Anda di halaman 1dari 19

Dosen Pengampu

Muhammad Ihsanul Arief, S. Th. I, M. Ag

Nama Kelompok 9

Nursida Umi Maesarah (1810121120002)

Puspa Meliani (1810121320006)

Pendidikan Fisika
Peradaban dan Kebudayaan
berdasarkan Islam
TUJUAN :
1. Untuk mengetahui Konsep kebudayaan dan peradaban dalam
islam.
2. Untuk mengetahui perkembangan peradaban dan kebudayaan
Islam.
3. Untuk mengetahui warisan dan nilai-nilai peradaban dalam islam.
Peradaban ialah adab berasal dari bahasa
jawa kawi, merupakan Peranakan dari
Pengertian Peradaban bahasa sangsekerta yang ucapannya adob
yang berarti kesopanan, hormat-
menghormati, budi bahasa, etika, dll.

Kata kebudayaan adalah kata dalam bahasa


Indonesia yang berasal dari bahasa Sanskerta Budhi
yang berarti intelek kata buddhi berubah menjadi
budaya yang berarti “yang diketahui atau akal
Pengertian Kebudayaan
pikiran” budaya berarti pikiran, akal
budi,kebudayaan,yang mengenai kebudayaan yang
sudah berkembang,beradab,maju
Konsep Kebudayaan
dalam Islam

Kebudayaan
berdasarkan islam

Prinsip-Prinsip
Kebudayaan dalam
Islam
pengertian kebudayaan Menurut pendekatan
berbagai ilmu

Kebudayaan yang Kebudayaan yang


tidak bertentangan bertentangan
dengan Islam dengan Islam
Kebudayaan yang
sebagian unsurnya
bertentangan dengan
Islam
pengertian kebudayaan Menurut pendekatan
berbagai ilmu

Antropologi
Ilmu sosiologi budaya

Ilmu sejarah Filsafat


Faktor-faktor yang menjadikan kebudayaan dan
peradaban islam

Berasas Tauhid Toleransi yang


Mulia

Berasas Pada Moral


yang Agung
Sejarah Intelektual dalam Islam

Ada banyak faktor penyebab proses pertumbuhan peradaban Islam. Namun secara
garis besar dapat dibagi menjadi dua faktor penyebab tumbuh berkembangnya peradaban
Islam, hingga mencapai lingkup mondial, yaitu faktor internal dan faktor eksternal.
Faktor pertama (internal) berasal dari dalam norma-norma atau ajaran Islam sendiri.
Faktor kedua(eksternal) pada hakikanya merupakan implikasi dari faktor pertama. Motivasi
internal yang begitu kuat telah mengkristal dalam kehidupan umat Islam sejalan dengan
perkembangan sejarah, dan nilai-nilai atau norma-norma ajaran Islam menjiwai dalam
setiap kehidupannya.Tonggak-tonggak sejarah peradaban Islam, tak pernah lepas dari
sejarah intelektual Islam. Untuk memahami dengan baik perkembangan tersebut, idealnya
diperlukan pemahaman yang memadai tentang periodisasi sejarah perkembangan Islam.
Dengan menggunakan teori yang dikembangkan oleh Harun Nasution, dilihat dari segi
perkembangannya, sejarah intelektual Islam dapat dikelompokkan ke dalam tiga masa,
yaitu: masa klasik antara 650-1250 M, masa pertengahan antara tahun 1250-1800 M, dan
masa modern antara tahun 1800 sampai sekarang.
Pada masa klasik, lahir ulama’ mahzab, seperti: Imam Hanafi, Imam
Hambali, Imam Syafi’i , dan Imam Maliki. Sejalan dengan itu lahir pula
filosof muslim pertama,Al-Kindi 801 M. Diantara pemikirannya, ia
berpendapat bahwa kaum Muslimin menerima filsafat sebagai bagian dari
kebudayaan Islam. Selain, Al-Kindi, pada abad itu lahir pula filosof besar
seperti: Al-Razi (865 M) dan Al-Farabi (870 M). keduanya dikenal sebagai
pembangun agung sistem filsafat. Pada abad berikutnya, lahir filosof agung
Ibn Miskawaih 930 M. Pemikirannya yang terkenal tentang pendidikan
akhlak. Kemudian Ibn Sina tahun 1037 M, Ibn Bajjah tahun 1138 M, Ibn
Tufail tahun 1147 M,dan Ibn Rusyd tahun 1126 M.
 
Proses perkembangan kebudayaan dan peradaban islam

Agama dan kebudayaan dapat saling mempengaruhi sebab keduanya


adalah nilai dan simbol. Agama adalah simbol ketaatan kepada Tuhan.
Demikian pula kebudayaan, agar manusia dapat hidup dilingkungannya.
Jadi kebudayaan agama adalah simbol yang mewakili nilia agama.
Setelah kurun nabi dengan perubahan social budaya dinegeri-negeri
jazirah arab, yang social budayanya berbeda.dalam ruang dan waktu
beliau mengasaskan unsur-unsur kebudayaan arab pada prinsip-prinsip
al-qur’an disamping menumbuhkan unsur-unsur baru, terbentuklah
kebudayaan islam yang pertama. Setelah masa rasul kelompok-
kelompok muslim mengistihadkan pola cita tetap berpegang pada al-
qur’an dan hadis.
Cara Penerimaan Budaya

Absorption Elimination
(Penyerapan) (Penyaringan)

Modification
(modifikasi)
Dasar-dasar kebudayaan dan peradaban islam

Pembangunan mesjid Hubungan dengan


non-islam

Ukhuwah Islamiyah
Masjid sebagai pusat peradaban dan kebudayaan islam
Pengertian masjid
Kata masjid berasal dari kata pokok sujudan fiil madi nya sajada (ia sudah
sujud) diberi awalan ma maka terjadilah ism makan berubah bentuk saja
menjadi masjidu. Masjid umumnya sebagai ibadah khusus seperti sholat pada
zaman rasulullah masjid berfungsi sebagai pusat peradaban sebagai tempat
belajar Al Qur’an, bermusyawarah, hingga upaya untuk kemashalatan umat.
Apa Fungsi dan peran masjid

Sebagai tempat ibadah

Sebagai tempat menuntut ilmu

Sebagai tempat pembinaan Jemaah

Sebagai pusat da’wah dan kebudayaan islam

Sebagai pusat kaderisasi umat

Sebagai basis kebangkitan umat islam


Warisan Peradaban Islam
Warisan peradaban zaman sekarang didapat kebanyakan dari jerih payah intelektual dengan kegigihan dan kesungguhan
kaum muslim melahap habis seluruh ilmu generasi terdahulu lalu mulai mengembangkan dan mengkajinya berikut
peradaban warisan islam yang kita rasakan hingga saat ini yaitu :

• Pelopor metode penelitian eksperimen dengan menggunakan metode penelituan sederhana oleh dokter Abu bakar
Ar=Razi
• Penulisan angka :penemuan angka 0
• Ilmu Astronomi Teropong yang digunakan Yuzajani teramat detail meneropong jarak suatu benda langit dengan
ekuator langit melalui seperempat diameternya sekitar 3,5 meter.
• Ilmu Geografi : Sayyid Aldirisi membuat bola besar mirip bola dunia
• Ilmu kedokteran : Ibnu sina
• Ilmu Farmasi :Ibnu Al Baytar yang dikenal sebagai bapa tumbuhan –tumbuhan
Nilai-nilai islam dalam budaya Indonesia

wujud kebudayaan Islam dapat dibedakan menjadi tiga, yakni :


•Wujud Ideal (Gagasan)
Kebudayaan yang berbentuk kumpulan ide-ide, gagasan, nilai-nilai, norma-norma,
peraturan yang bersifat abstrak wujudnya terletak dalam pemikiran warga masyarakat,
• Wujud aktivitas
Aktivitas adalah wujud kebudayaan sebagai suatu tindakan berpola dari manusia
dalam masyarakat disebut system social terdiri dari aktivitas manusia yang saling
berinteraksi, mengadakan kontak serta bergaul dengan manusia lain
• Wujud artefak (Benda)
Artefak adalah wujud kebudayaan fisik yang berupa hasil dari aktivitas, perbuatan
dan karya semua manusia dalam masayarakat berupa benda-benda contoh
kebudayaan islam yang berwujud artefak
Kesimpulan
kebudayaan merupakan gambaran dari taraf berpikir manusia. Masjid
sebagai pusat peradaban dan kebudayaan islam Masjid umumnya sebagai
ibadah khusus seperti sholat pada zaman rasulullah masjid berfungsi
sebagai pusat peradaban sebagai tempat belajar Al Qur’an,
bermusyawarah, hingga upaya untuk kemashalatan umat. Fungsi dan peran
masjid Sebagai tempat ibadah, menuntut ilmu, pusat kebudayaan islam,
kaderisasi umat serta basis kebangkitan islam. Jadi hendaklah kita
mengoptimalkan fungsi masjid sebagaimana yang telah dicontohkan oleh
Rasulullah. Warisan peradaban islam sangat banyak terutama dalam bidang
ilmu pengetahuan baik agama, social, politik dan eksakta berkat kegigihan
ilmuwan islam dalam bidang mereka masing-masing yang dapat
memberikan perubahan tidak hanya di jazirah arab saja bahkan banyak
menyumbangkan ke seluruh penjuru dunia.
Terimakasih
Wassalamualaikum

Anda mungkin juga menyukai