STATISTIK
07
Probabilitas (Pengertian dan
Hukum Probabilitas)
Fakultas :
BISNIS DAN
ILMU SOSIAL
Program Studi :
MANAJEMEN Fathihani SE.,MM
08971700625
Fathihani@undira.ac.id
Pengertian Probabilitas
Suatu ukuran tentang kemungkinan suatu peristiwa (event) akan terjadi di masa
mendatang. Probabilitas dinyatakan antara 0 sampai 1 atau dalam persentase.
Ada tiga hal penting dalam rangka membicarakan probabilitas yaitu percobaan
(experiment), hasil (outcome) dan peristiwa (event).
Bagaimana menyatakan probabilitas?
2) Dengan teori probabilitas kita dapat menarik kesimpulan secara tepat atas
hipotesis yang terkait tentang karakteristik populasi.
Hukum penjumlahan
Peristiwa Non Mutually Exclusive (Joint) dua peristiwa atau lebih dapat terjadi
bersama-sama (tetapi tidak selalu bersama).
Kejadian Saling Lepas (Mutually Exclusive)
Diagram Venn menunjukkan bahwa peristiwa A (jual saham) dan B (beli saham)
saling lepas. Tidak ada bagian A yang menjadi bagian B, sebaliknya tidak ada
bagian B yang menjadi bagian A. Peristiwa atau kejadian bersama untuk peristiwa
saling lepas dinyatakan:
P(AB) = 0
Hukum Perkalian
B
A
Distribusi Probabilitas
Distribusi Normal
Apabila kondusi populasi digambarkan dalam bentuk kurva, penyebaran
frekuensi skor yang terkumpul, yaitu nilai rata-rata (mean sama dengan
mode/modus); mempunyai satu mode; ujung grafik kiri dan kanan mendekati
sumbu x; kurva akan landau jika jumlah data besar dan sebaliknya
Distribusi Binomial (Bernaulli)
Distribusi Binomial atau distribusi Bernoulli (ditemukan oleh James Bernoulli) adalah
suatu distribusi teoritis yang menggunakan variabel random diskrit yang terdiri dari
dua kejadian yang berkomplemen, seperti sukses-gagal, ya-tidak, baik-cacat, sakit-
sehat dan lain-lain.
Probabilitas suatu peristiwa adalah tetap, tidak berubah untuk setiap percobaan.