Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN HASIL KEGIATAN

SURVEY MAWAS DIIRI (SMD) DAN


MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA(MMD)
DESA YAMAHA KEC. SEPEDAMOTOR
KABUPATEN N-MAX
TAHUN 2019
Kelompok YAMAHA
1. Rosdiana
2. Zulfahera
3. Emita YN
4. Yusriani
5. Masnaria
6. Popi Yulia S
7. Melly Hasriani
8. M.Ridwan
9. Lila Ayusta
10. Yulia Agustina
BAB I. PENDAHULUAN
1.Latar Belakang
UPT Puskesmas Yamaha memandang perlu untuk melaksanakan kegiatan SMD
dan MMD diwilayah kerjanya dalam rangka mewujudkan visi pembangunan
nasional kita (Indonesia Yang Mandiri, Maju, Adil dan Makmur) dengan saling
kerjasama antara beberapa komponen, mulai dari masyarakat sampai dengan
penentu kebijakan. Salah satu upaya yang bisa dilakukan oleh UPT Puskesmas
Yamaha adalah pelaksanaan Survey Mawas Diri (SMD) dan Musyawarah
Masyarakat Desa (MMD), dimana masyarakat mampu menggali/mendeteksi
hingga mengatasi masalah kesehatan di wilayahnya masing-masing.
Dengan jumlah kepala keluarga 1597, bahwa masyarakat desa Yamaha
harus mampu menggali/mendeteksi permasalahan kesehatan sekaligus
mencari jalan keluar dalam menanggulanginya. SMD dan MMD yang
diselenggarakan oleh UPT Puskesmas Yamaha bersama pemerintahan desa, tokoh
masyarakat, tokoh agama, kader kesehatan adalah salah satu cara yang baik
dalam menjawab persoalan tersebut
2. TUJUAN
memberikan bahan acuan/masukan dan
pertimbangan dalam penyusunan Rencana
Usulan Kegiatan (RUK) Upaya Kesehatan
Umum Masyarakat (UKM) Puskesmas Yamaha
tahun 2019

TUJUA Mengetahui permasalahan yang berkaitan dengan


N Program Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)
melalui hasil kegiatan SMD dan MMD desa Yamaha
tahun 2019
Khusus Dapat tersusunnya Rencana Usulan Kegiatan
(RUK) Upaya Kesehatan Masyarakat
(UKM) Puskesmas Yamaha tahun 2019 dalam
upaya mengatasi masalah kesehatan masyarakat
3. Waktu dan LOKASi Pelaksanaan
• SMD : minggu pertama bulan desember
WAKTU • PMD : hari rabu tgl, 13 Desember 2019

• SMD : SMD seluruh desa diwilayah kerja


LOKASI UPT Puskesmas Yamaha
• MMD : di aula desa Yamaha

4. Metode MMD
SMD tingkat desa menggunakan kuisioner kemudian di rekap dan diolah
datanya dan ditarik kesimpulan
Kemudian dari hasil SMD dilakukan MMD
Dari permasalahan yg di SMD baru ditentukan sesuai dengan Matriks USG
(Urgent,Serious,Growth)
II.1 Identifikasi Masalah
BAB II. ANALISIS MASALAH

Identifikasi Masalah Kesehatan berdasarkan Data Hasil Kegiatan


Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) Desa Yamaha Kec.
Yamaha Kab.N-Max Tahun 2019
No Nama RW Keluhan/ Umpan Tanggapan Hasil Tanggapan
Peserta balik
1 Maman 4 Tidak ada Tempat Tim Surveyor Kepala desa menyetujui
Pembuangan Akhir langsung menganggarkan dari
(TPA) sampah mengadvokasi kepala 10% dana ADD untuk
desa supaya pembangunan TPA
menganggarkan dari
2 Nonong 9 Tidak ada Tempat 10% dana ADD untuk
Pembuangan Akhir pembangunan TPA
(TPA) sampah

3 Utang 1 Tidak ada Tempat


Pembuangan Akhir
(TPA) sampah
4 Kohar Tidak ada Tempat
  Pembuangan Akhir  
(TPA) sampah
 
5 Dadang Tidak ada Tempat
  Pembuangan Akhir
(TPA) sampah
6 Idah 2 Solusi biaya Tim Surveyor Kepala desa menyetujui
pengobatan untuk langsung solusi biaya pengobatan
yang tidak mampu mengadvokasi kepala untuk yang tidak mampu
desa supaya melalui program dana
mengaktifkan desa sehat dan
siaga dengan program menjadikannya desa
dana sehatnya siaga aktif
Berdasarkan dua sumber terkait identifikasi masalah kesehatan
yaitu melalui kegiatan Survey Mawas Diri (SMD) dan Musyawarah
Masyarakat Desa (MMD) diwilayah desa Yamaha Kec. Sepeda Motor
Kab.N-Max Tahun 2019. Maka dapat digambarkan melalui tabel
dibawah ini
    Identifikasi Masalah
No Nama Kegiatan
Kategori Jumlah
Identifikasi
1 Survei Mawas Diri I. KIA, KB 3 Masalah
(SMD)
II. Imunisasi 1 Masalah
III. Gizi 5 Masalah
IV. Surveilans 11Masalah
V. Rumah dan 7 Masalah
lingkungan
VI. Perilaku anggota
keluarga 13 Masalah
VII. Kesehatan lansia
1 Masalah
2 Musyawarah
Masyarakat I. Tanggapan 2 Masalah
Desa (MMD) terhadap umpan balik
dan keluhan
Prioritas Masalah
No Urutan Prioritas Masalah Nilai
Program Matrik
UKM (UXSXG)
1 Rumah dan 1. Tempat pembuangan sampah rumah tangga Tidak tersedia 80
Lingkungan
(Kesling) 2. Tempat pembuangan sampah pekarangan Tidak tersedia 48
3. Tidak mempunyai TOGA (Tanaman Obat Keluarga) 48
4. Pembuangan air limbah dapur dibuang secara terbuka 36
5. Pembuangan limbah kamar mandi tidak ada SPAL 27
6. Jamban keluarga tidak Memenuhi syarat 18
  Total 257
2 Perilaku 1. Ada anggota keluarga yang merokok 100
Anggota 2. Tidak melakukan aktifitas fisik/olah raga minimal 30 menit 64
Keluarga tiap hari
(Promkes) 3. Sampah yang buang tidak dipilah pilah sesuai jenisnya 48

    4. Tidak melakukan pemberantasan sarang nyamuk minimal 36


1 minggu sekali
  Total248
No Menetapkan Cara-Cara
Prioritas Penyebab Pemecahan
Alternatif Masalah. Pemecahan
masalah masalah pemecahan masalah terpilih
masalah
1 Anggota Manusia Manusia Manusia
keluarga - Kurangnya tenaga penyuluh - Tersedianya tenaga penyuluh - Tersedianya
yang - Adanya kesadaran masyarakat tenaga penyuluh
merokok - Kurangnya kesadaran
masyarakat - Penambahan kader kesehatan
- Kurangnya kader kesehatan
Dana Dana Dana
- Dana penyuluhan terbatas - Tersedianya dana penyuluhan - Tersedianya dana
- Dana BOK terbatas - Tersedianya dana BOK penyuluhan
- Dana dr PKM tdk ada - Tersedianya dana dr PKM
Sarana Sarana Sarana
- Tidak adanya alat peraga - Tersedianya alat peraga - Tersedianya
- Tidak adanya alat transportasi - Tersedinya alat transportasi Sarana
- Sarana terbatas - Tersedianya Sarana
Metode Metode Metode
- Teknis penyuluhan Kurang - Teknis penyuluhan belum - Teknis
diterima sempurna penyuluhan
- Kurangnya inovatif - Adanya inovatif penyuluhan diterima
penyuluhan - Tepat sasaran
- Kurang tepat sasaran
    Lingkungan Lingkungan Lingkungan
- Banyaknya pedagang rokok - Tidak adanya pedagang - Adanya
- Banyaknya pendatang yg rokok himbauan dari
meroko - Tidak adanya pendatang yg pemerintah
- Kurangnya himbauan dari meroko
pemerintah - Adanya himbauan dr
pemerintah
Pemecahan masalah adalah:

1
• Tersedianya tenaga penyuluh

2
• Tersedianya dana penyuluhan

3
• Tersedianya Sarana

4
• Teknis penyuluhan diterima
• Adanya himbauan dari
5
pemerintah
BAB III. KESIMPULAN DAN SARAN
III. 1. Kesimpulan
 Kegiatan ini sangat bermanfaat karena merupakan
pembelajaran oleh masyarakat untuk masyarakat
 Masyarakat dapat mengetahui masalah kesehatan
diwilayahnya sehingga bisa menyusun program untuk
mengatasinya dan menyambut program pengentasan
wilayah dari masalah kesehatan menjadi gerakan
masyarakat sehat, Puskesmas bisa memberi masukan
program apa saja untuk mengatasi masalah kesehatan
sesuai dengan harapan dan kebutuhan rasional masyarakat
desa.
III.2 Saran
 Bagi Masyarakat
untuk meningkatkan kemampuan pengetahuan dan sikap
dari masyarakat
 Bagi Pemerintahan

meningkatkan peran aktif Pemerintah dalam memberikan


penyuluhan kesehatan
 Puskesmas

Pelayanan preventif dan promotif masih harus ditingkatan


melalui lintas sektoral maupun dilingkungan Puskesmas
sendiri.

Anda mungkin juga menyukai