Anda di halaman 1dari 10

Welcome

to my presentation noobs
"PERBEDAAN TUMBUH PERKECAMBAHAN KACANG IJO DI TEMPAT
TERANG DAN TEMPAT GELAP"
 
RUMUSAN MASALAH
Apakah cahaya matahari mempengaruhi
proses perkecambahan pada kacang hijau ?

Apakah sama kebutuhan cayaha matahari


pada tiap tumbuhan ?

Bagaimana kondisi tumbuhan yang berada


pada tempat yang gelap dan yang terang ?

Apakah efek positif dan negatif dari cahaya


tersebut terhadap tumbuhan ?
TUJUAN
Membuktikan bahwa cahaya matahari
berpengaruh terhadap pertumbuhan
kacang hijau

i
VARIABEL
Variabel Bebas : Intensitas cahaya matahari pada tempat peletakan tumbuhan
Variabel Kontrol : kapas, jumlah air, ukuran dan kualitas biji kacang hijau.
Variabel Terikat : Panjang batang kecambah, warna daun, keadaan batang kecambah
HIPOTESA
o Cahaya matahari mempengaruhi proses perkecambahan.
o Kebutuhan cahaya matahari pada tiap tumbuhan berbeda.
o Tumbuhan yang berada di tempat gelap lebih cepat tumbuh dan
panjang dibandingkan dengan tumbuhan yang berada di tempat
yang terang.

4.3 2.4 2

Series 1 Series 2 Series 3


CARA KERJA
G. Cara kerja

METERIAL
 Mengambil 16 biji kacang hijau dengan kondisi yang
baik.
 Mengisi 4 gelas yang telah diberi label (ABCD) dengan
kapas yang sama keadaanya.
GELAS PLASTIK 16 BIJI KACANG KAPAS  Menanami setiap kapas dengan biji kacang hijau.
4 BUAH HIJAU
 Meletakkan gelas AB (Gelas AB ) ditempat yang
terkena sinar matahari dan gleas CD (Gelas CD)

AIR PENGGARIS KESABARAN ditempat yang tidak terkena matahari


 Menyiram setiap pot dengan air dengan volume yang
sama setiap hari.
 Mengamati dan mengukur tinggi kecambah kacang hijau
setiap hari selama 5 hari.
 Menulis hasil pengukuran.
HASIL PENELITIAN DAN
PADA GELAS A PEMBAHASAN
(TERANG)
 HARI B1 B2 B3 B4 B5
Hari ke-1 0,0 cm 0,0 cm 0,8 cm 1,0 cm 0,0 cm

PADA GELAS C
Hari ke-2 0,0 cm 0,0 cm 2,8 cm 1,5 cm 0,0 cm
Hari ke-3 0,0 cm 0,0 cm 10,0 cm 4,1 cm 0,0 cm
Hari ke-4
Hari ke-5
0,0 cm
0,0 cm
0,0 cm
0,0 cn
14,5 cm
19,5 cm
10,5 cm
17,0 cm
0,0 cm
0,0 cm
(GELAP)
  B1 B2 B3 B4 B5
Hari ke-1 1,0 cm 0,7 cm 0,5 cm 0,8 cm 0,5 cm
PADA GELAS B Hari ke-2 1,3 cm 4,5 cm 0,8 cm 1,1 cm 2,1 cm

(TERANG)
Hari ke-3 1,5 cm 9,0 cm 1,5 cm 4,5 cm 9,0 cm
Hari ke-4 1,8 cm 13,5 cm 1,8 cm 7,2 cm 17,1 cm
  B1 B2 B3 B4 B5 Hari ke-5 4,5 cm 17,5 cm 6,5 cm 14,5 cm 26,5 cm
Hari ke-1 0,0 cm 0,5 cm 1,3 cm 0,0 cm 0,0 cm
Hari ke-2 0,0 cm 2,2 cm 3,0 cm 0,0 cm 0,0 cm PADA GELAS D
(GELAP)
Hari ke-3 0,0 cm 4,0 cm 4,8 cm 0,0 cm 0,0 cm
Hari ke-4 0,0 cm 5,3 cm 6,6 cm 0,5 cm 0,0 cm
Hari ke-5 0,0 cm 15,2 cm 7,7 cm 0,5 cm 0,0 cm   B1 B2 B3 B4 B5
Hari ke-1 0,5 cm 0,5 cm 0,1 cm 1,0 cm 0,0 cm
Hari ke-2 1,5 cm 1,1 cm 0,1 cm 3,0 cm 0,0 cn
Hari ke-3 4,5 cm 3,5 cm 0,1 cm 9,5 cm 0,0 cm
Hari ke-4 10,3 cm 10,5 cm 0,1 cm 15,5 cm 0,0 cm
Hari ke-5 18,5 cm 21,0 cm 0,1 cm 23,0 cm 0,0 cm
PEMBAHASAN
Pada tabel di atas dapat diperoleh hasil bahwa :
• Pada tempat terang
 Pertumbuhan : Lambat
 Daun : Hijau dan tebal
 Batang : Pendek dan Kuat
Akar : Panjang dan Banyak
• Pada tempat gelap
 Pertumbuhan : Cepat
 Daun : Kekuning-kuningan dan tipis
 Batang : Panjang dan Lemah
 Akar : Sedikit
Dari data/tabel di atas dapat disimpulkan bahwa :
KESIMPULAN Cahaya matahari mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan karena
tanpa adanya sinar matahari maka tumbuhan tidak bisa melakukan
proses fotosintesis. Kebutuhan cahaya matahari tiap tanaman
berbeda-beda tergantung reaksi yang ditimbulkan. Tanggapan-
tanggapan tumbuhan terhadap lamanya penyinaran disebut
Fotoperiodisme. Tumbuhan yang berada pada tempat gelap akan
mengalami pertumbuhan yang sangat cepat (Etiolasi) jika
dibandingkan dengan tumbuhan yang berada ditempat yang terang.
Hal ini terjadi karena hormon auksin akan rusak bila terkena
matahari sehingga pertumbuhanyapun menjadi terhambat.

,
Thank You
nikkas

Anda mungkin juga menyukai