1. Keadaan umum
2. Pemeriksaan abdomen
• Inspeksi
• Palpasi
• Auskultasi
• Inspekulo identifikasi vaginitis Trimester I/II
3. Laboratorium
4. USG
Yang dilakukan saat ANC
Pada saat ANC dari satu kunjungan ke kunjungan berikutnya sebaiknya dilakukan pencatatan :
• Keluhan yang dirasakan oleh ibu hamil
• Hasil pemeriksaan setiap kunjungan
• Umum
• Tekanan darah • Pemeriksaan tambahan
• Respirasi • Proteinuria
• Nadi • Glukosuria
• Temperatur tubuh • Keton
• Abdomen
• Tinggi fundus uteri
• Letak janin (setelah 34 minggu)
• Presentasi janin
• Denyut jantung janin
Menilai kesejahteraan janin
TFU
Pengukuran tinggi fundus uteri
terutama > 20 minggu .
Lain-lain
Gerakan janin, DJJ, USG
Yang dilakukan saat ANC
EDUKASI
Pemberian suplemen
Pemberian suplemen Pemberian suplemen
mikronutrien, vitamin
vit.A zinc
B6, vit E, vit C, vit D
Pembatasan asupan
kafein
Penilaian kondisi ibu dan janin
Kondisi IBU
Kondisi Janin
• Anemia • Pergerakan janin
• Asymptomatic • Pengukuran tinggi
bacteriuria fundus
• Gestational diabetes • Antenatal CTG
mellitus (cardiotocography)
• Penggunaan rokok • Ultrasound scan
dan obat-obatan • Doppler
• HIV dan sifilis ultrasound pembuluh
• Tuberkulosis darah janin
Tindakan pencegahan
Setiap ibu hamil dianjurkan untuk memiliki buku KIA dan selalu
membawa setiap kali kontrol/ ANC
ANC tidak hanya dilakukan oleh dokter, namun juga oleh bidan
Tenaga kesehatan dianjurkan untuk melakukan promosi kesehatan
rutin terkait gaya hidup sehat dan anjuran nutrisi untuk ibu hamil
Pelaksanaan ANC minimal 8 kali bagi setiap ibu hamil sangat
dianjurkan untuk mengurangi kematian selama kehamilan maupun
saat persalinan
Terimakasih