PELARUTAN GULA
DALAM AIR
Larutan :
campuran dua atau lebih komponen yang membentuk satu fasa (homogen)
dan sifat kimia setiap komponen yg membentuk larutan tidak berubah.
4
LARUTAN BERAIR DARI
SPESIES IONIK (ELEKTROLIT)
setiap ion positif
dikelilingi molekul air
dan
KELARUTAN K2SO4 dalam setiap ion negatif juga
dikelilingi
air = 120 g L-1 pada 25 oC
molekul air
LARUTAN BERAIR DARI SPESIES MOLEKUL
SATU MOLEKUL
GLUKOSA DALAM
LARUTAN BERAIR
3. Zat berinteraksi lemah dg pelarut,
kedua zarut & pelarut bersifat non polar, terdapat gaya
tarik (gaya London) yg sangat lemah, shg proses pelarutan
lebih lama di banding Solvasi.
Contoh : Benzena dan CCl4
4. Zat tidak larut dalam pelarut.
Kelarutan sangat kecil /dianggap tdk larut (insolube) jika
kelarutan < 0,1 gr dalam 1000 gr pelarut
Contoh : kaca dan plastik dalam air
7
SATUAN KONSENTRASI
1. Persentase (%) : jumlah gram zat terlarut dalam tiap 100 gram
larutan.
2. Fraksi mol (X) : perbandingan jumlah mol suatu zat dalam
larutan terhadap jumlah mol seluruh zat dalam larutan.
3. Kemolaran (M) : jumlah mol zat terlarut dalam tiap liter larutan.
4. Kemolalan (m) : jumlah mol zat terlarut dalam tiap 1000 gram
pelarut.
5. Kenormalan (N) : jumlah grek zat terlarut dalam tiap liter
larutan.
ppm
banyaknya bagian zat terlarut dalam 106 bagian pelarut
ppb
banyaknya bagian zat terlarut dalam 109 bagian pelarut
% = gram zat terlarut x 100 %
gram larutan
X = mol suatu zat : mol seluruh zat
M = mol : liter
= mmol : ml
m = (1000 : p) X (gram : BM)
N = grek : liter
= mgrek : ml
Grek = mol x jumlah H+ atau OH -
PERSEN
% bobot : 5,00 g NaCl dalam 100,0 g larutan
= NaCl 5,00 % (b/b)
Penyelesaian
1 cm3
volume larutan = 222,4 g x 1,089 g = 204 cm3 = 0,204 L
0,24 mol
molaritas MgCl2 = 0,204 L = 1,15 M
0,24 mol
molalitas MgCl2 = = 1,18 mol kg-1
0,200 kg H2O
Contoh:
13
PENGENCERAN
Membuat larutan supaya lebih encer dengan cara menambah
pelarutnya.
Rumus : Vp x Kp = Ve x Ke
Atau V1 . N1 = V2 . N2
V = Volume
N = Normalitas
14
Contoh
Botol asam klorida yg diambil dari gudang beretiket 35 %.
Kita membutuhkan larutan asam dengan kadar 25 % sebanyak 100 ml.
Berapa liter kita harus mengambil HCl yang berasal dari botol tersebut ?
Jawab:
Vp = ? Ve = 100 ml
Kp = 35 % Ke = 25 %
Maka : Vp x 35 = 100 x 25
100 x 25
Vp =------------------ = 71,428 ml
35
Sehingga HCl yang harus diambil dari botol sebanyak 71,428 ml
Konsep mol
Mol : Satuan jumlah suatu zat dalam perhitungan kimia
( 1mol =12 gr atom C-12)
= 6,02 x 1023 atom
Contoh: 1mol atom Zn = 6,02 x 1023 atom Zn
0,5 mol Zn = 0,5 x 6,02 x 1023 atom Zn
5 mol molekul air = 5 x 6,02 x 1023 molekul air
0,4 mol besi = 0,4 x 6,02 x 1023 atom Fe
= 2,4 x 1023 atom Fe
Massa Molar
Massa 1 mol zat dalam satuan gram
18
Konsentrasi larutan
1.Larutan : zat terdispersi dalam zat lain dengan diameter < 100 µm
Jumlah pelarut > zat terlarut
pelarut universal = air
2. Konsentrasi
(Kadar = kepekatan )
Banyaknya zat terlarut dalam suatu larutan
Satuan Konsentrasi
1. Fisika : *Persen % ( B/B, B/V, V/B, V/V )
banyaknya zat (gr)
*Perseribu 0/00 = ------------------------ x 1000 0/00
jumlah larutan
*BPJ = ppm
zat
= -------- x 1000.000 bpj ( mg/Kg atau mg/L )
larutan
19
Satuan Kimia
1. Molaritas ( M ) : banyaknya mol zat ddalam I L larutan
mol
M = ------
L
2. Normalitas ( N ) : banyaknya mol ekivalen zat dalam 1 L larutan
mol ekivalen = mol x valensi
rumus ; N = mol x valensi zat
3. Molalitas ( m ) : banyaknya mol zat dalam 1000 gr pelarut
mol zat
m = ----------------
1000 gr pelarut
20