Anda di halaman 1dari 11

RADIOFISIKA

RADIO adalah teknologi yang digunakan untuk pengiriman


sinyal dengan cara modulasi dan radiasi elektromagnetik
 (gelombang elektromagnetik). Gelombang ini melintas, dan
merambat lewat udara, dan bisa juga merambat lewat
ruang angkasa yang hampa udara, karena gelombang ini
tidak memerlukan medium pengangkut (seperti molekul
udara).
1.3. RADIOLOGI DAN RADIOGRAFI

Radiasi adalah pemancaran/pengeluaran dan


perambatan energi menembus ruang atau
sebuah substansi dalam bentuk gelombang
atau partikel. Partikel radiasi terdiri dari atom
atau subatom dimana mempunyai massa dan
bergerak, menyebar dengan kecepatan tinggi
menggunakan energi kinetik. Beberapa contoh
dari partikel radiasi adalah electron, beta, alpha,
photon & neutron.
1.3. RADIOLOGI DAN RADIOGRAFI
Sumber radiasi dapat terjadi secara alamiah
maupun buatan. Sumber radiasi alamiah
contohnya radiasi dari sinar kosmis, radiasi dari
unsur-unsur kimia yang terdapat pada lapisan
kerak bumi, radiasi yang terjadi pada atsmosfir
akibat terjadinya pergeseran lintasan
perputaran bola bumi. Sedangan sumber radiasi
buatan contohnya radiasi sinar x, radiasi sinar
alfa, radiasi sinar beta , radiasi sinar gamma.
SINAR X

• Sinar X Adalah Pancaran Gelombang Elektromagnetik yang


sejenis dengan gelombang Radio, Panas, Cahaya dan Sinar Ultra
violet tetapi dengan gelombang panjang yang sangat pendek.
• Sinar X bersifat heterogen, panjang gelombangnya bervariasi dan
tidak terlihat.
• Penggunaan sinar x adalah sesuatu yang penting untuk diagnosa
gigi geligi serta jaringan sekitarnya dan pemakaian yang paling
banyak pada diagnostic imaging system.
• Perbedaan antara sinar X dan sinar elektromagnetik lainnya juga
terletak pada panjang gelombang, dimana panjang gelombang
Sinar X sangat pendek hanya 1/10.000 panjang gelombang
cahaya yang kelihatan.
SINAR - X
Perbedaan antara sinar dengan sinar elektromagnetik lainnya terletak pada panjang
gelombang dimana panjang gelombang pada sinar x lebih pendek yaitu :
1 A = 1/100.000.000 cm = 10-8 cm.
Lebih pendek panjang gelombang dan lebih besar fekwensinya maka energi yang
berikan lebih banyak. Energi pada sinar x memberikan kemampuan untuk penetrasi
khususnya gigi, tulang dan jaringan disekitar gigi.
 
Efek dari radiasi elektromagnetik dalam kehidupan, bervariasi tergantung panjang
gelombang, Gelombang TV dan radio dimana berada di atsmosfir tidak mempunyai
efek pada jaringan manusia. Microwave dengan energi radiasi yang rendah dapat
menghasilkan energi panas dalam jaringan organik yang juga bekerja pada microwave
ovens. Elektromagnetik dengan energi yang sangat rendah dapat menyebabkan
ionisasi seperti yang ada pada MRI (magnetic resonance imaging) untuk diagnostik.
Kemampuan sinar x menghasilkan gambar mengindikasikan sinar x dapat
menembus kulit, jaringan dan tulang.
SIFAT-SIFAT Sinar X ADALAH :

1. Daya tembus
2. Petebaran
3. Penyerapan
4. Efek fotografi
5. Pendar flour (flourocensi)
6. Ionisasi
7. Efek Biologi
SIFAT-SIFAT SINAR-X :
• Sinar x mempunyai beberapa sifat fisik yaitu daya
tembus, pertebaran, penyerapan, efek fotografik,
fluoresensi, ionisasi dan efek biologik, selain itu, sinar
x tidak dapat dilihat dengan mata, bergerak
lurus yang mana kecepatannya sama dengan
kecepatan cahaya, tidak dapat difraksikan dengan
lensa atau prisma tetapi dapat difraksikan dengan kisi
kristal. Dapat diserap oleh timah hitam, dapat
dibelokkan setelah menembus logam atau benda
padat, mempunyai frekuensi gelombang yang tinggi.
 
SIFAT-SIFAT SINAR-X :
• a. Daya tembus
Sinar x dapat menembus bahan atau massa yang padat dengan daya
tembus yang sangat besar seperti tulang dan gigi. Makin tinggi tegangan
tabung ( besarnya KV) yang digunakan, makin besar daya tembusnya.
Makin rendah berat atom atau kepadatan suatu benda, makin besar daya
tembusnya.
 
• b. Pertebaran
Apabila berkas sinar x melalui suatu bahan atau suatu zat, maka berkas
sinar tersebut akan bertebaran keseluruh arah, menimbulkan radiasi
sekunder (radiasi hambur) pada bahan atau zat yang dilalui. Hal ini akan
menyebabkan terjadinya gambar radiograf dan pada film akan tampak
pengaburan kelabu secara menyeluruh. Untuk mengurangi akibat radiasi
hambur ini maka diantara subjek dengan diletakkan timah hitam (grid)
yang tipis.
SIFAT-SIFAT SINAR-X :
C. Penyerapan
Sinar x dalam radiografi diserap oleh bahan atau zat sesuai dengan berat atom atau
kepadatan bahan atau zat tersebut. Makin tinggi kepadatannya atau berat atomnya makin
besar penyerapannya.

d. Fluoresensi
Sinar x menyebabkan bahan-bahan tertentu seperti kalsium tungstat atau zink sulfide
memendarkan cahaya (luminisensi). Luminisensi ada 2 jenis yaitu :
1. Fluoresensi, yaitu memendarkan cahaya sewaktu ada radiasi sinar
x saja.
2. Fosforisensi, pemendaran cahaya akan berlangsung beberapa
saat walaupun radiasi sinar x sudah dimatikan (after – glow).

 e. Ionisasi
Efek primer dari sinar x apabila mengenai suatu bahan atau zat dapat menimbulkan ionisasi
partikel-partikel atau zat tersebut.
 
SIFAT-SIFAT SINAR-X :

F. Efek biologi
Sinar x akan menimbulkan perubahan-perubahan
biologi pada jaringan. Efek biologi ini yang dipergunakan
dalam pengobatan radioterapi.

• Kesimpulan, sinar x dihasilkan dengan konversi energi listrik


menjadi radiasi, tidak terlihat, penjalarannya berupa garis lurus,
dapat menembus jaringan lunak dan kerasn sertan mempunyai
efek fotografis dengan menghasilkan gambar yang dapat dilihat.

 
TERIMA

KASIH

Anda mungkin juga menyukai