FISIOLOGI PATOFISIOL

OGI
FONASI
Anggota Kelompok :
Merrywasti Christina hutada
Moh. Radjin Pangestu
Muhammad Al Fath Fadilah
Nadia La Luna
Anatomi Organ Bicara

2
 PROSES BICARA / VOKALISASI

Struktur maksilofasial
Sistem pernafasan
Sistem pendengaran
Sistem saraf

Untuk dapat berbicara seseorang harus bisa mendengar

Membantu pembentukan suara

Gangguan/ kelainan stuktur dalam pertumbuhan/ perkembangan

Kualitas vokal & proses bicara terganggu

3
FONASI
SISTEM YANG BERPERAN :
-Sistem pernafasan (khususnya laring)
-Terdapat pita suara, otot otot laring
(intrinsik dan ekstrinsik)
-Dibagi menjadi : vestibulum, ventrikel dan
infraglotis
-Terdapat 2 pita ( vocal vold dan vestibular
vold)
-Pita suara berkontraksi

4
 Aliran udara ekspirasi melalui glotis Organ laring yang
dalam laring berperan dalam fonasi
Pita suara bergetar -kartilago krikoid
Menghasilkan suara (fonasi) -kartilago tiroid
-kartilago arytenoid

Suara yang terbentuk dalam proses Inervasi : N. Laryngeal eksternus

fonasi masuk ke resonator
Suara fonasi mengalami resonansi &
artikulasi
Terbentuk suara yang keluarlewat bibir
dan mulut
N. Laryngeal rekuren
Otot aritenoid mengatur kartilago
aritenoid membuka & menutup pita
suara

Frekuensi Proses ini disebut Rima glotis

Pitch
Dipen -Faktor panjang pita suara
Loudness gar uhi
-Faktor ketegangan pita suara
Timbre
-Faktor ketebalan pita suara
Vowels
-Faktor pembukaan rima glotis
-Faktor besarnya tekanan udara ekspirasi

5
PATOFISIOLOGI FARING - LARIN
G
PATOFISIOLOGI FARING

Faringitis Kronis

Difteri Faring

Tonsilitas Kronis PATOFISIOLOGI LARING

Laringitis Akut

Laringitis Kronik

Laringitis Tuberkulosa

6
 -> Etiologi :
FARINGITIS KRON - ganguan fungsi hidung
IS - rumah berdebu
- perokok & peminum alkohol
-> Merupakan inflam
asi mukosa faring ( iri
tasi kronis ) -> Gejala : rasa nyeri , rasa gatal ke
ring serta berlendir / terbakar , m
ulut berbau
-> Memiliki dua bentu
k yaitu :
1. F.K. Hiperplasia /
-> Diagnosis :
hipertrofi a. Anamnesis
2. F.K. atrofi b. Gejala klinis
c. Pemeriksaan fisis
d. Pemeriksaan penunjang
7
-> Penanganan :
• Simptomatis ( obat kumu
r / obat batuk )
• Lokal ( kaustik ) yaitu den
gan AgNO3 10% dan Tric
hlor acetic acid 50%
• Operatif yaitu pengangka
tan lateral band -> komplikasi :
1. Otitis media
2. Laringitis
3. Bronchitis

8
DIFTERI
FARING -> Diagnosis :
a) Gambaran klinis
-> Gejala klinik :
b) Pemeriksaan bakteri
 Demam subfebril
ologis
 Trimus
 Odinofagi ( + - )
-> Terapi :
 Isolasi dan observasi
-> Pemeriksaan klinis yaitu de pernapasan
ngan :  A.B. & S.A.D
1. Pseudomembran
2. Limfadenitis regional +

9
 -> Gejala : cefalgia, malaise &
TONSILITAS KRON anorxia, demam dan odinof
IS agi kronik

-> Penanganan dengan To

-> Kontra Indikasi :
nsilektomi
 Kelainan darah dan pemb
uluh darah
-> Pemeriksaan :
 Epidemi poliomyelitis
1. Arcus anterior / posterio
r, tonsilhiperemis ( + - )
-> Komplikasi : pendarahan, s
2. Permukaan tonsil berbe
epsis, OMA, abses parafari
njol pus
ng, pneumonia aspirasi, va
3. Kelenjar limfe selalu me
sovalag refleks, stenosis la
mbesar ring dan hipertermia laring

10
LARINGITIS
AKUT
->Etiologi : filtrable viru
s dan infeksi sekunder
-> Faktor prodisposisi :
1) Avitaminosis
2) Sinusitis kronis
-> Gejala ( L.I. )
a) Mukosa laring & P.V. Oedem
dan hiperemus
b) Disfoni & odinofoni
c) Demam ( 38, 5 C ) mengigil
-> Terapi :
 Antibiotik
 Antipiretik + coricosteroid
 Vocal rest
-> Prognosis : Bonam dan Self li
miting disease
11
LARINGITIS
KRONIK

-> Etiologi :
1. Infeksi exogen dan
endogen -> Gejala :
2. Trauma a) Dysfoni
b) Berdehem

-> L.I. : c) Rasa gatal / sakit / tidak

 Mukosa laring hipe

enak
rmis
 P.V. sekret mukoid

12
 LARINGITIS -> Gejala : stadium infiltrasi, stadium
TUBERKULOSA ulserasi, stadium perikondritis, stad
ium pembentukan tumor
->Merupakan spesif
ik laring yaitu Myco
-> Penanganan dengan kemoterapi :
bacterium tuberculo
sis 1) INH + Strepto + PAS ( 1 - 3 bln ) =
[ Jangka panjang ]
2) INH + Ethambutol / PAS ( 12 – 18
-> Faktor predispos
bln ) = [ Jangka panjang ]
isi :
3) INH + Rifampicin + Ethambutol ( 1
1. Sosial ekonomi r
– 2 bln ) = [ Jangka pendek ]
endah
4) INH + Rifampicin + Ethambutol 2x
2. Alkoholisme dan
seminggu ( 4 – 7 bln ) = [ Jangka
perokok
pendek ]

13