Anda di halaman 1dari 7

Proses Gastrulasi Pada

Aves
NAMA : MIQUEL JOHANES HARIANJA
NIM : 170805070
Gastrulasi

Diambil dari kata gaster (lambung), Gastrulasi adalah fase awal dalam
perkembangan embrio sebagian besar hewan, di mana blastula berlapis
tunggal direorganisasi menjadi struktur berlais-lapis yang dikenal sebagai
gastrula. pada tahap ini akan dibentuk bakal saluran pencernaan. pada
tahap ini dibentuk bakal saluran pencernaan
Gastrulasi pada Aves hamper. mirip dengan gastrulasi pada mamalia. Ciri utama dari gastrulasi
Aves adalah adanya daerah unsur primitif (primitive streak). Daerah ini mula-mula tampak sebagai
suatu penebalan pada bagian tengah dari area pelucida bagian posterior yang disebabkan karena
adanya migrasi sel-sel dari daerah posteriolateral ke bagian tengah area pelucida

Bagian penebalan menyempit, bergerak ke anterior dan mengerut membentuk suatu parit yang
disebut daerah unsur primitif. Lekukannya disebut lekukan primitif dan berperan sebagai
blastoporus. Pada ujung anterior terjadi penebalan disebut nodus Hensen (Hensen node).
Berikut adalah tahapan awal dari gastrulasi aves. Gastrulasi pada Aves
dilaksanakan oleh sel-sel yang bergerak secara sendiri-sendiri serta terkoordinasi,
dari luar masuk ke dalam embrio, bukan melalui gerakan sel bersama dalam
bentuk suatu lempengan.
Gastrulasi pada Aves tidak membentuk archentron sejati. Setelah endoderm
dibentuk, yang menjadi archentron adalah rongga subgerminal yang bagian
atasnya dibatasi oleh endoderm, sedang dasarnya adalah yolk.
Gambar di sebelah menunjukkan 3 dimensis gastrulasi.
Sel-sel yang pertama bermigrasi melalui daerah unsur
primitif adalah sel yang akan menjadi endoderm. Sel-sel ini
bergerak ke anterior, bergabung dengan hipoblas dan
akhirnya menggantikan hipoblast pada bagian anterior dari
embrio. Sel berikutnya yang masuk melalui nodus Hensen
juga bergerak ke anterior, tetapi tidak bergerak sejauh
bakal endoderm. Sel-sel ini tetap berada di antara epiblast
dan endoderm untuk membentuk mesoderm kepala dan
notochord.
Sementara itu, makin banyak sel-sel bermigrasi masuk
melalui daerah unsur primitif yang setelah masuk kedalam
rongga blastula mereka memisahkan diri menjadi dua arah,
satu masuk lebih dalam dan bergabung dengan hipoblast
serta mendorong hipoblast ke tepi
Gambar disamping merupakan peta nasib (fate
map) dari gastrulasi pada aves. Lembaran ini yang
membentuk bagian mesoderm dari embrio dan
selaput ekstra-embrio. ementra pembentukan
mesoderm berlangsung, daerah unsure primitif
mulai memendek sehingga nodus Hensen
berpindah letak dari di tengah area pelusida
menjadi berada di bagian posterior. Dengan
perkataan lain, nodus Hensen bergerak ke
posterior dan notokord posterior terbentuk.
Akhirnya nodus bergeser mencapai posisinya
yang paling posterior dan membentuk daerah
anal. Pada tahap ini epiblast seluruhnya terdiri
atas bakal sel-sel ektoderm yang berepiboli hingga
mengelilingi yolk. Gastrulasi telah selesai dengan
dibentuknya eksoderm, digantinya hipoblas
dengan endoderm dan terletaknya mesoderm di
antara kedua lapisan ini.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai