Pengantar Bisnis

Pertemuan 1: Bisnis dan Lingkungannya

Apa yang Anda bayangkan ketika mendengar kata bisnis? Apakah tersirat kesan tentang
perusahaan besar dan sukses seperti Apple dan Google? Ataukah perusahaan yang dulunya
gemilang tetapi sekarang terseok-seok seperti Kmart, Kodak, dan Yahoo?
Apakah Anda teringat pada perusahaan yang lebih kecil seperti swalayan lokal atau
restoran favorit di sekitar Anda? Atau apakah Anda membayangkan usaha kecil keluarga seperti
warung makan atau penjual bunga di pinggir jalan?

#Definisi Bisnis
• Business is the organized effort of individuals to produce and sell, for a profit, the goods
and services that satisfy society’s needs (Pride, Hughes, & Kapoor, 2010, 9)
• Business is any commercial activity that seeks profit by providing goods and services to
others in exchange for money (Brown & Clow, 2008, 12)
• Bisnis yaitu organisasi yang menyediakan barang atau jasa untuk dijual dengan maksud
memperoleh laba (Ebert & Griffin, 2015, 6)
• Bisnis adalah aktivitas yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang atau
perusahaan dalam bentuk jasa atau barang untuk memperoleh laba (Soegoto, 2015, 40)

#Faktor Pendorong Perkembangan Perusahaan

Mengapa dari waktu ke waktu, individu-individu secara pribadi, Bersama anggota keluarga atau
Bersama pihak lain yang tidak mempunyai hubungan keluarga, mendirikan dan mengembangkan
perusahaan?
Ada dua dorongan penting yang menimbulkan kecenderungan tersebut, yaitu:
1. Secara potensial terdapat permintaan terhadap barang yang akan diproduksi
2. Terdapat keinginan untuk memperoleh pendapatan dan keuntungan dari usaha tersebut

#Lingkungan Eksternal

Pengantar Bisnis - Fitra Syafaat, S.E., M.M.

Lingkungan eksternal (external environment) terdiri dari hal-hal yang berada di luar batas
organisasi yang mungkin memengaruhinya. Tak heran, lingkungan eksternal memainkan peranan
penting dalam menentukan keberhasilan atau kegagalan organisasi apa pun. Oleh karena itu,
manajer harus memiliki pemahaman menyeluruh dan tepat mengenai lingkungan mereka dan
kemudian berupaya untuk beroperasi dan bersaing di dalamnya.
• Lingkungan bisnis domestik (domestic business environment) merupakan lingkungan di
mana perusahaan beroperasi dan memperoleh pendapatannya.
• Lingkungan bisnis global (global business environment) merupakan kekuatan-kekuatan
internasional yang memengaruhi suatu bisnis.
• Lingkungan bisnis teknologi (technological environment) umumnya mencakup semua
cara yang ditempuh perusahaan untuk menciptakan nilai bagi konstituen mereka.
• Lingkungan hukum-politik (political-legal environment) mencerminkan hubungan antara
bisnis dan pemerintah, biasanya dalam bentuk peraturan pemerintah terhadap bisnis.
• Lingkungan sosiobudaya (sociocultural environment) mencakup kebiasaan, adat istiadat,
nilai, dan karakteristik demografis masyarakat di tempat organisasi tertentu beroperasi.
• Lingkungan ekonomi (economic environment) merujuk pada kondisi relevan yang terjadi
dalam sistem ekonomi pada wilayah di mana suatu organisasi beroperasi.

#Faktor-faktor Produksi
Faktor-faktor produksi (factors of production) yaitu sumber daya yang digunakan oleh
perusahaan-perusahaan di suatu negara untuk menghasilkan barang dan jasa.
• Tenaga kerja (labor), terkadang disebut sebagai sumber daya manusia, mencakup
kontribusi yang diberikan orang-orang, baik secara fisik maupun intelektual, saat
berlangsungnya proses produksi.
• Modal (capital), yaitu sumber daya keuangan yang diperlukan untuk menjalankan bisnis.
• Wirausahawan (entrepreneur) adalah individu yang melihat peluang dan mau
menanggung risiko yang timbul dari penciptaan dan pengeoperasian suatu bisnis baru.
• Sumber daya fisik (physical resources) merupakan hal-hal berwujud yang digunakan
organisasi dalam melaksanakan bisnis mereka.
• Sumber daya informasi (information resources), yaitu data dan informasi lain yang
digunakan oleh dunia bisnis.

#Produksi
Dalam sebuah perusahaan atau organisasi, memungkinkan dilakukannya aktivitas produksi, yaitu
semua usaha yang ditujukan untuk menciptakan atau menaikkan faedah (utility). Secara luas
usaha-usaha produksi ini dapat digolongkan ke dalam:
a) Produksi langsung. Produksi langsung merupakan usaha-usaha untuk menghasilkan atau
mendapatkan barang secara langsung, yang meliputi:
• Produksi Primer (ekstraktif), yaitu usaha-usaha untuk mendapatkan bahan-bahan
atau material langsung dari alam, seperti: pertanian, perikanan, kehutanan dan
pertambangan.

Pengantar Bisnis - Fitra Syafaat, S.E., M.M.

 • Produksi Sekunder, yaitu usaha-usaha menggunakan bahan-bahan atau material
untuk meningkatkan faedah atau mengolahnya menjadi barang lain, misalnya:
pembuatan kapal, gedung, dan sebagainya.
b) Kegiatan yang membantu Produksi Langsung
Disebut juga sebagai produksi tersier. Ini meliputi: perdagangan (perdagangan besar,
perdagangan kecil, impor dan ekspor) dan kegiatan-kegiatan lain seperti distribusi,
perbankan, perasuransian, penelitian pasar dan periklanan.
c) Produksi Tidak Langsung
Produksi ini tidak menaikkan nilai penggunaan, tetapi memberikan jasa-jasa yang sangat
berguna bagi perusahaan. Contoh: kegiatan yang dilakukan oleh para akuntan, ilmuwan,
polisi dan sebagainya.

#Fungsi Entrepreneur
Pada awalnya banyak di antara perusahaan multinasional merupakan perusahaan kecil yang
didirikan sebagai perusahaan keluarga atau perusahaan yang didirikan oleh sekelompok orang
yang saling mengenal satu sama lain. Pendiri-pendiri perusahaan seperti inilah yang pada
mulanya digolongkan sebagai entrepreneur.
Dalam mengembangkan usahanya, mereka akan menjalankan tiga kegiatan berikut:
• Mempersiapkan pendirian perusahaan
• Menjalankan kegiatan usaha
• Memasarkan barang yang dihasilkan

#Pengertian Sistem Ekonomi

Sistem ekonomi (economic system) merupakan sistem yang digunakan suatu negara untuk
mengalokasikan sumber daya bagi warga negara, baik individu maupun organisasi.

#Jenis-jenis Sistem Ekonomi

• Perekonomian terpimpin (planned economy), perekonomian yang mengandalkan
pemerintah pusat untuk mengendalikan semua atau sebagian besar faktor produksi dan
untuk membuat semua atau sebagian besar keputusan produksi dan alokasi.
• Perekonomian pasar (market economy), adalah mekanisme pertukaran barang dan jasa
tertentu antara pembeli dan penjual.
• Perekonomian pasar campuran (mixed market economy), yaitu system ekonomi yang
memiliki karakteristik perekonomian terpimpin dan perekonomian pasar.

#Perekonomian terpimpin (planned economy)

Perekonomian terpimpin berkembang sebagai akibat ketidakpuasan terhadap wujudnya
pertumbuhan ekonomi yang didasarkan kepada sistem pasar bebas di abad 18 dan 19. Dalam
sistem ekonomi seperti ini, semua kegiatan ekonomi diatur dan direncanakan oleh pemerintah
melalui badan yang dinamakan Perencana Pusat (central planning). Badan inilah yang
menentukan tingkat kegiatan setiap produsen dalam perekonomian di masa kini maupun masa
mendatang. Unit-unit produksi dalam perekonomian sepenuhnya dimiliki pemerintah.

Pengantar Bisnis - Fitra Syafaat, S.E., M.M.

 Di Rusia pada tahun 1917, ketika Raja digantikan oleh sistem komunisme di mana Partai
Komunis mengendalikan kehidupan politik dan ekonomi. Implikasi dari pengambilalihan
pemerintah oleh golongan komunis tersebut, kemerdekaan dan kebebasan berpolitik dibatasi
dan perusahaan-perusahaan diambil alih oleh pemerintah. Pemilikan perusahaan oleh pihak
swasta dihapuskan, dan semua perusahaan dimiliki oleh pemerintah.
Negara-negara komunis di Eropa, termasuk Rusia, sudah meninggalkan sistem tersebut
dan mewujudkan sistem demokrasi ala Barat, kemudian mengatur kegiatan ekonomi
berdasarkan sistem pasar bebas. Negara komunis di Asia seperti Cina dan Vietnam, kekuasaan
politik masih tetap di tangan partai komunis, tetapi perekonomian mereka lebih banyak diatur
oleh sistem pasar bebas. Sementara di Korea Utara dan Kuba, belum terjadi perubahan dalam
sistem pemerintahan dan sistem ekonominya.

#Perekonomian pasar (market economy)

Gambaran sederhana mengenai perekonomian pasar menurut beberapa ahli, yaitu:
• Dalam perekonomian spesialisasi telah berlaku. Artinya setiap individu akan melakukan
suatu pekerjaan tertentu dan memperoleh pendapatan dari kegiatan tersebut.
Pendapatan inilah yang digunakan untuk membeli berbagai jenis kebutuhan.
• Peranan pemerintah dalam mengatur dan mempengaruhi kegiatan ekonomi diabaikan.
Artinya kegiatan ekonomi yang berlaku tidak diperhatikan berbagai Langkah-langkah
pemerintah yang akan mempengaruhi kegiatan ekonomi.
Ciri-ciri utama perekonomian pasar, yaitu:
• Kegiatan ekonomi ditentukan oleh keinginan pasar
• Kebebasan dalam memilih harta
• Menggalakkan perkembangan teknologi dan pertumbuhan ekonomi
• Fluktuasi kegiatan ekonomi semakin besar

#Perekonomian pasar campuran (mixed market economy)

Negara-negara seperti Amerika Serikat, Kanada Inggris, Jerman dan Perancis selalu
digolongkan sebagai perekonomian pasar. Namun tidak sepenuhnya tepat karena di negara-
negara tersebut masih terdapat kegiatan-kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh pemerintah atau
badan pemerintah.
Berbagai aspekdari campur tangan pemerintah ini, apabila dilaksanakan dengan baik,
dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kemakmuran masyarakat.
• Memproduksi barang dan jasa yang vital
• Mengawasi kegiatan sektor swasta
• Mewujudkan kestabilan ekonomi dan pertumbuhan

#Pemangku Kepentingan Utama dalam Bisnis

Setiap bisnis melibatkan transaksi dengan orang. Orang-orang itu terpengaruh oleh bisnis dan
karena itu memiliki andil di dalamnya. Mereka dirujuk sebagai pemangku kepentingan, atau
orang yang memiliki kepentingan (atau kepentingan) dalam bisnis.
Lima tipe pemangku kepentingan (stakeholders) yang terlibat dalam bisnis, yaitu:
1. Owners

Pengantar Bisnis - Fitra Syafaat, S.E., M.M.

 2. Creditors
3. Employees
4. Suppliers
5. Customers

***

Pengantar Bisnis - Fitra Syafaat, S.E., M.M.