Anda di halaman 1dari 12

Pengaruh Barat terhadap

Musik Pengiring Tari


Keraton Yogyakarta

Kelompok 10:
Lintang Ayu Kinantisuci (19)
Sasmita Kinanthi Rahayu (20)
POKOK PEMBAHASAN

• Sejarah Masuknya Musik Barat

• Bentuk Akulturasi pada Masa Sri

Sultan Hamengku Buwana V

• Bentuk Akulturasi pada Masa Sri

Sultan Hamengku Buwana VIII


SEJARAH • Kehadiran musik Barat (Eropa) di istana-istana di

daerah Jawa Tengah (Surakarta dan Yogyakarta)

M A S U K N YA diawali dari musik militer. Kongsi Dagang Belanda


atau VOC adalah pihak yang pertama kali
M U S I K B A R AT memperkenalkan musik tersebut.
• Musik militer di Keraton Yogyakarta muncul sejak
masa pemerintahan Sultan Hamengku Buwana I
(1755-1792)
Masa Sri Sultan Hamengku
Buwana I
• Sumbangan instrumen musik Barat berupa instrumen

terompet dari pemerintah Belanda

• Korps Musik Prajurit Keraton Yogyakarta terdiri dari tiga

macam ensambel

• Prajurit Jagakarya mempunyai lagu kebesaran yang

disebut dengan “Mars Pandebruk”, dimainkan dengan

instrumen seruling, slomprèt, dan bendhé


Masa Sri Sultan Hamengku
Buwana II

• Pada perayaan Grèbèg Siyam, ada total instrumen

berjumlah 55 tambur, ditambah 39 seruling.

• Pada tahun 1805 sudah dikenal jabatan abdi-dalemtambur

suling salompret
Mengutip dari jurnal yang berjudul Struktur Bentuk
P E N G E RT I A N Komposisi dan Akulturasi Musik Terbang Biola
Sabdo Rahayu Desa Pekiringan, Kecamatan Talang,
PENETRASI Kabupaten Tegal (2015) karya Endri Muris Jatmiko,

B U D AYA yang dimaksud dengan penetrasi kebudayaan adalah


masuknya pengaruh suatu kebudayaan di kebudayaan
P E N G A N TA R lainnya.
Dampak Positif Penetrasi Budaya
Barat Terhadap Kebudayaan Indonesia
D A M PA K P O S I T I F
POLA PIKIR LEBIH MAJU DAN TERBUKA
Masyarakat Indonesia lebih membuka diri terhadap perkembangan zaman
terutama dalam hal modernisasi.

TEKNOLOGI SEMAKIN BERKEMBANG


Pemanfaatan teknologi dapat lebih maksimal sesuai dengan arus globalisasi
dari budaya barat.

INFORMASI LEBIH MUDAH DIAKSES


Pengaksesan informasi di era westernisasi semakin mudah dilakukan
dengan memanfaatkan media yang ada.

PA R I W I S ATA S E M A K I N D I K E N A L D U N I A
Dengan pemanfaatan teknologi informasi yang semakin berkembang,
pariwisata dapat lebih mudah dikenal oleh mancanegara.
Dampak Negatif Penetrasi Budaya
Barat Terhadap Kebudayaan Indonesia
D A M PA K N E G AT I F
T E R C I P TA P R O S E S H O M O G E N I S A S I B U D AYA
Penyeragaman budaya dapat menggeser identitas bangsa dan mengancam
kelestarian budaya Indonesia yang sudah ada.

M E L A H I R K A N S I FAT I N D I V I D U A L I S T I S
sifat individualistis secara tidak sadar dapat mengancam budaya gotong
royong yang secara turun-temurun sudah ada di Indonesia.

M E M B E N T U K J I WA M AT E R I A L I S T I S &
Westernisasi
K O N S U Msedikit
T I F demi sedikit dapat mengubah pola hidup masyarakat
menjadi lebih meterialistis dan konsumtif.

M E N G I K U T I T R E N D YA N G T I D A K S E S U A I
Trend-trend yang tidak sesuai dengan ideologi bangsa, seperti gaya
berpakaian yang terlalu terbuka, pacaran hingga sex bebas, dsb.
Cara Mengatasi
M E N A N A M K A N J I WA
M E L E S TA R I K A N B U D AYA
NASIONALISME
INDONESIA
Dengan penanaman jiwa nasionalisme
Pelestarian budaya Indonesia perlu
yang baik, masyarakat Indonesia tidak
dilakukan sebagai upaya pencegahan
akan mudah terbawa paham-paham
tergerusnya budaya yang ada oleh arus
budaya barat yang tidak sesuai dengan
westernisasi.
jati diri bangsa.

M E N YA R I N G B U D AYA YA N G M E M A N FA AT K A N B U D AYA
MASUK YA N G D A PAT M E M B A N G U N

Masyarakat harus pandai menyaring Budaya yang dapat membantu


setiap kebudayaan yang masuk ke memajukan pembangunan negara seperti
Indonesia agar badaya-budaya negatif teknologi informasi dan juga pola pikir
tidak ikut terbawa dalam pola hidup yang maju menjadi budaya positif yang
masyarakat. dapat dimanfaatkan.
TERIMA KASIH!

Anda mungkin juga menyukai