Anda di halaman 1dari 36

PERTEMUAN 8

PENGERTIAN BINIS
Disarikan dari

Griffin-Ebert, Sadono Sukirno, Ismail


Solihin, dll

Penerbit Erlangga Dosen

Zulihar
1
Gambaran Umum Tentang Pola
Kegiatan Bisnis

1. Pengertian bisnis.
2. Faktor Pendorong Pengembangan Usaha
3. Sistem Ekonomi Dan Ciri-cirinyan.

Penerbit Erlangga
2
Pemahaman Perusahaan Bisnis
 Bisnis adalah sebuah organisasi yang
memproduksi atau menjual barang atau jasa
untuk mendapatkan laba (Griffin-Ebert).

 Perusahaan/bisnis dapat didefinisikan sebagai


suatu organisasi produksi yang menggunakan
dan mengkoordinir sumber-sumber ekonomi
Penerbit Erlangga
untuk memuaskan kebutuhan dengan cara yang
menguntungkan (Basu swastha-Ibnu sukotjo)

3
Konsep Bisnis dan Konsep Laba
• Bisnis:
Organisasi yang menjual barang atau jasa
untuk memperoleh laba.
– Laba:
Selisih antara pendapatan dan pengeluaran.
• Prospek perolehan laba itulah yang mendorong
Penerbit Erlangga
orang membuka dan mengembangkan bisnis.

4
Konsep Bisnis dan Konsep Laba

• Bisnis memproduksi sebagian besar


barang dan jasa yang dikonsumsi
masyarakat.
• Bisnis juga menyediakan lapangan kerja
bagi banyak orang.

Penerbit Erlangga
5
Konsep Bisnis dan Konsep Laba

• Menurut Philip Kotler (200;7) produk


yang dipasarkan dalam satu kegiatan
bisnis dapat dikelompokkan menjadi 10
entitias kelompok produk ; Information,
tempat, experiences (pengalaman),
organisasi, idea, properties, people,

Penerbit Erlangga
evenst, tangible goods, dan sevice.

6
Fungsi Opersional Perusahaan Bisnis

• Aktivitas Personalia
• Aktivitas Produksi
• Aktivitas Pemasaran
• Aktivitas Keuangan

Penerbit Erlangga
7
Aktivitas Sumber Daya Manusia

• Aktifitas Sumber Daya Manusia kegiatan


untuk memperoleh sumber daya manusia
yang terbaik bagi bisnis yang kita jalankan
dan bagaimana sumber daya manusia
yang terbaik tersebut dapat dipelihara dan
tetap bekerja bersama kita dengan

Penerbit Erlangga
kualitas pekerjaan yang senantiasa
konstan at

8
Aktivitas Pemasaran

• Aktifitas Pemasaran adalah kegiatan yang


pada intinya berusaha untuk
mengidentifikasi apa sesungguhnya yang
dibutuhkan oleh konsumen, dan
bagaimana cara pemenuhannya dapat
diwujudkan

Penerbit Erlangga
9
Aktivitas Produksi

• Aktifitas Produksi adalah kegiatan


menghasilkan produk yang sesuai dengan
standar yang ditetapkan berdasarkan
keinginan konsumen, dengan teknik
produksi yang seefisien mungkin, dari
mulai pilihan lokasi produksi hingga

Penerbit Erlangga
produk akhir yang dihasilkan dalam proses
produksi

10
Aktivitas Keuangan
• Aktifitas Keuangan adalah kegiatan yang pada
intinya berusaha untuk memastikan bahwa
kegiatan bisnis yang dilakukan mampu mencapai
tujuannya secara ekonomis yaitu diukur
berdasarkan profit. Aktifitas keuangan
diantaranya adalah merencanakan dari mana
pembiayaan bisnis diperoleh, dan dengan cara

Penerbit Erlangga
bagaimana modal yang telah diperoleh
dialokasikan secara tepat dalam kegiatan bisnis
yang dijalankan. Dengan kata lain kegiatan
mencari sumber dana yang efisien dan
11
Sistem Ekonomi

• Sistem ekonomi memiliki cara tersendiri


dalam mengelola lima faktor produksi:
– tenaga kerja (sumber daya manusia)
– modal
– kewirausahaan
– sumber daya fisik

Penerbit Erlangga
– sumber daya informasi

12
Sistem Ekonomi

• Tenaga kerja (sumber daya manusia)


mencakup kontribusi fisik dan intelektual
yang diberikan individu saat terlibat dalam
bisnis.
• Modal meliputi seluruh sumber daya
keuangan yang dibutuhkan untuk
Penerbit Erlangga
menjalankan bisnis.

13
Sistem Ekonomi

• Wirausahawan merupakan faktor penting


dalam produksi.
– Mereka adalah orang-orang yang
berani menanggung risiko dan peluang,
terkait dengan penciptaan dan
pengoperasian bisnis.
Penerbit Erlangga
14
Sistem Ekonomi

• Sumber daya fisik:


Hal-hal berwujud yang digunakan
organisasi untuk menjalankan bisnis.
– Hampir seluruh bisnis bergantung pada
sumber daya fisik.
– Sumber daya fisik antara lain:
Penerbit Erlangga
Bahan baku, fasilitas penyimpanan dan
produksi, komputer, dan peralatan.

15
Sistem Ekonomi

• Sumber daya informasi menjadi bagian


penting bagi keberhasilan suatu bisnis.
– Sumber daya informasi mencakup data
dan informasi lain yang digunakan oleh
bisnis.

Penerbit Erlangga
16
Sistem Ekonomi

• Sistem ekonomi dapat dibedakan


berdasarkan cara pengalokasian faktor-
faktor produksi:
– perekonomian terpimpin
– perekonomian pasar

Penerbit Erlangga
17
Sistem Ekonomi

• Perekonomian terpimpin mengandalkan


pemerintah pusat untuk mengendalikan
faktor-faktor produksi dan membuat
keputusan ekonomi.
– Dalam sistem komunisme, pemerintah
memiliki dan mengelola sumber-sumber
Penerbit Erlangga
produksi.

18
Sistem Ekonomi

• Pasar adalah mekanisme pertukaran


antara pembeli dan penjual produk atau
jasa tertentu.
– Penjual dapat mengenakan harga
berapa pun.
– Konsumen dapat membeli apa yang

Penerbit Erlangga
mereka pilih.

19
Sistem Ekonomi

• Dalam perekonomian pasar:


– Individu (produsen maupun konsumen)
mengendalikan produksi dan keputusan
alokasi, melalui mekanisme penawaran
dan permintaan.

Penerbit Erlangga
20
Sistem Ekonomi

• Landasan politik proses perekonomian


pasar adalah kapitalisme:
– Mendorong kepemilikan swasta atas
faktor-faktor produksi, merangsang
kewirausahaan, dan laba sebagai
insentifnya.
Penerbit Erlangga
21
Sistem Ekonomi

• Perekonomian pasar campuran:


Sistem ekonomi yang memadukan
karakteristik perekonomian terpimpin dan
pasar.
– Sebagian besar negara menganut
bentuk perekonomian pasar campuran
Penerbit Erlangga
ini.

22
Sistem Ekonomi

• Sosialisme bisa dikategorikan sebagai


perekonomian terpimpin atau
perekonomian campuran:
– Pemerintah memiliki sebagian industri
terpilih, tetapi tetap membiarkan
kepemilikan pribadi/swasta—terutama
Penerbit Erlangga
usaha kecil.

23
Perekonomian Sistem Pasar

• Keputusan mengenai apa yang dibeli dan


dijual ditentukan oleh kekuatan permintaan
dan penawaran.
– Permintaan:
Kesediaan dan kemampuan konsumen
dalam membeli produk atau jasa.

Penerbit Erlangga
– Penawaran:
Kesediaan dan kemampuan produsen
dalam menawarkan produk atau jasa.
24
Perekonomian Sistem Pasar

• Mekanisme permintaan dan penawaran


memperlihatkan hubungan antara
berbagai tingkatan permintaan dan
penawaran, pada berbagai tingkat harga.
• Titik di mana kurva permintaan dan
penawaran berpotongan merupakan harga
Penerbit Erlangga
pasar atau ekuilibrium.

25
Perekonomian Sistem Pasar

• Jika ingin menjual di atas harga pasar,


penjual akan mengalami surplus—
kuantitas yang ditawarkan melebihi
permintaan pada harga tersebut.
• Sebaliknya, kelangkaan terjadi ketika
suatu produk dijual di bawah harga
Penerbit Erlangga
ekuilibrium dan permintaan melebihi
penawaran.

26
Perekonomian Sistem Pasar

• Perekonomian pasar mencerminkan


mekanisme sistem perusahaan swasta—
individu dimungkinkan untuk mengejar
kepentingannya sendiri tanpa pembatasan
dari pemerintah.
• Perusahaan swasta mensyaratkan empat

Penerbit Erlangga
unsur:
(1) hak milik pribadi, (2) kebebasan untuk
memilih, (3) laba, dan (4) persaingan.
27
Perekonomian Sistem Pasar

• Ekonom telah mengidentifikasikan empat


derajat persaingan dalam sistem
perusahaan swasta:
1. persaingan sempurna
2. persaingan monopolistik
3. oligopoli
Penerbit Erlangga
4. monopoli

28
Perekonomian Sistem Pasar

• Persaingan sempurna:
Semua perusahaan dalam suatu industri
(1) skalanya kecil, (2) jumlahnya banyak,
dan (3) tidak ada yang dominan untuk
memengaruhi harga.
• Persaingan monopolistik:
Penerbit Erlangga
Para penjual mengusahakan diferensiasi
produk agar berbeda dengan pesaingnya.

29
Perekonomian Sistem Pasar

• Oligopoli:
Suatu industri hanya memiliki segelintir
penjual.
– Biasanya sulit untuk memasuki pasar
oligopoli.
– Pemain-pemain di pasar tersebut
Penerbit Erlangga
biasanya berskala besar.

30
Perekonomian Sistem Pasar

• Monopoli:
Hanya ada satu penjual dalam suatu
pasar.
– Perusahaan yang beroperasi secara
monopoli memiliki kendali penuh atas
harga produknya.
Penerbit Erlangga
31
Indikator Ekonomi

• Kesehatan lingkungan ekonomi secara


keseluruhan (sistem ekonomi tempat
organisasi berlokasi) akan memengaruhi
organisasi.
• Indikator ekonomi:
Data statistik yang menunjukkan apakah
Penerbit Erlangga
suatu sistem ekonomi menguat, melemah
atau stabil.

32
Indikator Ekonomi

• Dua sasaran utama sistem ekonomi AS


adalah:
– pertumbuhan ekonomi
– stabilitas ekonomi

Penerbit Erlangga
33
Indikator Ekonomi

• Pertumbuhan dinilai melalui output agregat


—kuantitas total barang dan jasa yang
dihasilkan oleh suatu sistem ekonomi.
– Kenaikan produktivitas dapat
menimbulkan pertumbuhan.
– Neraca perdagangan dan utang nasional
Penerbit Erlangga
dapat menghambat pertumbuhan.

34
Indikator Ekonomi

• Meski pertumbuhan adalah tujuan penting,


sebagian negara mungkin mengejar stabilitas
ekonomi.
• Stabilitas ekonomi:
Jumlah uang yang tersedia dalam sistem
ekonomi, serta kuantitas barang dan jasa yang
dihasilkannya, tumbuh pada tingkat yang sama.
Penerbit Erlangga
• Ada dua ancaman terhadap stabilitas: inflasi
dan pengangguran.
35
Indikator Ekonomi

• Pemerintah mengelola perekonomian


melalui dua kebijakan:
– kebijakan fiskal
(misalnya, kenaikan pajak)
– kebijakan moneter,

Penerbit Erlangga
yang berfokus pada pengendalian
penawaran uang dalam negeri.

36

Anda mungkin juga menyukai