Distosia adalah gangguan persalinan, yang menyebabkan ibu sulit melahi rkan.
Jika seorang ibu mengalami distosia, waktu persalinannya akan panjang dan bahkan, ada yang t
idak mengalami kemajuan sama sekali. Kondisi ini tak hanya berdampak pada janin melainkan ibu j
uga
1 . B AY I B E S A R
Pengertian
Anak yang lebih berat dari 4000 g. Menurut kepustakaan anak yang besar baru dapat menimbulka
n distosi a kalau beratnya melebihi 4500 g.
Etiologi
Makrosomia fetalis mrupakan peningkatan ukuran badan terhadap ukuran kepala, sehi ngga hasi
lnya berupa lengkungan bahu yang lebih besar dari ukuran kepala bayi yang biasanya menyebabk
an terjadinya distosia bahu karena kepala juga membesar dan mengeras serta kurang mengadaka
n moulage akibat dari kenaikan berat bdan bayi.
Tanda dan Gejala
• Ibu merasakan uterus lebih besar dari usia kehamilan
• TFU > 40 cm
J a n i n : F r a k t u r h u m e r u s & k l a v i k u l a , P a r a li s i s k a r e n a k e r u s a k a n n e r v u s b r a c h i a l i s , K e l a i n a n n e u r o l o g i s , A s f i k s
ia berat, Gangguan pertumbuhan dan perkembnagan
P E N ATA L A K S A N A A N
• Konseling tentang : evaluasi konsumsi nutrisi, kemungkinan kesulitan pada proses perslainan, rencana persal
inan dirumah sakit
• P e r s a l i n a n p e r v a g in a m d i p e r t i m b a n g k a n d n e g a n s y a r a t : p e r t o l o n g a n p e r s a l i n a n d i t o l o n g o l e h d o k t e r, t e n a g a
anestesi harus ada, dan adanya dokter anak.
• M e l a k uk a n o b s e r v a s i : D J J , k o n t r a k s i u t e r u s , p o s i s i , c a p u t / m o l d in g d a n k e k u a t a n m e n g e d a n
• J i k a d a l a m k a l a I I m e k a n i s m e p e r s a l i n a n t i d a k a d a p e r k e m b a n g a n l a k u k a n s e s a r.
Diaonosa
ETIOLOGI
penyumbatan aliran cairan cerebro spinalis (CSS) pada salah satu tempat anatar tempat pemb
entukan CSS dalam sistem ventrikel dan tempat absorbsi dalam ruang subarackhnoid. Akibat pen
yumbatan, terjadi dilatasi ruangan CSS diatasnya.
Hidrsefalus disebabkan oleh satu dari tiga faktor : produksi CSS yang berlebihan, obstruksi jal
ur CSS, dan gangguan absorpsi CSS.
Tanda dan Gejala
• Lingkar kepala bayi aterm normal berkisar antara 32 dan 38 cm.
• pada hidrosephalus lingkar kepala sering lebih mencapai dari 50 cm, dan terkadang mencapai 8
0 cm.
• pada presentasi apapun, hidrosefal us lazimnya disertai disporposi sefalopelvik berat dengan di
stosia serius sebagai konsekuensi umumnya .
Tanpa tindakan operasi, penimbunan cairan akan mengakibatkan penekanan pada jaringan otak
normal dan selanjutnya akan mengganggu berbagai fungsi otak, termasuk fungsi-fungsi vital yang
dapat mempengaruhi jantung dan paru.
Diagnosa
Hi dr o s ep al us d apa t di t e ga k k an de nga n : CT S c an d an U S G .
P E NATAL AK S A NAA N
Anencephalus adalah cacat lahir serius yang menyebabkan bayi terlahir tanpa sebagian otak d
an tengkoraknya.
Etiologi
Kebanyakan bayi yang lahir dengan kelainan bawaan memiliki orang tua yang jelas-jelas tidak
memiliki gangguan kesehatan maupun faktor resiko. Sebanyak 60% kasus kelainan bawaan penye
babnya tidak diketahui , sisanya disebabkan oleh faktor lingkungan atau genetic atau kombinasi d
ari keduanya.
• Pada bayi tidak memiliki tulang tengkorak , tidak memiliki otak (hemisfer serebri dan serebelum)
Penatalaksanan
• USG
3. KEMBAR SIAM
pengertian
Kembar adalah keadaan anak kembar yang kembar organ tubuh ke daunya bersatu. Hal ini terj
adi apabila zigot dari bayi kembar identik gagal terpisah secara sempurna. Karena terjadinya pem
isahan yang lambat, maka pemisah anak tidak sempurna dan terjadi kembar siam.
Patofisiologi
Apabila pembentukan kembar dimulai setelah cakram mudigah dan kantung amnion rudiment
sudah terbentuk dan apabila pemisahan cakram mudigah tidak sempurna, akan terbentuk kembar
siam. Apabila masi ng-masing kembar siam tersebut bertubuh hampir sempurna, bagian tubuh yan
g sering menyatu mungkin adalah :
• Anterior ( Torakopagus )
• Posterior ( Piopagus )
• Sefalik ( kraniopagus
Konsultasi dengan ahli bedah anak akan memudahkan orang tua mengambil keputusan. Jug
a perlu diingat bahwa kembar monoizigot beresiko tinggi mengalami ketidaksepadanan malformasi
struktur , kemungkinan besar karena proses pembentukan kembar adalah kejadian teratogenik ya
ng mengganggu proses – proses perkembangan normal. Akibatnya kembar siam mungkiin memiliki
anomaly struktur yang tidak sepadan yang semakin mempersuli t keputusan mengenai kehamilan p
erlu dilanjutkan atau tidak. Sebagai contoh salah satu kembar siam yang anencefalus. Pelahiran p
ervaginam kembar siam untuk tujuan terminasi kehamilan dapat dilakukan karena penyatuan umu
mnya lentur walaupun sering terjadi distosia. Apabila janin sudah matur, pelahiran pervaginam da
pat menimbulkan trauma.
4. Gawat Janin
Pengertian
Keadaan janin biasanya dinilai dengan menghitung denyut jantung janin dan memeriksa kemu
ngkinan adanya mekonium di dalam cai ran amnion.
Etiologi
a. Insufisiensi uteroplasenter akut (kurangnya aliran darah uters plasenta dalam waktu singkat)
b. Insufisiensi uteroplsenter kronik (kurangnya aliran darah uterus plasenta dalam waktu lama)
• Berkurangnya gerakan janin ( janin normal bergerak lebih dari 10 kali per hari ).
• Adanya air ketuban bercampur mekonium, warna kehijauan (jika bayi lahir dengan letak kepala).
• Pada kehamilan : ibu merasakan gerakan janin menurun, ibu merasa besar perut lebih kecil
• Pada kehamilan : terdapat retardasi pertumbuhan uterus, TFU< dari usia kehamilan, pemeriksa
an DJJ terjadi perubahan pola denyut DJJ dari nilai normal
• Pada persalinan : perubahan pola DJJ ( Takhikardi, bradikardi,), peningkatan suhu, kontraksi ut
erus hipertonik
Penatalaksanaan
• Tingkatkan oksigen pada jani n dengan cara : Mintalah si ibu merubah posisi tidurnya; Berikan c
airan kepada ibu secara oral atau IV; Berikan Oksigen.
• Periksa kembali denyut jantung janin. Bila frekwensi bunyi jantung janin masih tidak normal, ma
ka dirujuk; Bila merujuk tidak mungkin, siap-siap untuk menolong BBL dengan asfiksia.
• Anjurkan ibu hamil in-partu berbaring kesisi kiri untuk meningkatkan aliran oksigen ke janinnya.
Hal ini biasanya meningkatkan aliran darah maupun oksigen melalui plasenta lalu ke j anin. Bila
posisi mi ring ke kiri tidak membantu. Coba posisi yang lain ( miring ke kanan, posisi sujud ). Me
ningkatkan oksigen ke janin dapat mencegah atau mengobati Gawat Janin.
THANK YOU
Time is what we want most and what we use worst