Anda di halaman 1dari 18

PERSAMAAN LAJU

DAN ORDE REAKSI


OLEH : SUCI ZULEHA DAUD
KONSEP LAJU REAKSI
Laju reaksi dapat dinyatakan sebagai laju berkurangnya
pereaksi atau laju bertambahnya produk.

Dapat disimpulkan seiring dengan bertambanhnya waktu


reaksi, maka jumlah zat pereaksi akan semakin sedikit,
sedangkan produk semakin banyak.
PENENTUAN LAJU REAKSI
Penentuan laju reaksi ditentukan melalui percobaan, yaitu dengan mengukur banyaknya
pereaksi yang dihabiskan atau banyaknya produk yang dihasilkan pada selang waktu tertentu.

●  
mR nP
atau

Keterangan :
R = Pereaksi
P = Produk
v = Laju Reaksi
t = Waktu
= perubahan konsentrasi molar pereaksi
= perubahan konsentrasi molar produk
Contoh
●  
2N2O5 (g) 4NO2 (g) + O2 (g)

Laju reaksi dapat dinyatakan sebagai laju pengurangan konsentrasi molar N 2O5 atau laju

pertambahan konsentrasi molar NO2 atau laju pertambahan konsentrasi molar O2. Nyatakanlah
laju reaksinya!

Jawab :
N2O5 M/s

NO2 M/s

O2 M/s
M/s
PERSAMAAN LAJU REAKSI
Hubungan kuantitatif antara konsentrasi pereaksi dengan laju reaksi dinyatakan dalam suatu
persamaan, disebut persamaan laju reaksi.

1.  
Untuk reaksi :
mA + nB pC + qD
Persamaan laju :
v = k [A]x [B]y
Keterangan :
k = konstanta reaksi
x = orde reaksi terhadap pereaksi A
y = orde reaksi terhadap pereaksi B

Contoh :
2N2O5 (g) 4NO2 (g) + O2 (g)

v = k[N2O5]
Orde Reaksi merupakan bilangan yang menunjukan
besarnya pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi

Macam-macam orde reaksi :


a. Orde nol
b. Orde satu

ORDE c. Orde dua

REAKSI
a. Orde nol
Suatu reaksi kimia dikatakan mempunyai orde nol, jika besarnya
laju reaksi tersebut tidak dipengaruhi oleh konsentrasi pereaksi.
Artinya, seberapapun peningkatan konsentrasi pereaksi tidak akan
mempengaruhi besarnya laju reaksi.
a. Orde satu
Suatu reaksi kimia dikatakan mempunyai orde satu, apabila
besarnya laju reaksi berbanding lurus dengan besarnya konsentrasi
pereaksi. Artinya, jika konsentrasi pereaksi dinaikkan dua kali
semula, maka laju reaksi juga akan meningkat besarnya sebanyak
(2)1 atau 2 kali semula juga.
a. Orde dua
Suatu reaksi dikatakan mempunyai orde dua, apabila besarnya laju reaksi
merupakan pangkat dua dari peningkatan konsentrasi pereaksinya. Artinya,
jika konsentrasi pereaksi dinaikkan 2 kali semula, maka laju reaksi akan
meningkat sebesar (2)2 atau 4 kali semula. Apabila konsentrasi pereaksi
dinaikkan 3 kali semula, maka laju reaksi akan menjadi (3) 2 atau 9 kali semula
juga.
Contoh Soal
Dalam ruang tertutup, direaksikan gas SO2 dan gas H2 dengan persamaan reaksi berikut.
 
SO2(g) + 2H2(g) S(s) + 2H2O(g)
Berikut adalah data yang diperoleh dari percobaan.

Percobaan [SO2] (M) [H2] (M) Laju Reaksi (M/s)


1 0,30 0,12 1 x 10-1
2 0,60 0,12 2 x 10-1
3 0,60 0,24 8 x 10-1

Tentukanlah : a. Persamaan laju reaksinya


b. Orde dan konstanta laju reaksinya
Pembahasan

a. Menentukan orde reaksi terhadap SO2 pada data [H2] yang konstan, yaitu data 2 dan 1

Jadi, orde reaksi terhadap SO2 adalah 1.


Pembahasan

b. Menentukan orde reaksi terhadap H2 pada data [SO2] yang konstan, yaitu data 3 dan 2

Jadi, orde reaksi terhadap hidrogen adalah 2.


Pembahasan
c. Persamaan laju reaksinya adalah v = k [SO2] [H2]2

Untuk menentukan harga k dapat digunakan salah satu data, kemudian dimasukkan dalam
persamaan laju reaksi yang sudah dituliskan tersebut. Misalnya kita ambil data 1

Jadi, konstanta laju reaksinya adalah 23,15 M-2 s.


Latihan Soal
Gas nitrogen oksida dan gas klor bereaksi pada suhu 300 K menurut persamaan
 
2NO(g) + Cl2 (g) 2NOCl(g)
Laju reaksi diikuti dengan mengukur pertambahan konsentrasi NOCl dan diperoleh data,

Percobaan [Cl2] (M) [NO] (M) Laju


pembentukan
NOCl (M/s)
1 0,10 0,10 0.0001
2 0,10 0,20 0.0004
3 0,10 0,30 0.0009
4 0,20 0,10 0.0002
5 0,30 0,10 0.0003

a. Tentukan orde reaksi terhadap NO, terhadap Cl 2, dan orde reaksi total
b. Tulis rumus laju reaksi
c. Hitung harga k
Pembahasan
a. Orde reaksi terhadap NO, terhadap Cl2, dan orde reaksi orde reaksi total

Orde reaksi terhadap NO (gunakan data nomor 1 dan 2)

Jadi, orde reaksi terhadap NO adalah 2.


Pembahasan
Orde reaksi terhadap Cl2 (gunakan data nomor 1 dan 4)

Jadi, orde reaksi terhadap Cl2 adalah 1.


Orde reaksi total = m + n = 1 + 2 = 3
Pembahasan
b. Persamaan laju reaksinya yaitu : v = k [Cl 2][NO]2

c. Untuk menghitung k dapat menggunakan salah satu data, misalnya data nomor 5

Jadi nilai k adalah 0,01 L2/mol2.s


Thanks!
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons
by Flaticon and infographics & images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai