Anda di halaman 1dari 35

Inisiasi 2:

Susunan Berkala dan Konfigurasi Elektron

Mata Kuliah: Kimia Dasar I


Pengembang: Occa Roanisca, S.P.,M.Si
Materi Tutorial 2

• Unsur-unsur Kimia
• Perkembangan Susunan Berkala
• Penataan dalam Susunan Berkala
• Periode dan Golongan
• Logam Alkali dan Alkali Tanah
• Halogen dan Gas Mulia
• Logam, Bukan Logam, dan Metaloid
• Unsur-unsur yang Berhubungan dengan kehidupan
• Konfigurasi Elektron
• Bentuk Orbital Atom
• Bilangan Kuantum
• Sifat Berkala Atom
Susunan Berkala
Unsur-unsur Kimia

• Unsur adalah zat fundamental secara kimia tidak dapat


• dipecah menjadi lebih sederhana.
• Ada 118 unsur

https://rumus.co.id/tabel-periodik
Perkembangan Susunan Berkala

1. Johann Dobereiner (1829)


Penyusunan unsur kimia didasarkan atas kemiripan sifat kimia
dan fisika. Setiap kelompok terdiri dari 3 unsur yang disebut
Triad.

Litium Kalsium Klor

Natrium Strontium Brom

Kalium Barium Yod


Perkembangan Susunan Berkala (lanjutan)

2. John Newlands (1869)


Pengelompokan unsur berdasarkan massa atom relatifnya,
diperoleh adanya kemiripan sifat diantara 8 unsur tersebut.
hukum ini disebut Hukum Oktaf.

Li Be B C N O F

Na Mg Al Si P S Cl

K Ca Cr Ti Mn Fe
Perkembangan Susunan Berkala (lanjutan)

3. Dmitri Mendeleev dan Lothar Meyer (1869)

- Berhasil menyusun satu daftar terdiri atas 65 unsur.

- Jika unsur disusun berdasarkan kenaikan massa atom relatif,


sifatnya (sifat fisika dan sifat kimia) akan berulang secara
berkala – Hukum Berkala/Susunan Berkala
Susunan Berkala

3. Keberhasilan Dmitri Mendeleev


• Mendeleev membuat daftar unsur-unsur berdasarkan kenaikan
massa atom relatif dan reaktifitasnya.
• Masih banyak kekosongan tempat yang belum diketahui unsur-
unsur kimianya.
• Beberapa perkiraan Mendeleev terhadap sifat-sifat unsur kimia yang
belum ditemukan dapat dibuktikan kebenarannya.
Susunan Berkala

4. Penemuan Gas Mulia


• Gas argon merupakan golongan gas mulia yang berhasil ditemukan pada
oleh Rayleigh dan Ramsay (1894).
• Ramsay menempatkan pada golongan VIIIA.
Penataan dalam Susunan Berkala

PERIODA
G
o
L
O
N
G
A
N

https://www.acs.org/content/acs/en/education/whatischemistry/periodictable.html
Gol. Gol.
IA
VIII
Gol. Gol. Gol. Gol. Gol. Gol. A
I IV VA
IA IIIA A VI A VII A

Gol. Gol. Gol. Gol. Gol. Gol. VIII B Gol. Gol.


VI VI IB II
III B IV B VB B IB B

https://www.acs.org/content/acs/en/education/whatischemistry/periodictable.html
Sifat-sifat Unsur dalam golongan
Golongan
VIIIA :Gas Mulia
Golongan
VIIA :Halogen
Golongan IIA :
Golongan IA : Logam Alkali
Logam Alkali Tanah
Sifat-sifat Unsur dalam
Golongan
Golongan Logam Transisi
Gol. IB – VIII B

Golongan Logam Transisi Bagian


Dalam

Deret Lantanida
Deret Aktinida
Sifat-sifat Unsur dalam Golongan

Golongan Sifat-sifat Unsur


IA Berkilau, lunak, titik lebur rendah, konduktor, bereaksi
dengan air membentuk basa.
II A Berkilau, berwarna perak, bereaksi lambat.
III A Boron bersifat metaloid/semimetal.
IV A Sn dan Pb tidak bereaksi dengan air.
VA Gas nitrogen tidak bewarna dan tidak berbau.
VI A Oksigen unsur yang paling reaktif.
VII A Sangat beracun, korosif, dan sangat reaktif.
VIII A Gas yang sangat rendah reaktifitasnya
Logam, Bukan Logam, dan Metaloid

Logam) Bukan Logam Metaloid


Padat Ada bentuk gas, cair
dan padat.
Berkilat Tidak berkilat dan
beberapa bewarna
cerah
Lentur, mudah Rapuh (mudah patah) Rapuh
ditempa dan
dibentuk.
Penghantar panas Penghantar panas dan Bersifat
dan listrik yg baik listrik yg buruk semikonduktor
Fungsi Unsur-unsur Kimia dalam Kehidupan

Unsur: Manfaat bagi tubuh


Terdapat dalam
-Oksigen (O) : -Besi (Fe):
lemak, protein, air, karbohidrat. membentuk enzim dan hemoglobin.
-Karbon (C) : -Seng (Zn):
karbohidrat, lemak, protein. Memproduksi energi dan metabolisme asam
amino
-Hodrogen (H): -Mangan (Mn):
-Karbohidrat, protein, lemak. Pembentukan tulang dan kolagen,
metabolisme karbohidrat dan lemak.
-Kalsium (Ca): tulang,gigi -Fluor (F):
Mencegah kerusakan gigi.
-Natriun (Na): cairan tubuh
Nitrogen (N): protein
Konfigurasi Elektron

1. Orbital Atom dan Bilangan Kuantum


- Orbital Atom: ruang atau daerah tempat elektron
mungkin ditemukan.
- Setiap orbital mempunyai 4 variabel : n, l, m dan s.
- Bilangan kuantum: gambaran tingkat energi pada
orbital, bentuk dan arah ruang
tempat elektron mungkin
ditemukan.
Orbital Atom dan Bilangan Kuantum
(lanjutan)

Kedudukan suatu elektron dalam suatu atom dinyatakan oleh 4


bilangan kuantum:

1. Bilangan kuantum utama (n)

• Menyatakan tingkat energi utama atau kulit atom.

• 2 X n2
Orbital Atom dan Bilangan Kuantum (lanjutan)
2. Bilangan kuantum azimuth

Menyatakan sub kulit.


Orbital Atom dan Bilangan Kuantum (lanjutan)
3. Bilangan Kuantum Magnetik (m)
- Menyatakan orbital yang menempati eketron pada sub kulit.
- Orbital digambarkan dalam bentuk ruang/kotak.
Orbital Atom dan Bilangan Kuantum (lanjutan)
4. Bilangan Kuantum Spin (s)
Menyatakan arah rotasi :

• Searah jarum jam (s= +1/2 )

• Berlawanan arah jarum jam (s= -1/2)


Bentuk Orbital Atom
Orbital S

• Biangan kuantum azimut orbital s: ℓ


= 0, m=0.
https://www.britannica.com/science/s-orbital

• Sifat orbital s adalah kebolehjadian


kerapatan elektron yang sama
tersebar pada permukaan bola,
dikarenakan inti atom berada pada
pusat bola.
https://classnotes.org.in/class11/chemistry/structure-of-
atom/shapes-atomic-orbital
Bentuk Orbital Atom
Orbital p

• Biangan kuantum azimut orbital p: ℓ = 2,


m= -2, -1, 0,+1

• Kerapatan elektron terkonsentrasi dalam dua


https://www.britannica.com/science/s-orbital

daerah yang terbagi dua sama besar. Orbital p


mempunyai arah ruang yang berbeda, yaitu Px, Py
dan Pz, akan tetapi tingkat energinya sama.

https://www.kimia-science7.com/bilangan-kuantum
Bentuk Orbital Atom

Orbital d dan f

• Biangan kuantum azimut orbital d: ℓ = 2,


m= -2,-1, 0,+1,+2.

• Kerapatan elektron terkonsentrasi pada empat


‘lobe’. Sama seperti orbital p, orbital d
mempunyai arah ruang yang berbeda,akan
tetapi tingkat energinya sama.
https://www.researchgate.net/figure/Five-d-orbitals-in-
a-cubic-crystal-field-which-split-into-two-e-g-orbitals-
and_fig1_281144294
Konfigurasi Elektron

Menggambarkan distribusi elektron dalam orbital-orbital


atom.
1.Aturan penulisan Konfigurasi Elektron
a.Asas Afbau
“Pengisian orbital selalu dimulai dari sub kulit dengan
tingkat energi terendah”

1s
1s 2s 2p 3s 3p 4s 3d 4p 5s 4d 2s 2p Ingat jumlah elektrom max
3s 3p 3d pada sub kulit:
5p 6s 4f 5d 6p 7s 5f 6d S = 2 ; p = 6 ; d = 10 ; f = 14
4s 4p 4d 4f
5s 5p 5d 5f
6s 6p 6d
7s 7p
Larangan Pauli

• Dalam atom atau molekul, tidak ada dua elektron yang mempunyai em
bilangan kuantum yang sama.

• Setiap orbital hanya ditempati dua elektron dengan arah spin yang
berlawanan.
Aturan Hund

• Pengisian elektron pada orbital-orbital dengan tingkat energi


yang sama dengan cara sebanyak mungkin elektron berada
dalam keadaan tidak berpasangan.

• pengisian elektron pada orbital yang berbeda dengan cara


spinnya sejajar.

Pengisian yang benar setengah


penuh dan penuh
Contoh Soal Konfigurasi Elektron

Konfigurasi Oksigen Konfigurasi Nitrogen

• 8 O = 1s2
2s2
2p 4
7 N = 1s2
2s2
2p 3

X X
1s 2s 2p 1s 2s 2p

√ √
1s 2s 2p 1s 2s 2p
Penjumlahan elektron pada Penjumlahan elektron pada
orbital 2s 2p menunjukkan orbital 2s 2p menunjukkan
golongan: VI. Periode: 2. Golongan: V. Periode: 2
Sifat Berkala Atom

Apa itu Sistem


Periodik Unsur?

Sistem periodik adalah suatu tabel berisi identitas


unsur-unsur yang dikemas secara berkala dalam
bentuk periode dan golongan berdasarkan
kemiripan sifat-sifat unsurnya.
Sifat Berkala Atom

JARI2 ATOM SEMAKIN MENGECIL


JA
RI2

AT
O
M
BE
Rta
mb
ah
Jari-jari Ion

Ion Postitif Ion Negatif


Ion positif lebih kecil dari Lebih besar dari asalnya, setelah
menerima satu elektron.
asalnya, setelah melepaskan
Klorin = 2,8,7
satu elektron.
Cl- = 2,8,8
Natrium = 2 ,8 , 1 Meskipun ada pada kulit ketiga,
penolakan oleh elektron yang
Na+ = 2, 8
masuk menyebabkan atom
10 elektron ditarik dengan gaya membesar. Terdapat 17 proton
tarik 11 proton namun memiliki 18 elektron
Energi Ionisasi

Energi ionisasi adalah energi yang diperlukan untuk


melepaskan satu elektron terluar dari suatu atom
dalam keadaan gas.
Energi Ionisasi (EI)

E.I. SEMAKIN BESAR


E.I
SE
M
A
K
I
N
K
E
CI
L
Afinitas Elektron dan Keelektronegatifan

Afinitas adalah perubahan energi atom ketika elektron


ditambahkan kepada atom itu pada keadaan gas.

Keelektronegatifan didefinisikan sebagai


kecenderungan suatu atom untuk menarik pasangan
elektron
Afinitas Elektron dan Keelektronegatifan

SEMAKIN BESAR
SE
M
A
K
I
N
K
E
CI
L
Salam sukses dan semangat
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai