DYSPLASIA
Bronkopenumonia merupakan radang dari saluran pernapasan yang
terjadi pada bronkus sampai dengan alveolus paru.
Bronkopneumonia lebih sering dijumpai pada anak kecil dan bayi,
biasanya sering disebabkan oleh bakteri streptokokus pneumonia
Pengertian dan Hemofilus influenza yang sering ditemukan pada dua pertiga
dari hasil isolasi. Berdasarkan data WHO, kejadian infeksi
Bronkopenumo pneumonia di Indonesia pada balita diperkirakan antara 10-20%
nia pertahunsdasd
Menurut American Cancer Society (2013)- 80% kasus kanker paru
disebabkan oleh rokok (perokok aktif) dan 20 % (peroko pasif).
Penyebab kanker paru lainnya adalah radiasi dan populasi udara.
Selain itu, nutrisi dan genetik terbukti juga berperan dalam
timbulnya kanker paru (Albert & Sumet, 2003)
Secara umum bronkopneumonia diakibatkan penurunan
mekanisme pertahanan tubuh terhadap virulensi organisme patogen.
Menurut Suriadi dan Yuliani (2016) etiologi yaitu :
• Ketidakmampuan paru untuk mengembang dan alveoli terbuka.
• Fungsi surfaktan untuk menjaga agarkantong alveoli tetap
berkembang dan berisi udara, sehingga pada bayi prematur dimana
surfaktan masih belum berkembang menyebabkan daya berkembang
Etiologi paru kurang dan bayi akan mengalami sesak nafas.
• Berat badan bayi lahir kurang dari 2500 gram.
• Adanya kelainan di dalam dan di luar paru, kelainan dalam paru yang
menunjukan sindrom ini adalah pneumothoraks/pneumomediastinum,
penyakit membran hialin
• Bayi prematur atau kurang bulan, diakibatkan oleh kurangnya
produksi surfaktan. Produksi surfaktan ini dimulai sejak kehamilan
minggu ke-22, semakin muda usiakehamilan, maka semakin besar
pula kemungkinan terjadi.
Penyebab (virus, bakteri, jamur)
Kuman berlebih di Bronkus Kuman Terbawa ke Saluran Cerna Infeksi Saluran Pernafasan Bawah
Dilatasi pembuluh
Proses peradangan Infeksi Saluran Cerna Peradangan
darah
Peningkatan suhu tubuh
Akumulasi Sekret di Bronkus Peningkatan Flora Normal di Hipertermia
Usus Eksudat masuk alveoli
Hipertermia
Mobilisasi Yang Mukus di Bronkus
Kurang meningkat Gangguan difusi gas
Peristaltik Usus Meningkat
Hipoksia
Patofisiologi Batuk Tidak Bau mulut tidak
sedap Diare Analisis gas darah <
Efektif
Intoleransi Aktivitas
Intake menurun
Berat badan
menurun