Anda di halaman 1dari 11

Geng Motor Yang

Meresahkan masyarakat
Kelompok 2 (XII Mipa 2) :

 Afifah Nazhimah
 Diah astarina safitri
 Dinda Khairunnissa
 Dewanda Chen Ahnaf
 Hanna zakkira
 Kevin Azrul Alhafidz
 Nurizki Nanda Putri
 Rizky amelia Putri Rangkuti
 Thifail Ar Rahmani alhabib
Permasalahan terkait kasus kejahatan Geng Sepeda
Motor belakangan ini sangat meresahkan
masyarakat. Dengan adanya fenomena tindakan
anarkis , perampasan, serta kebut-kebutan di jalan
raya tanpa aturan dari sekelompok geng motor ini
menimbulkan suatu keresahan terhadap warga
masyarakat.
Faktor-faktor yang menyebabkan
permasalahan Geng Motor, antara lain :

1 Kurangnya pendidikan 2 Kurangnya perhatian


sehingga sulit mendapat
orang tua
pekerjaan

3 pengangguran / tidak 4 kurang perhatian dari masyarakat


punya kesibukan sekitar/setempat dan pemerintah
ARTIKEL
Aksi Anarkis Geng Motor

"Dari pendataan Indonesia Police Watch (IPW),


dalam dua minggu terakhir, dari 28 Februari
hingga 12 Maret 2021, ada tujuh peristiwa geng
motor yang menewaskan tiga orang dan
sejumlah lainnya luka, termasuk anggota polisi
yang luka luka dibacok anggota geng motor,"
kata Ketua Presidium IPW Neta S Pane dalam
siaran persnya, Jumat (12/3/2021).
"Biasanya anak anak di usia 15 hingga 21
tahun itu beraksi pukul 01.00 hingga 04.00, 
dan kawasan rawan geng motor adalah
Ibukota Jakarta, Jabar, Jateng, Jatim, Sumut,
dan Sulsel," Pungkasnya.
Subtitle

Subtitle
Permasalahan ini harus segera diselesaikan agar tidak semakin banyak
korban jiwa atau kerugiaan materiil yang disebabkan oleh ulah mereka.
untuk mengatasi munculnya geng-geng motor baru, perlu upaya bersama
dari semua pemangku kepentingan termasuk peran pemerintah dan orang
tua.
Subtitle Pemerintah serta aparat keamanan harus
bertindak lebih tegas dalam menangani
maupun menghapuskan masalah seperti ini,
harus ada sanksi hukum yang diberikan bagi
para anggotanya. Bagi semua yang
merusak, menganiaya, membegal, dan
Subtitle semua kriminalitas yang ada di Negara
Indonesia harus segera ditangani oleh
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing
aparat keamanan yang ada.
elit. Aenean commodo ligula eget dolor. Lorem ipsum
dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.

Namun tidak hanya pemerintah


Subtitle saja yang bertanggung jawab
dalam masalah ini, peran orang tua
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing pun sangat diperlukan sebagai
elit. Aenean commodo ligula eget dolor. Lorem ipsum
pondasi utama dari pembangunan
dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.
karakter anak sejak dini.
Lembaga pemerintahan yang pada umumnya turun
tangan dalam menangani kasus geng motor adalah
kepolisian. kepolisian bertugas membuat para pelaku
jera dengan segala tingkah yang dilakukannya dengan
memberikan sanksi atau kebijakan alternative yang
tegas.
Beberapa kebijakan yang dapat dilakukan untuk
mengatasi kasus geng motor ini, yaitu sebagai berikut
:
1) Dilakukannya tindakan preventif dn persuasif diranah pranata
sosial yakni mulai dari pendidikan karakter dalam keluarga dan
sekolah
2) Normatif agama atau informasi hukum untuk mengisi kemiskinan
moral mereka
3) masyarakat hendaknya memiliki kepekaan melaporkan aksi
brutal dari geng motor dengan cara mencatat nomor plat
kendaraannya
4) Tindak pidana sesuai UUD terkait tindak kejahatan yang
dilakukan oleh geng motor
Undang-undang Terkait Masalah
Aksi Anarkis Gang Motor

Pasal 510 KUHP Pasal 511 KUHP

(1) Diancam dengan pidana denda (2) Jika arak-arakan diadakan


“Barang siapa di waktu ada
paling banyak tiga ratus tujuh puluh untuk menyatakan keinginan-
pesta arak-arakan dan
lima rupiah, barang siapa tanpa ijin keinginan secara menakjubkan,
sebagainya, tidak menaati
kepala polisi atau pegawai negeri lain yang bersalah diancam dengan
perintah dan petunjuk yang
yang ditunjuk untuk itu: pidana paling lama dua minggu
diadakan oleh polisi untuk
• Mengadakan pesta atau keramaian atau pidana denda dua ribu dua
mencegah kecelakaan oleh
untuk umum. ratus lima puluh rupiah.
kemacetan lalu lintas di jalan
• Mengadakan arak-arakan di jalan
umum, diancam dengan pidana
umum.
paling banyak tiga ratus tujuh
puluh lima rupiah”.
Beberapa keuntungan dari diberikannya kebijakan-kebijakan tersebut,
yaitu sebagai berikut :

 Dapat membuat para remaja menjadi individu yang mandiri dan kokoh
dalam memegang prinsip sehingga tidak melakukan hal-hal yang
negatif dan berbahaya.
 Menjadikan individu yang tidak asal dalam memilih pertemanan dalam
pergaulan.
 Dapat membuat para pelajar merasa takut untuk melakukan aksi-aksi
kejahatan tersebut. Dengan begitu tindakan kekerasan yang dilakukan
para geng motor akan semakin berkurang.

Kebijakan ini dapat dijalankan oleh lembaga pemerintahan mulai dari


kepolisian sekitar, kejaksaan, hakim, bahkan peran KPAI juga dapat
membantu adanya kebijakan ini. 
Thanks

Anda mungkin juga menyukai