● Individu berarti bagian terkecil dari kelompok masyarakat dan tidak dapat lagi
dipisahkan menjadi bagian lebih kecil. Sebagai contohnya keluarga terdiri dari ayah,
ibu, dan anak. Ayah adalah individu dalam kelompok tersebut dan tidak dapat lagi
diubah ke dalam satuan terkecil.
● Individu berasal dari kata yunani yaitu “Individium“ yang artinya tidak berbagi. Dalam
ilmu sosial, individu menyangkut tabiat dengan kehidupan dan jiwa yang majemuk,
memegang peranan dalam pergaulan hidup manusia.
b. Perbedaan individu
● Inteligensi: Inteligensi adalah cara individu bertingkah laku, atau pun bertindak.
● Gaya belajar: Gaya belajar adalah teknik dalam melakukan aktivitas berfikir,
memproses serta mengerti/memahami suatu informasi (Gunawan, 2006:139). Gaya
belajar dapat di definisikan cara seseorang dalam merespon suatu
informasi/pelajaran, menata, dan mengelola informasi tersebut untuk solusi dan
masalah dalam mengimplikasikannya di kehidupannya.
● Kepribadian: Kepribadian adalah salah satu kajian psikologi yang lahir berdasarkan
pemikiran, kajian atau temuan-temuan hasil praktik.
Faktor yang Mempengaruhi Perbedaan Individu
● Faktor Biologis
Faktor biologis merupakan faktor bawaan yang dimiliki sejak lahir dan
diturunkan oleh kedua orang tua terhadap anaknya dengan faktor
genetiknya dan kebiasaan orang tua.
● Faktor Lingkungan
● Faktor Campuran
Salah satu karakteristik penting dari pembelajaran yang efektif adalah ketika proses
pembelajaran tersebut mampu merespon kebutuhan individual siswa. Memang terlalu
banyak perbedaan yang ada diantara siswa sementara guru dituntut untuk dapat mengajar
suatu materi dalam waktu yang sama. Namun demikian pembelajaran memerlukan
sensitifitas terhadap perbedaan individual. Guru dapat membuat variasi metode maupun
media dalam proses pembelajaran.
Guru yang dapat mengakomodasi kebutuhan individual menunjukkan bahwa
mereka ingin merangkul seluruh siswa dalam seluruh proses pembelajaran.
Selanjutnya siswa memiliki kemungkinan yang lebih besar untuk aktif
berpartisipasi dalam kelas ketika mereka tahu bahwa guru mereka
mempertimbangkan kebutuhan mereka sebagai individu.
Banyak program pendidikan yang dapat dipilih oleh guru sebagai implikasi dari
adanya perbedaan individual diantara siswa. Dari sekian banyak bentuk
program pendidikan yang dapat dipilih, terdapat dua jenis program yang
terbanyak dilaksanakan yakni program pengayaan (enrichment) dan program
percepatan (acceleration).
Contoh-Contoh Perbedaan Individu dalam Inteligensi, Gaya Belajar, dan
Kepribadian dalam Dunia Pendidikan
Anak-anak yang kurang kecerdasan (Inteligensi) umumnya belajar lebih lambat. Mereka memerlukan
bayak latihan yang bermakna dan lebih banyak waktu untuk maju dari tipe belajar yang satu ke tipe
belajar berikutnya. Mereka tidak dapat melakukan abstraksi. Anak-anak yang memiliki IQ tinggi
biasanya mempunyai pusat perhatian yang lebih baik, belajar, cepat, kurang memerlukan latihan,
dapat menyelesaikan pekerjaannya dalam waktu yang singkat, dan mampu mengambil kesimpulan
serta melakukan abstraksi.
Gaya belajar memiliki 3 jenis yaitu gaya belajar visual, auditori, dan kinestik. Anak yang memiliki tipe
visual lebih banyak menangkap informasi melalui indera penglihatan/mata, hal yang dapat
memaksimalkan gaya belajarnya adalah posisi tempat duduk paling depan agar mereka dapat
melihat langsung yang dituliskan atau digambarkan guru di papan tulis. Anak dengan tipe auditori
lebih banyak menangkap informasi dengan indera pendengaran. Pada saat belajar, mereka akan
membaca dengan suara yang besar dan nyaring. Dan anak dengan tipe kinestik lebih banyak
memperoleh informasi melalui gerakan fisik. Tipe ini suka belajar dengan praktek lapangan seperti
praktikum di laboratorium.
• Contoh dalam kepribadian
Dalam dunia pendidikan, ada beberapa tipe kepribadian yaitu tipe rational, idealist,
guardian, dan artisan. Tipe rational sangat cermat dalam mengorganisasikan hal penting
dan segera berusaha untuk menyelesaikan masalah dengan serius, tanpa membuang
waktu. Tipe idealist menyukai kesempurnaan contohnya berusaha untuk mengerjakan soal
dengan sebaik mungkin. Tipe guardian biasanya segera berusaha untuk bergabung
dengan suatu kelompok dan dengan sangat aktif berusaha untuk meleburkan diri dengan
kelompoknya. Dan tipe artisan sesegera berusaha untuk membentuk kelompok, membagi
tugas, dan memimpin diskusi dalam kelompok.
Teori Inteligensi, Gaya Belajar dan Kepribadian
• Teori inteligensi
e. Opennes to experience
Disekripsikan sebagai dimensi kepribadian yang membedakan orang yang kreatif dan imajinatif
dengan orang yang sederhana dan konvensional.
Model Brigg-Myers (MBTI)
Isabel Brigg Myers dan ibunya Katharine C. Briggs mengembangkan model kepribadian
yang didasarkan pada teori Carl Jung, yang kemudian terkenal dengan inventorinya yaitu
MBTI (Myers-Briggs Type Indicator). Model Myers dan Biggs dikenal dengan model “big
four” yang meliputi empat dimensi :