Fluoreseins
SUSAN WATERINA SALLE
Tes Sensibilitas Kornea
• Tes ini fungsi saraf trigeminus yang memberikan sensibilitas kornea.
• Pengukuran sensibilitas kornea penting diagnosis, monitoring atau prognosis kornea dan
• Sensibilitas kornea dipengaruhi oleh antara lain, umur, warna iris, hormonal (menstruasi,
• Pemeriksaan sensibilitas kornea menggunakan dua alat ukur yaitu estiometer dan kapas pilin.
• Estiometer mempunyai nilai kuantitatif sehingga hasil pengukuran tampak gradasi dan mudah untuk
dianalisa.
• Kapas pilin hanya mempunyai nilai kualitatif yaitu positive dan negative tetapi tidak dapat diketahui
gradasinya. Penggabungan dua alat ukur tersebut menghasilkan nilai kuantitatif dan kualitatif.
Tes Sensibilitas Kornea
Dasar:
• Mata akan berkedip bila terkena sinar kuat, benda yang mendekati mata terlalu cepat,
mendengar suara yang terlalu keras, adanya rabaan pada kornea, konjungtiva. Dibedakan
refleks taktil, optik dan pendengaran. Refleks tatktil kornea didapat melalui serabut aferen
N. Trigeminus dan serabut eferen N. Facialis
Cara:
• Menggunakan cotton bud
• Penderita melihat ke arah nasal, kemudian dirangsang dengan kapas basah dari bagian
lateral kornea.
• Bila refleks berkedip (+) berarti sensibilitas kornea baik dan fungsi N. Trigeminus normal.
Tes Sensibilitas Kornea
Tes Fluoreseins