PERAN EPIDEMIOLOGI

Menurut Vanalis, dalam pemb keseh masy:

7 peran utama:
1. Investigasi etiologi penyakit
2. Identifikasi faktor risiko
3. Identifikasi sindrom & klasifikasi penyakit
4. Melakukan diagnosis banding &
perencanaan pengobatan
 PERAN EPIDEMIOLOGI

Menurut Vanalis

5. Surveilans status kesehatan

6. Diagnosis komunitas & perencanaan yankes
7. Evaluasi yankes & intervensi kesehatan mas
 PERAN EPIDEMIOLOGI

Beaglehole (WHO, 1977)

4 peran utama :
1. Mencari kausa, faktor2 yg mempengaruhi
derajat kesehatan & yg menyebabkan
penyakit
2. Riwayat alamiah penyakit: perlangsungan
penyakit, bisa mendadak/emergency , akut,
kronik
 PERAN EPIDEMIOLOGI

Beaglehole (WHO, 1977)

3. Deskripsi status kesehatan masyarakat,

proporsi menurut status keseh, perubahan
menurut waktu, umur, dll
4.Evaluasi hasil intervensi, misal intervensi
promosi kesehatan, upaya pencegahan &
yankes
 PERAN EPIDEMIOLOGI

Pengembangan lebih lanjut, peran lain:

1. Mengidentifikasi mslh keseh utama yg

dihadapi masy
2. Mengetahui faktor2 yg berperan dalam
terjadinya masalah kesehatan/penyakit dlm
masyarakat
3. Menyediakan data yg diperlukan u/
perencanaan & pengambilan keputusan
 PERAN EPIDEMIOLOGI

4. Evaluasi program kesehatan yg sedang/telah

dilakukan
5. Mengembangkan metodologi u/
menganalisis keadaan peny. dalam upaya
mengatasi/menanggulangi
6. Mengarahkan intervensi yg diperlukan u/
menanggulangi mslh yg perlu dipecahkan
 PERAN EPIDEMIOLOGI DLM KESMAS
Noor, Nur, 2008
3 Fungsi utama:
1. Menerangkan ttg. besarnya mslh & gangguan
kesehatan serta penyebaran pd penduduk
2. Menyiapkan data esensial u/ perenc, pelaks program
& evaluasi baik pencegahan & penanggulangan
penyakit/lain
3. Mengidentifikasi berbagai faktor yg menjadi
penyebab mslh/ faktor yg berhubungan dg terjadinya
mslh tsb.
 PERAN EPIDEMIOLOGI DLM KESMAS
U/ melaks. 3 fungsi tsb, para ahli memusatkan
perhatian pd berbagai sifat karakteristik
individu:
• Karakteristik biologis
• Sosio ekonomi
• Demografis
• Kebiasaan individu
• Dll
memberi gambaran sifat mslh yg ada di masy
 PERAN EPIDEMIOLOGI DLM KESMAS

Penerapan kegiatan Epidemiologi dibagi 2yaitu:

1. Epidemiologi Deskriptif
2. Penelitian Epidemiologi
 EPIDEMIOLOGI DESKRIPTIF

• Menganalisis mslh yg ada dlm populasi ttt

• Menerangkan keadaan & sifat masalah tsb
(faktor-faktor yg erat hub dg mslh tsb).
memberikan gambaran ttg adanya mslh pd
populasi ttt , dg membandingkan populasi tsb
thd populasi lain/populasi yg sama pd wkt
berbeda.
 EPIDEMIOLOGI DESKRIPTIF
• Banyak digunakan dlm mencari keterangan ttg
derajat kesehatan /mslh keseh dalam populasi,
waktu, tempat ttt.
• Memberikan gambaran ttg faktor yg
mempengaruhi timbulnya peny atau gangguan
kesehatan pd populasi ttt dg mwnggunakan
analisisi data epid & data informasi lain
bersumber dari berbagai disiplin, mis.
Genetika, mikrobiologi, sosek, dll.
 EPIDEMIOLOGI DESKRIPTIF
Contoh penggunaan:
• Usaha penanggulangan berbagai wabah
penyakit menular
• Analisis mslh kesehatan
• Penyusunan program kesehatan masyarakat
• Penilaian hasil prgram kesehatan masyarakat
• dll, yg terkait erta dg kesehatan:
kependudukan/KB, gizi
 PENELITIAN EPIDEMIOLOGI
Tugas pokok
• Mencari faktor penyebab maupun hub sebab
akibat terj penyakit serta gangguan keseh lain
dlm masyarakat
1. Penelitian berdasar perlakuan khusus
percobaan/eksperimental studies
2. Penelitian berdasar pengamatan langsung
thd berbagai kejadian pd
populasi/observational studies
 PERAN EPIDEMIOLOGI
DG DISIPLIN ILMU LAIN

• Administrasi Kesehatan Masyarakat

• Biostatistik
• Kesehatan lingkungan
• Pendidikan Kesehatan/Ilmu Perilaku
• Gizi Masyarakat
• Kesehatan Kerja
Misal : Perencanaan identifikasi mslh, memilih
prioritas, menyusun obyektif, pelaksanaan,
koordinasi, evaluasi
 PERAN EPIDEMIOLOGI
DG DISIPLIN ILMU LAIN

• Sebaliknya dlm intervensi Pendidikan

Kesehatan, Epid dpt digunakan dlm “ Diagnosis
Epid” dari mslh yg perlu intervensi.
• Peran :
-menentukan mslh keseh berdasarkan indikator
vital: mortalitas, morbiditas, fertilitas &
disabilitas.
 PERAN EPIDEMIOLOGI
DG DISIPLIN ILMU LAIN
- Untuk menghitung frekuensi penyakit:
Insidensi, prevalensi, distribusi intensitas &
duration/perlangsungansuatu penyakit
- Alat diagnosis keadaan kesmas: epid dpt
memberikan gambaran/diagnosis ttg mslh yg
berkaitan dg kemiskinan/proverty, berupa
malnitrisi, kesakitan ibu, rendahnya keseh
bayi, anemi, peny parasit, kesakitan mental,
dll. berdasar informasi ini edukasi
 PERAN EPIDEMIOLOGI
DG DISIPLIN ILMU LAIN

• Epid mempelajari distribusi penyakit, faktor2 yg

mempengaruhi tidak dpt berdiri sendiri krn
timbulnya penyakit berhubungan dg faktor2 yg
ada dlm pejamu, agent & lingkungan
• Pejamu perlu pengetahuan tubuh manusia
- ilmu fisiologi, anatomi, patologi, biologi
• Faktor Agent perlu pengetahuan ttg sifat-
sifat agent penyebab penyakit
- Sifat Fisik : Ilmu fisika (radiasi, trauma)
 PERAN EPIDEMIOLOGI
DG DISIPLIN ILMU LAIN

- Sifat biologik mikrobiologik, parasitologi

- Sifat kimiawi Ilmu kimia
• Faktor lingkungan
- Lingkungan fisik Geologi, geografi, fisika
- Lingkungan sosial Ilmu Sospol
- Lingkungan ekonomi Ilmu ekonomi
 PERAN EPIDEMIOLOGI
DG DISIPLIN ILMU LAIN

• Perkemb Peran , epid tidak dpt lepas dari ilmu

lain, baik dlm kesmas maupun ilmu lain
• Dunia ilmu pengetahuan secara grs besar
terdiri dari:
- Dunia Ilmu Sosial, Dunia Kesehatan (public
health) & Dunia Kedokteran (medicine), msg2
berkembang batas msg2 semakin kabur
& hub semakin erat
 PERAN EPIDEMIOLOGI
DG DISIPLIN ILMU LAIN

Dalam bidang Kedokteran, berhubungan erat dg:

• Mikribiologi
• Parasitologi
• Patologi
• Virologi
• Ilmu lab/pre klinik lain
• Statistik penelitian
• Matematika penelitian
 PERAN EPIDEMIOLOGI
DG DISIPLIN ILMU LAIN

Analisis masalah yg terkait dg strategi

Pencegahan/pemberantasan, perlu masukan:
• Ilmu Sosial, mis. Antropologi, ekonomi
sharing & terbuka menerima masukan ilmu
lain shg lebih sempurna
 Perbandingan Hubungan Epidemiologi dan Klinik

EPIDEMIOLOGI KLINIK
Target : Populasi Target : Individu
1.Assesment 1.Diagnosis
2.Preventif 2.Pengobatan
3.Evaluasi 3.Perawatan
4.Perencanaan/planning 4.Pelayanan

Sumber : Beaglehole,
WHO, 1993
 PERENCANAAN

• Adalah usaha yang tiada akhir. Suatu rencana

yang disusul dg implementasi & keberhasilan
akan disusul dg perencanaan baru.
Tahap perencanaan epidemiologi/program kes
1. Identifikasi beban masalah
2. Menjejaki kausa
3. Mempelajari efektifitas intervensi
4. Mempelajari efisiensi rencana
5. Implementasi
6. Monitoring
 PERENCANAAN
• Assesment merup langkah awal yg memulai
suatu renc yg ditandai dg pengumpulan data
dasar dlm menyusun renc
• Hasil assesment memberi masukan yg
memadai dlm melengkapi &
menyempurnakan renc.
• Hasil utama dpt mengidentifikasi masalah
komunitas
 Contoh perencanaan yankes
Kasus Hipertensi
Tahap Perencanaan Kegiatan Perencanaan
1. Beban masalah kesehatan Survei populasi tekanan darah &
pengendalian Hipertensi
2. Etiologi Studi ekologi (garam & tekanan darah)
Studi observasional (BB & tekanan darah)
Penelitian eksperimental (penurunan BB)
3. Efektivitas komuniti Evaluasi program skrining/studi
kepatuhan
4. Efisiensi Penelitian cost effektiveness
5. Implementasi Program Nasional pengendalian tekanan
darah
6. Monitoring Assesment personal & peralatan
Efek thd kualitas hidup
7.Reassesment Pengukuran kembali tekanan darah pdd
 Langkah Assesment Komunitas
1. Uraikan keadaan umum komunitas
2. Uraikan karakteristik epidemiologis pola
mortalitas & morbiditas komunitas
3. Uraikan karakteristik lingkungan
4. Kumpulkan informasi dari komunitas
serupa/bila perlu
5. Tentukan masalah,penyakit, kelainan &
keadaan patologis yg dpt dijabarkan dlm
masalah/bila perlu
6. Buat ranking & prioritas masalah yg ditemukan