Penanganan :
1. Usahakan untuk membaringkan dan menempatkan
kakinya pada posisi yang lebih tinggi daripada kepala,
kecuali apabila terdapat luka di kepalanya.
2. Selimuti tubuhnya agar hangat, tetapi jangan sampai
terlalu panas untuknya.
3. Berikan minuman manis kepada penderita apabila
penderita dalam keadaan benar-benar sadar
2. Tersedak
Makanan
Batuk sekuat-kuatnya
Back Blow
Heimlich Maneuver
3. Bahan Kimia Atau Serangga
Mengenai Mata
Jangan sekali-kali mengusap mata yang terkena
bahan kimia atau serangga dengan tangan telanjang.
Jika terkena bahan kimia, baringkan korban dan
tuangkan air steril ke dalam matanya untuk
menghilangkan bahan kimianya, kemudian
kompreslah dengan kain kasa steril dan segera ke
dokter.
Jika serangga yang mengenai mata, ambillah dengan
ujung saputangan bersih. Namun jika masih terasa
tidak enak segeralah ke dokter.
4. Sengatan Serangga
Sengatan lebah, jika bengkak telah
muncul, kompreslah segera dengan es.
Jika korban alergi terhadap sengatan
serangga tertentu, segeralah meminta
pertolongan dokter.
5. Gigitan Ular
Pastikan korban dan penolong aman dari ular dan
berada di lokasi yang aman.
Kenali jenis ular yang menggigit.
Bagian tubuh yang terkena gigitan ular tidak boleh
banyak bergerak. Pasang bidai/spalk untuk menahan
bagian tubuh yang terkena gigitan ular supaya tidak
bergerak. Posisikan lebih rendah dari jantung.
Segera bawa ke dokter.
6. Keracunan
Berilah minum (air biasa, susu, atau
kelapa) sebanyak mungkin hingga korban
bisa muntah, dan segera bawa ke dokter.
Meski demikian, tidak selalu korban
muntah. Paksa muntah.
7. Luka Bakar
Alirkan/siram dengan air biasa/air
mengalir ditempat yang terbakar, jika
lukanya masih tahap pertama, hingga rasa
sakit hilang.
Jika lukanya luas dan sudah melepuh,
bawa ke rumah sakit.
8. Luka
Lecet/Gores/Tersayat
Cucilah dengan air bersih dan tutuplah
luka dengan plester atau band aid.
Namun jika luka gores/robek terlalu besar,
balut tekan dan harus segera ditangani
dokter.
9. PERDARAHAN
Hentikan pendarahan dengan cara
menekan luka atau sekitar luka. Tekan
terus-menerus. Jangan melepas tekanan
tiap sebentar hanya untuk melihat apakah
pendarahan sudah berhenti.
Apabila setelah diberikan tekanan
pendarahan masih belum berhenti,
mungkin nadi atau pembuluh darah
balik terputus, tekan nadi yang di
dekat luka, untuk menghentikan
aliran darah dari jantung ke tempat
lain. Segera bawa ke dokter !!
10. Patah Tulang
Jangan mencoba mengangkat atau memindahkan badan
korban jika belum mahir melakukannya.
Jika tulang belakang yang patah, korban hanya boleh
diusung dengan hati-hati dalam posisi terbaring di atas
alas keras.
Untuk patah tulang rahang, angkatlah rahang bawah
hingga gigi atas dan bawah bersatu, lalu diikat dan
dibawa ke dokter.
Untuk patah tulang tangan atau kaki, gunakan tongkat
atau setumpuk Koran guna menyangga, dan balutlah
sebelum memperoleh pertolongan dokter.
11. Terkilir
kemudian
Kompresi Dada
Lakukan kompresi dada/pijat jantung.
Letakkan kedua telapak tangan anda
dalam posisi saling bertumpuk di bagian
paling bawah dada penderita. Tekan
dengan telapak tangan bawah sedalam
kurang lebih 5 cm. Ulangi tekanan.
Lakukan dengan rasio 30:2.
30 kompresi/pijat : 2 tiupan nafas buatan.