REFERAT

Perdarahan Vitreus

Nama : MINARTI
NIM : K1A1 11 013

Pembimbing : dr. H. ILYAS RAUPONG, Sp.M

MARET 2017
PENDAHULUAN

Perdarahan vitreus merupakan penyebab

kedua kekeruhan media setelah katarak
Menurut penyebabnya dapat
diklasifikasikan sebagai berikut: karena
proses degenerasi, peradangan, perdarahan
dan neoplasma. Kekeruhan karena proses
degenerasi biasanya ditemukan antara lain
pada miopia tinggi, keadaan senil,
degenerasi vitreoretina.
Anatomi
DEFINISI
Perdarahan vitreus adalah ekstravasasi
darah ke salah satu dari beberapa ruang
potensial yang terbentuk di dalam dan di
sekitar korpus vitreus. Kondisi ini dapat
diakibatkan langsung oleh robekan retina
atau neovaskularisasi retina, atau dapat
berhubungan dengan perdarahan dari
pembuluh darah yang sudah ada
sebelumnya.
EPIDEMOLOGI

Angka kejadian PDA

7 per 100.000
Pada orang dewasa, retinopati diabetik
proliferatif merupakan penyebab
paling sering pada perdarahan vitreus,

kasus 31,5-54% di Amerika Serikat, 6% di

London, dan 19,1% di Swedia
ETIOLOGI DAN
PATOFISIOLOGI
Pembuluh darah retina
●

abnormal

Pecahnya pembuluh darah

●

normal

Darah dari sumber lainnya

●
 Penyebab lain
●
Robebkan Retina
●
Lepasnya retina padaPVD
●
Trauma
●
Neoplasma
●
Ablasio retina regmatogen
●
Kelainan vaskular
Gejala Klinis

keluhan mata kabur atau berasap, ada helai

rambut atau garis (floaters), fotopsia,
seperti ada bayangan dan jaring laba-laba.
Gejala subyektif yang paling sering ialah
fotopsia, floaters.
 PENATALAKSANAAN

1. Konservatif : tirah baring, elevasi kepala, dan

kompres mata
2. Mengatasi peneybab
3. Vitrektomi
TERIMA KASIH