Tahapan Kognitif
Operasional Konkrit
• Kemampuan untuk
pengurutan objek
menurut ukuran, bentuk,
atau ciri lainnya.
• Contoh; bila diberi benda
berbeda ukuran, mereka
dapat mengurutkannya
dari benda yang paling
besar ke yang paling kecil.
2. Klasifikasi
• Kemampuan untuk memberi nama dan
mengindentikasi serangkaian benda
menurut tampilannya, ukurannya, atau
karakteristik lainnya, termasuk gagasan
bahwa serangkaian benda-benda dapat
menyertakan benda lainnya ke dalam
rangkaian tersebut.
• Anak tidak lagi memiliki keterbatasan logika
berupa animisme (anggapan bahwa semua
benda hidup dan berperasaan).
3. Decentering
• Anak mulai
mempertimbangkan
beberapa aspek dari suatu
permasalahn untuk bisa
memecahkannya.
• Sebagai contoh: anak tidak
akan lagi menganggap
cangkir lebar tapi pendek
lebih sedikit isinya dibanding
cangkir kecil yang tinggi.
4. Reversibility
Decentration Pada tahap ini anak Setelah mendapatkan dua gelas jus
mampu jeruk dari dapur, satu untuk adiknya
mengkoordinasikan dan satu lagi untuk dirinya, Lizzie
sejumlah tugas penting berkata,” jangan khawatir, saya
dan bukan hanya memberimu jus jeruk yang sama
berpusat pada satu banyaknya. Gelas saya tinggi tapi kurus
persepsi yang dominan sedangkan gelasmu pendek tapi lebar.
Karakteristik Utama dari Tahap
Konkrit Operasional
Karakteristik Deskripsi Contoh
Keterbalikan Pada tahap ini anak Lizzie memahami dengan baik
mampu berpikir operasi keterbalikan dari
secara bertahap dan penjumlahan dan pengurangan.
kemudian kembali Dengan kata lain, saat kamu
lagi ke tahap awal menjumlahkan 7 dengan 8 maka
dalam mengatasi hasilnya adalah 15. ini juga
masalah berarti bahwa 15 dikurangi 8
pasti hasilnya 7.
Klasifikasi Pada tahap ini anak Lizzie berdiskusi dengan Marina
berjenjang dapat secara fleksibel tentang bagaimana menampilkan
mengelompokkan dan koleksi batunya. Marina
mengelompokan menyarankan agar ia
ulang benda-benda ke membedakannya berdasarkan
dalam jenjang kelas ukuran kemudian warna, atau
dan sub kelas. berdasarkan benuk dan warna.
Karakteristik Utama dari Tahap
Konkrit Operasional
Karak Deskripsi Contoh
teristik
Rangkaian Pada tahap ini anak Lizzie memutuskan untuk mengatur
dibimbing dengan batu-batunya berdasarkan ukuran.
keseluruhan rencana Ia dengan cepat menyusun 20 batu
saat mengatur pada setiap baris, mulai dari yang
serangkaian item kecil kemudian yang terkecil dari
tumpukan sampai susunannya
selesai.
Kesimpulan Pada tahap ini anak ”saya melihat kotak makan Tina
lengkap mampu secara mental yang baru dan ternyata lebih besar
(seriate mentally). dari punya saya ”kata Marina saat
Setelah makan roti isi dengan Lizzie.
membandingkan A ”pastinya, kotak makannya lebih
dengan B dan B dengan besar dari punya saya juga, karena
C, mereka mampu lihat- kotak makan saya tidak lebih
menemukan hubungan besar dari punyamu.” kata Lizzie
Karakteristik Utama dari Tahap
Konkrit Operasional
Karak
Deskripsi Contoh
teristik
Operasi Pada tahap ini anak Lizzie sadar bahwa sebuah truk yang
keruangan sudah memahami tentang menghalangi jalan setapak tidak
jarak; paham tentang mengubah jaraknya. Ia juga tahu
hubungan antara jarak, bahwa jika ia berlari lebih cepat dari
waktu dan kecepatan; Marina dengan waktu tempuh yang
serta membentuk peta sama maka ia akan cepat sampai.
kognitif yang teratur dari Selanjutnya ia dapat menggambarkan
lingkungan yang peta yang menggambarkan rute dari
dikenalnya. rumahnya ke rumah Marina lengkap
dengan penanda utama yang bisa
ditemui selama perjalanan.
Horizontal Konsep logis sudah Lizzie memahami tentang konservasi
decalage mampu dikuasai secara angka dan cairan sebelum ia
umum mengusai pembicaraan mengenai
area dan bobot.