Pelatihan IUD/Implan :
R/R
Umum
1) Pelatihan IUD/Implan yang pernah diikuti oleh tenaga, baik
PELATIHAN
PELATIHAN
dari BKKBN maupun pelatihan ditempat lainnya.
2) Jika pernah mengikuti salah satu (IUD atau Implan) maka
dianggap sudah mengikuti pelatihan
Sertifikat kompetensi IUD/Implan dan Vasektomi
Belum terlatih jika semua pelatihan belum pernah diikuti
6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
www.presentationgo.com
Setelah K/0/KB/20 terisi dengan dengan lengkap dan benar, maka pada bagian bawah di tempat
yang tersedia diisi : nama tempat, tanggal, bulan dan tahun pengisian kartu
Selanjutnya, ditandatangani oleh:
Pimpinan Faskes KB dan Kepala OPD KB FASKES KB
Pimpinan Jaringan/Jejaring dan Pimpinan Faskes induk Jaringan/Jejaring
www.presentationgo.com
Saran terkait K/0/KB
www.presentationgo.com
R/I/KB/20
www.presentationgo.com
www.presentationgo.com
NAMA TEMPAT JUMLAH
KODE TEMPAT BULAN LAPOR TAHUN LAPOR
PELAYANAN KB LEMBAR
PELAYANAN KB
CATATAN :
- TIDAK PUNYA NIK :
9999999999999999
(9 sbyk 16X)
- ALAMAT : minimal
desa,dusun/rw dan RT
jika ada
- NO handphone tidak
wajib
Tanggalnya FUNGSI :
saja 1. PENCARIAN DATA BDKI
2. VAR DIISI KETIKA TIDAK DITEMUKAN DI BDKI INSERT KE REKAP DATA KELUARGA
3. PENENTUAN STATUS PUS
www.presentationgo.com
4. NO. HP KONFIRMASI DATA, dsb
TERDAPAT 2 JENIS PENGISIAN :
1. DIISI DENGAN KODE (ANGKA) :
STATUS PESERTA KB : isi dengan kode status peserta KB
JENIS TINDAKAN : isi dengan kode jenis alokon
KASUS : isi dengan kode jenis alokon
2. DIISI DENGAN TANDA CENTANG (√)
INFORMED CONSENT
PASCA PERSALINAN centang (√) jika YA
PASCA KEGUGURAN
PENGGUNAAN ASURANSI centang (√) pada kolom
jenis asuransi yang digunakan (salah satu)
SUMBER ALOKON centang (√) pada sumber alokon
yang digunakan (salah satu)
PELAYANAN BERGERAK centang (√) jika YA
Pelayanan Kondom dan PIL tidak boleh
mengisi kolom Informed Consent Kolom (14) Pencabutan dan Pemasangan dan Kolom (15) Pencabutan
HANYA UNTUK IUD DAN IMPLANT
KODE STATUS PESERTA KB :
1 : Peserta KB Baru Kolom kasus “KOMPLIKASI BERAT” dan “KEGAGALAN” tidak berlaku
2 : Peserta KB Ganti Cara untuk PIL,SUNTIK dan KONDOM
3 : Peserta KB Ulangan
4 : Komplikasi Berat/Kegagalan/Pencabutan
www.presentationgo.com
LAMPIRAN R/I/KB/20
- Berisi ringkasan hasil pelayanan
KB selama satu bulan
- Petugas RR Faskes KB mengisi
ringkasan ini berdasarkan data
transaksi yang berasal dari
R/I/KB*)
- Setelah selesai, maka Lampiran
inilah yang akan ditandatangai
oleh Pimpinan Tempat Pelayanan
KB
- Satukan dengan Formulir R/I/KB
menjadi 1 bundle
- R/I/KB beserta Lmapirannya
dibuat 2 rangkap :
1 untuk petugas entri data
1 untuk ARSIP
www.presentationgo.com
Saran terkait R/I/KB
Formulir (ukuran tulisan, kertas, format, dll) : Definisi Operasional, mekanisme, pelatihan, dll :
- Formulir terlalu rumit dan lama pengisiannya - Tabel 3 (tabel dinamis) hanya kabupaten wilayah tertinggal tanpa kota
apalagi jika sebelum melayani, jadi tidak pas (akomodir)
jika dokter atau bidan yang mengisi, perlu - Kolom pasca salin dan pasca keguguran sebaiknya dihilangkan dan diganti
tenaga admin dengan kode statis peserta KB (tidak diakomodir, kode status peserta KB
- Mekanisme pengisian yang berbeda dalam satu sudah sesuai definisi)
tabel (centang dan kode) butuh kecermatan di - Kolom jenis tindakan sebaiknya seperti di form SIGA agar memudahkan
lapangan penjumlahannya (tidak diakomodir, untuk penjumlahan akan ada
- Perlu ditinjau termasuk kolom total ketika ringkasan hasil pelayanan KB)
pengisian menggunakan kode maka pengisian - Kolom identitas dan status PUS dalam BPJS (diakomodir pada rekapitulasi
baris total akan dipertanyakan data keluarga)
- Judul tabel mulai dari 1C sampai pelayanan - Jika dimungkinkan nama suami dimasukkan (diakomodir)
bergerak jangan portrait - Pertimbangkan untuk akseptor dari wilayah yang berbeda dengan
- Mengisi formulir butuh beberapa menit, faskesnya (diskusikan dengan komponen)
sehingga nakes akan menyerahkan input - Sulit mendapatkan NIK terutama KB non MKJP(kebutuhan data)
kepada PKB yang tugasnya banyak - Pengkodean jenis alokon terlalu padat perlu ditambahkan pilihan KB
- Penyederhanaan formulir sebaiknya tidak pasca salin dan keguguran (sudah ada pilohan kb pasca salin pasca
menimbukan bias pemahaman bagi user keguguran)
formulir - Harus dipastikan sejak awal, siapa yang bertanggungjawab terhadap
- Jika dimungkinkan diberi tempat ttd PKB yang proses RR (akomodir, dimasukkan dalam juknis)
melapor, di sebelah ttd pimpinan faskes - Dipertimbangkan tanggal tutup laporan (deadline) mengingat entry by
- Formulir dapat lebih mudah dipahami dan tidak name (didiskusikan kembali, terkait mekanisme system)
multi tafsir - Perlu diuji di lapangan (diskusikan untuk anggaran dan mekanisme uji
cobanya)
- Pelatihan operator diperlukan (diskusikan dengan komponen perencana)
www.presentationgo.com
R/II/KB/20
www.presentationgo.com
R/II/KB/20
2015 2020
SUMBER ALOKON : SUMBER ALOKON : APBN,
APBD, MANDIRI
APBN, APBD, MANDIRI
1 LEMBAR dapat
1 LEMBAR HANYA digunakan untuk semua
UNTUK 1 SUMBER sumber Alokon
ALOKON Masing2 transaksi
menyertakan kode
sumber alokon :
1. APBN
2. APBD
3. Mandiri
Alokon disesuaikan
dengan jenis Alokon
di R/I/KB
www.presentationgo.com
R/II/KB/20
SETIAP AWAL BULAN ISI SALDO
AWAL MASING- MASING SUMBER
ALOKON (APBN,APBD,MANDIRI)
www.presentationgo.com
www.presentationgo.com
Saran terkait R/II/KB
Formulir (ukuran tulisan, kertas, format, dll) : Definisi Operasional, mekanisme, pelatihan, dll :
- Diberi warna kolom pada isian akan lebih berbeda - Sudah cocok untuk mengecek alokon
seperti R/I/KB putih dan biru - Data pemakaian jenis alokon cukup disampaikan di
- Formulir terlalu padat RII tidak perlu di RI (kebutuhan data)
- Tidak perlu diberi warna background karena jika - Kolom mutasi alokon tidak lebih baik dikodekan saja
kurang difotokopi tidak jelas misal : disalurkan ke pustu (01), disalurkan ke bidan
- Hurufnya diperbesar (02) dan lainnya (tidak diakomodir, sudah sesuai)
- Judul tabel sebaiknya tidak portrait - Dalam aplikasi, mutasi alokon langsung dari R/I tanpa
- Formulirnya mudah dipahami input lagi kode pelayanannya (diakomodir)
- Formulir sudah sesuai kebutihan lapangan - Akan kesulitan dalam penjumlahan alokon,
- Sesuai jika dicatatkan dengan baik dikarenakan harus melihat kode sumber alokon satu
- Faskes seringkali membandingkan dengan formulir per satu, dan menyebabkan banyak kesalahan (tidak
alokon versi JHCCP, dirasa memberatkan entry 2x diakomodir, sudah ada ringkasan)
- Perlu kerjasama harmonis - Penjelasan indikator perlu ada (diakomodir,
- Perlu ditambahkan ttd PKB di sebelah pimpinan dijelaskan pada juknis)
faskes
- Akan lebih mudah mengisi 1 lembar R/II
- Agak lebih rumit dibanding formulir SIGA sekarang,
user dituntuk lebih teliti dalam mengisi formulir
terutama menghitung jumlah saldo penerimaan,
pengeluaran dan saldo akhir karena berdasarkan
kode, untuk sistem online mudah hanya saja bagi
user manual perlu effort lebih
www.presentationgo.com