Anda di halaman 1dari 1

Nama : Halim S

NIM : 2101034
Prodi : D3 Teknik Rontgen

Sinar-X adalah paparan gelombang elektromagnetik yang sejenis dengan gelombang


radio, panas, cahaya, dan sinar ultraviolet, tetapi panjang gelombangnya sangat pendek.
 Daya tembus besar daya tembus sinar-X sangat besar sehingga dimanfaatkan
dalam bidang radiografi. Daya tembus sinar-X dipengaruhi :
 tegangan -> semakin tinggi tegangan tabung (besar kV) yang digunakan,
makin besar daya tembusnya, berlaku sebaliknya.
 berat atom/kerapatan suatu benda -> makin rendah berat atom / kerapatan
suatu benda makin besar daya tembus sinarnya.
 apabila berkas sinar-X melalui suatu bahan/zat, maka berkas akan mengalami
hamburan ke segala arah yang akan menimbulkan radiasi sekunder (radiasi
hambur). Biasanya dalam gambaran radiograf ditampakkan dengan gambaran
kelabu. Untuk mengurangi radiasi hambur ini biasanya digunakan grid
 Dapat diserap oleh bahan sinar-X yang melalui bahan akan diserap oleh bahan,
besarnya berat atom/kepadatan mempengaruhi jumlah sinar-X yang akan diserap.
Semakin besar berat atom/kepadatan maka semakin besar penyerapannya.
 Dapat menghitamkan emulsi film sinar-X dapat menghitamkan emulsi film
setelah diproses secara kimiawi (dibangkitkan) di kamar gelap.
 Tidak dapat dibelokkan sinar-X tidak dapat dibelokkan oleh medan magnet atau
medan listrik, karena sinarX tidak bermuatan.
 Tidak dapat ditangkap oleh panca indra, sinar-X hanya dapat ditangkap oleh
detektor radiasi
 Dapat menimbulkan ionisasi sinar-X akan menimbulkan ionisasi apabila
mengenai bahan/zat yang dilaluinya.
 Dapat menimbulkan efek biologi sinar-X akan menimbulkan perubahan-
perubahan biologi pada jaringan. Hal ini dimanfaatkan dalam bidang pengobatan,
yaitu untuk radioterapi.
 Sukar menembus bahan yang terbuat dari logam berat atau beton dengan
ketebalan tertentu sinar-X tidak dapat menembus kaca timbal setebal 2 mm Pb.
Jika kurang dari itu, maka sinar-X masih bisa menembusnya.
Sumber Radiasi yang selanjutnya disebut Sumber adalah segala sesuatu yang dapat
menyebabkan paparan Radiasi, meliputi zat radioaktif dan peralatan yang mengandung zat
radioaktif atau memroduksi Radiasi, dan fasilitas atau instalasi yang di dalamnya terdapat zat
radioaktif atau peralatan yang menghasilkan Radiasi.

Anda mungkin juga menyukai